Anda di halaman 1dari 24

Statistik Matematika

 Nama Kelompok: Rivaldo Afra (F1041191027)


 Zaiturrahmah (F1041191034)

Kelas : A2
PROSES STOKASTIK
BERHINGGA

Suatu eksperimen berupa deret berhingga di


mana tiap eksperimen mempunyai sejumlah
berhingga hasil yang mungkin dengan
peluang tertentu.
 Contoh :
 Terdapat 4 buah kotak yang berisi bola merah dan bola biru
pada tiap-tiap kotak. Kotak I berisi 10 bola, 3 di antaranya
berwarna merah. Kotak II berisi 8 bola, 2 di antaranya
berwarna merah. Kotak III berisi 5 bola, 1 di antaranya
berwarna merah. Kotak IV berisi10 bola, 4 di antaranya
berwarna merah. Kita akan mengambil satu kotak secara
random,dan kemudian dari kotak tersebut diambil satu buah
bola biru secara random. Berapakah peluang bola berwarna
biru terambil?
  Jawab :
 Dalam soal ini kita akan melakukan dua eksperimen sebagai berikut :
 Memilih 1 dari 4 kotak
 Mengambil 1 buah bola yang mungkin berwarna merah atau biru
Peluang mengambil 1 kotak dari 4 kotak secara random adalah . Jadi, peluang terambil kotak I =
peluang terambil kotak II = peluang terambil kotak III = peluang terambil kotak IV.
 Dari kotak I yang berisi 10 bola, 3 diantaranya berwarna merah. Peluang terambil bola merah
adalah dan peluang terambil bola biru adalah .
 Dari kotak II yang berisi 8 bola , 2 diantaranya berwarna merah. Peluang terambil bola merah
adalah dan peluang terambil bola biru adalah .
 Dari kotak III yang berisi 5 bola, 1 diantaranya berwarna merah. Peluang terambil bola
merah adalah dan peluang terambil bola biru adalah .
 Dari kotak IV yang berisi 10 bola, 4 diantaranya berwarna merah. Peluang terambil bola
merah adalah dan peluang terambil bola biru adalah .
 Sehingga dapat digambarkan sebagai berikut:
  
Proses dan Hasil dari Perhitungan Peluang Bersyarat:
 Peluang terambil bola biru dari kotak I adalah
 Peluang terambil bola biru dari kotak II adalah
 Peluang terambil bola biru dari kotak III adalah
 Peluang terambil bola biru dari kotak IV adalah
 Jadi peluang terambil bola biru dari kotak I + peluang terambil bola
biru dari kotak II + peluang terambil bola biru dari kotak III +
peluang terambil bola biru dari kotak IV adalah
KEBEBASAN STOKASTIK
Definisi
Peubah-peubah acak X dan Y dikatakan bebas stokastik jika f(x,y) =
f(x) f(y) untuk setiap x dan y.
Misalkan f(x,y) adalah f.k.p bersama dari x dan y yang kontinu. f.k.p
marginalnya berturut-turut ditulis f(x) dan f(y). Jika f(y|x) tidak
tergantung dari x maka f.k.p marginalnya dapat ditulis sebagai
berikut
 Teorema 2.1.1
 Misalkan f.k.p bersama dari X dan Y adalah f(x,y). Maka X dan Y bebas stokastik jika dan
hanya jika terdapat fungsi-fungsi non negatif g(x) dan h(y) sehingga f(x,y) = g(x) h(y) dan
domain dari g tidak tergantung dari y serta domain h tidak tergantung dari x.
 Bukti:
 Misalkan x dan y bebas stokastik. Maka f(x,y) = f(x) f(y).
 Dalam hal ini cukup diambil g(x)=f(x) dan h(y)=f(y).
 b. Misalkan f(x,y)= g(x)h(y); g(x) ≥ 0 dan h(y) ≥ 0.
 Akan dibuktikan X dan Y bebas stokastik, untuk itu dicari f(x) dan f(y).
 Akan tetapi :
KL :

Akibatnya :

Dari persamaan (a) dan (b) berarti X dan Y bebas stokastik


 
Definisi 1 : Kebebasan Stokastik Diskrit

 Misalnya dua peubah acak diskrit X dan Y mempunyai nilai fungsi


peluang gabungan (x,y), yaitu p(x,y) serta masing-masing
mempunyai nilai fungsi peluang marginal dari X di x, yaitu p1(x)
dan nilai fungsi peluang marginal dari Y di y, yaitu p2(y). Kedua
peubah acak X dan Y dikatakan bebas stokastik, jika dan hanya
jika :
p(x,y)=p1(x).p2(y)
untuk semua pasangan nilai (x,y)
Definisi 2 : Kebebasan Stokastik Kontinu

 Misalnya dua peubah acak kontinu X dan Y mempunyai nilai fungsi


densitas gabungan di (x,y), yaitu f(x,y) serta masing-masing
mempunyai nilai fungsi densitas marginal dari X di x, yaitu f1(x)
dan fungsi densitas marginal dari Y di y, yaitu f2(y). Kedua peubah
acak X dan Y dikatakan bebas stokastik, jika dan hanya jika :
f(x,y)=f1(x).f2(y)
untuk semua pasangan nilai (x,y)
  Contoh:
Diketahui f.k.p bersama dari X dan Y sebagai berikut:

  
 Selidiki apakah X dan Y bebas stokastik
  Jawab:
kita harus menentukan dahulu fungsi densitas marginal masing-masing dari X dan
Y.
 Fungsi densitas marginal dari X adalah:
F.k.p marginal X dan Y adalah :
g(x) =
=
=
= +0
g(x) = x
 jadi, g(x) = x ; 0 < x < 1
=0 ; x lainnya
  Fungsi densitas marginal dari Y adalah:
h (y) =
=
=
=
h (y) =
 Jadi, h (y) = ; 0 < y < 1
=0 ; y lainnya.
 Maka, g(x) . h(y) =
=
Ternyata f(x,y) ≠ g(x) . h(y), karena x + y ≠
 Sehingga X dan Y merupakan peubah acak yang tidak bebas stokastik atau bergantungan.
  Contoh 1 :

Misalnya fungsi peluang gabungan dari X dan Y berbentuk

Periksalah apakah X dan Y bebas stokastik?


 Jawab :
 Fungsi peluang marginal dari X :

  
  Fungsi peluang marginal dari Y :

 Artinya X dan Y tidak bebas stokastik


 Pembuktian :
Ambil

 X dan Y tidak bebas stokastik.


  Contoh 2 :
Fungsi peluang gabungan dari X dan Y berbentuk

Apakah X dan Y bebas stokastik?


 Jawab :
 Fungsi peluang marginal dari X :
  Fungsi peluang marginal dari Y :

 Artinya X dan Y dikatakan dua peubah acak yang bebas stokastik.


  Contoh 3 :
Fungsi peluang gabungan dari X dan Y berbentuk

Apakah X dan Y bebas stokastik?


 Jawab :
 Fungsi peluang marginal dari X :
 Fungsi
  peluang marginal dari Y :

 Misal kita ambil

 Artinya X dan Y dikatakan dua peubah acak yang tidak bebas stokastik
  
Contoh 4:
Misalkan fungsi densitas gabungan dari X dan Y sebagai berikut:

 Tentukan fungsi densitas marginal dari X dan Y!


 Jawab:
 Fungsi densitas marginal dari X adalah:
  Fungsi densitas marginal dari Y adalah:
  Contoh 5 :
Misalkan fungsi densitas gabungan dari X dan Y sebagai berikut:

 Tentukan apakah X dan Y bebas stokastik!


 Jawab:
 Fungsi densitas marginal dari X adalah:
  Fungsi densitas marginal dari Y adalah:

 Maka berdasarkan jawaban di atas dapat disimpulkan bahwa X dan Y bebas Stokastik.

Anda mungkin juga menyukai