Anda di halaman 1dari 23

METODE PENELITIAN

DESKRIPSI MATA KULIAH (Tahun Ajaran 2019/2020)

MATA KULIAH : Metode Penelitian


Kode Mata kuliah :
BOBOT sks : 3 sks
Semester : Genap
Hari Kuliah :Jum”at (07.30-10.00)
Ruang :

TUJUAN

Memberikan pengetahuan dasar tentang ilmu pengetahuan dan penelitian


ilmiah, menumbuhkan keterampilan dalam melaksanakan penelitian ilmiah,
mulai dari formulasi masalah, studi kepustakaan, pengumpulan data, hingga
penyusunan penulisan laporan.
SUMBER BACAAN PENUNJANG
POKOK BAHASAN :
MINGGU/ TOPIK BAHASAN KET
SESI
1 Kontrak Kuliah
Pengantar metodologi penelitian
Proses kegiatan keilmuan
Quis I
2 Penjelasan tentang jenis-jenis penelitian
3 Unsur-unsur penelitian ilmiah

4 Ten Simple Rules for Doing Your Best Research, Analisis


According to Hamming
(kelompok)
5 Variabel penelitian
Kerangka penelitian : Buku Pedoman
Unpad/Jurusan
a. Teori
b. Identifikasi, pemilihan dan perumusan
masalah
7 c. Hipotesis Statistik
8 Ujian tengan semester
8 d. Desain penelitian
10 e. Sampel penelitian Statistik
Pengumpulan data : Statistik
a. Metode pengumpulan data Statistik
- Observasi Statistik
- Wawancara Statistik
- Kuesioner Statistik
11 b. Pengukuran dan pengumpulan Teknik
data pengukuran
& Stat.
c. Validasi dan reliabilitas
12 Quis II
Contoh suatu penelitian
13 Penggunaan sumber bacaan
14 Penulisan laporan penelitian Buku
Pedoman
Unpad
15 Tugas Kelompok (proposal
penelitian) [maks 4 org]
16 Ujian akhir
Kriteria penilaian :
A. Komponen penilaian :
1.Kehadiran : 0 % (80 %)
2.Tugas 20 %
3. Quis : 20 %
4. UTS : 30 %
5. UAS: 30 %
B. Sistem penilaian : PAN/PAP /PAP - MOD

C. Huruf mutu : (Pedoman umum Penyelenggaraan


pendidikan 2006/2007 Unpad)
A  80
70  B  80
60  C  70
50  D  60
E  50
Sumber Bacaan :

• Bateman Gerald, Thomas S., " Method and Analysis in


Organizational Research", Reston Publishing Company, 1984
• Masri Singarimbun, "Penelitian survei", LP3ES
• Hari Lubis, "Metodologi Penelitian", TI - ITB, 1995
• William Hay, "Quantificatian in Psycology", New Delhi, 1969
• Natsir M, "Metode Penelitian", Galia Indonesia, Jakarta
• -----------," Metodologi penelitian ", Departemen P & K, buku I B
Akta V, 1983
• Sudradjat, Pengantar Statistik penelitian", makalah seminar FPTK
IKIP Bandung 1991
• Pedoman penulisan TA (Unpad dan Jurusan Matematika FMIPA
Unpad)
Sumber Bacaan Penunjang
Bandung, 05 Februari 2020
Sudradjat
“Metodologi penelitian”

“Metode” yang artinya cara yang tepat untuk melakukan sesuatu; dan

“Logos” yang artinya ilmu atau pengetahuan. Jadi, metodologi artinya cara
melakukan sesuatu dengan menggunakan pikiran secara saksama untuk
mencapai suatu tujuan. Sedangkan “

Penelitian” adalah suatu kegiatan untuk mencari, mencatat, merumuskan


dan menganalisis sampai menyusun laporannya.
Pengertian Penelitian Menurut Beberapa Ahli

 Pemikiran yang sistematis mengenai berbagai jenis masalah yang


pemecahannya memerlukan pengumpulan dan penafsiran fakta-fakta (David H.
Penny).

 Penelitian ialah penyelididkan dari suatu bidang ilmu pengetahuan yang


dijalankan untuk memperoleh fakta-fakta atau prinsip-prinsip dengan sabar,
hati-hati serta sistematis. (J. Suprapto MA)
 
 Sesuai dengan tujuannya, penelitian dapat didefinisikan sebagai usaha untuk
menemukan, mengembangkan dan menguji kebenaran suatu pengetahuan.
(Sutrisno Hadi MA)

  Penelitian adalah suatu cara untuk memahami sesuatu dengan melalui


penyelidikan atau melalui usaha mencari bukti-bukti yang muncul sehubungan
dengan masalah itu, yang dilakukan secara hati-hati sekali sehingga diperoleh
pemecahannya. (Mohammad Ali)
Pengertian Metode Penelitian

 Metode penelitian adalah gambaran rancangan sebuah penelitian yang


meliputi aturan, prosedur, urutan, langkah-langkah yang harus
ditempuh, waktu yang diperlukan, sumber data sebagai acuan, maupun
cara/teknik yang dipakai dalam memperoleh data dan analisis data.
Oleh karena itu metode penelitian akan terbagi menjadi beberapa jenis
mengacu pada kepentingan penelitian.

 Metodologi Penelitian adalah ilmu tentang jalan yang dilewati untuk


mencapai pemahaman. Jalan tersebut harus ditetapkan secara
bertanggung jawab ilmiah dan data yang dicari untuk membangun/
memperoleh pemahaman harus melalui syarat ketelitian, artinya harus
dipercaya kebenarannya dan dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya. 
Sebagai peneliti, ada beberapa hal yang harus dipahami:

 Ontology,
 Epistomology,
 Metode penelitian dan
 Teknik penelitian

Diantara komponen-komponen tersebut, metode penelitian adalah komponen


yang paling tampak atau terlihat pada saat anda melakukan penelitian.
Sedangkan yang lainnya menjadi penguat agar anda sukses melakukan
penelitian yang baik.
ONTOLOGY

Ilmu filsafat yang mempelajari bagaimana anda sebagai peneliti, dapat melihat dunia secara realistis
kemudian membuat asumsi-asumsi tentang dunia tersebut sehingga bisa membuat perbandingan-
perbandingan terhadap sifat dunia dan seisinya lalu kemudian mengambil kesimpulan-kesimpulan.

Sebagai contoh, coba anda membayangkan dunia ini. Bagaimana dunia ini sebelum diciptakan,
kemudian diciptakan, bagaimana eksistensinya, manusia dan makhluk lainnya di dalamnya saling
berkaitan. Kemudian anda berpikir bahwa manusia hidup dalam dunia berada di bumi. Manusia hidup
karena makan dan minum. Makanan bersumber dari dari tumbuhan. Sedangkan tumbuhan dapat
hidup dan tumbuh karena adanya tanah, air, udara dan matahari.

Dari pernyataan di atas, kira-kira pertanyaan apa saja yang bisa muncul dalam benak anda?
Coba saya bantu untuk mengumpulkan beberapa saja dari segudang pertanyaan yang bisa dibuat.
Pertanyaan tersebut antara lain:
Bagaimana bumi diciptakan, manusia diciptakan, Mengapa manusia menjadi penguasa di bumi?
Mengapa dengan makan manusia bisa tumbuh serta bagaimana perjalanan makanan itu di dalam
tubuh manusia?
Bagaimana tumbuhan mengolah sumber nutrisi dari tanah sehingga dapat tumbuh?
Dan banyak lagi segudang tanya yang bisa kita buat. Pertanyaan-pertanyaan itulah yang bisa anda
teliti. Jadi kesimpulannya, sebagai peneliti anda harus memahami tentang ontology dan
menerapkannya. Jika anda bertanya bagaimana sinar matahari dapat membantu tumbuhan mengolah
sari pati tanah menjadi bahan nutrisi yang bisa dimanfaatkan manusia, maka anda harus menelitinya.
Epsitomology
Ilmu yang mempelajari bagaimana anda membuat langkah-langkah terbaik atau tata
cara yang terbaik dalam rangka mempelajari sifat dunia dan realitas. Artinya bahwa
setelah anda mempunyai segudang tanya terhadap realitas dunia, selanjutnya anda
akan bertanya kembali, bagaimana cara mempelajarinya.

Contoh pada pertanyaan dalam pembahasan ontology di atas, yaitu: bagaimana


sinar matahari dapat membantu tumbuhan mengolah sari pati tanah menjadi bahan
nutrisi yang bisa dimanfaatkan manusia.
Maka selanjutnya anda akan memilih cara yang terbaik agar anda dapat
menemukan jawaban terhadap pertanyaan tersebut. Misalnya anda akan coba
melihat apa sebenarnya yang diserap dari sari pati tanah oleh tumbuhan.
Bagaimana cara mengetahuinya. Selanjutnya setelah diketahui, bagaimana dapat
mengetahui bahwa sinar matahari berperan dalam proses perubahan sari pati tanah
menjadi nutrisi yang berguna untuk manusia dan binatang. Bagaimanakah caranya?
Itulah yang dimaksud dengan epistomology.

Sebagai peneliti anda harus memahami dan menggunakan ontology serta


epistomology sebelum anda melanjutkan ke tahap berikutnya, yaitu memahami dan
menerapkan metodologi penelitian.
Pengertian Metode Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif
Posted by Dodik heru setyawan on 09.07

Dua jenis Metode Penelitian Metode Kualitatif dan Kuantitatif dan Metode Kualitatif dan Kuantitatif 

Pengertian dan perbedaan


1.    Metode Penelitian Kualitatif
Metode yang lebih menekankan pada aspek pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah daripada melihat
permasalahan untuk penelitian generalisasi.
Metode penelitian ini umumnya menggunakan teknik analisis mendalam ( in-depth analysis ), yaitu mengkaji masalah
secara kasus perkasus karena metodologi kulitatif yakin bahwa sifat satu masalah akan berbeda dengan sifat dari masalah
lainnya.
Tujuan dari metodologi ini bukan suatu generalisasi tetapi pemahaman secara mendalam terhadap suatu masalah.
Penelitian kualitatif berfungsi memberikan kategori substantif dan hipotesis penelitian kualitatif.

2.    Metode Penelitian Kuantitatif
Adalah metode yang lebih menekankan pada aspek pengukuran secara obyektif terhadap fenomena sosial. Untuk dapat
melakukan pengukuran, setiap fenomena sosial di jabarkan kedalam beberapa komponen masalah, variable dan indikator.
Setiap variable yang di tentukan di ukur dengan memberikan symbol – symbol angka yang berbeda – beda sesuai dengan
kategori informasi yang berkaitan dengan variable tersebut. Dengan menggunakan symbol – symbol angka tersebut,
teknik perhitungan secara kuantitatif matematik dapat di lakukan sehingga dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang
belaku umum di dalam suatu parameter.
Tujuan utama dari metodologi ini ialah menjelaskan suatu masalah tetapi menghasilkan generalisasi.
Generalisasi ialah suatu kenyataan kebenaran yang terjadi dalam suatu realitas tentang suatu masalah yang di perkirakan
akan berlaku pada suatu populasi tertentu. Generalisasi dapat dihasilkan melalui suatu metode perkiraan atau metode
estimasi yang umum berlaku didalam statistika induktif. Metode estimasi itu sendiri dilakukan berdasarkan pengukuran
terhadap keadaan nyata yang lebih terbatas lingkupnya yang juga sering disebut “sample”.
Penelitian kuantitatif mengadakan eksplorasi lebih lanjut serta menemukan fakta dan menguji teori-teori yang timbul.

Kepustakaan : Drs.Sumanto.M.A. , 1995 , Metodologi Penelitian Sosial Dan  Pendidikan , Yogyakarta : Andi
Offset.
Statistika

Induksi

Fenomena/ Perumusan Teori (Baru)


TEORI
Fakta Pengujian Teori (Lama)

Aplikasi
Hipotesis Teori

EMPIRIS Observasi/
Pengamatan Deduksi

RASIONAL
Logika/
Metode Metode Matematika
v
Pengukuran Pedngamatan

“Hari Lubis”
QUIS 1

Anda mungkin juga menyukai