atau peneliti akan memproses dengan cara bagaimana di dalam penelitiannya agar dapat
mencapai tujuan penelitian. Untuk merumuskan metodologi penelitian yang baik, pertama,
kita harus memahami benar masalah penelitian yang telah kita rumuskan, apa tujuan
penelitian yang telah kita tetapkan, seperti apa landasan teori serta kerangka pemikiran atau
konsep penelitian yang telah dibangun. Dengan memahami beberapa aspek paling mendasar
tersebut, kita lebih mampu memahami jenis data seperti apa yang perlu kita kumpulkan di
lapangan dan data itu nantinya akan kita olah dan analisis dengan cara seperti apa. Dengan
pemahaman seperti itu, kita dapat memahami jenis penelitian seperti apa yang akan kita
lakukan, apa pendekatan yang digunakan, dan apa metode penelitian yang akan diterapkan.
Pendekatan Kuantitatif
Dari ilmu alam, konsepnya bagaimana sesuatu dibangun dan bekerja, dan membangun
penjelasan dari sesuatu
Sifatnya obyektif, berorientasi ke verifikasi, observasi yang dikontrol, dan secara
umum ada generalisasi (Blaxter et al., 2006) * Menggunakan skala numerik, berbasis
pola alur deduktif-indukti
2. Metode
1. Penelitian Tindakan
Studi berupa monitoring dan pencatatan penerapan sesuatu oleh peneliti secara hati-
hati, yang tujuannya untuk memecahkan masalah dan mengubah situasi (Herbert,
1990)
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di bidang Pendidikan
2. Eksperimen
Investigasi hubungan sebab akibat dengan menggunakan ujicoba yang dikontrol oleh
peneliti
Melibatkan pengembangan dan evaluasi
Penelitian bidang Science dan Teknik
3. Studi Kasus
Eksplorasi satu situasi secara mendalam dan hati hati (Cornford and Smithson, 2006)
Penelitian bidang Sosial, Ekonomi, Politik
4. Survei
Pengumpulan data dari populasi yang bisa diukur, dengan cara yang ekonomis
(Saunders et al., 2007)
Melibatkan penggunaan kuesioner dan interview
3. Jenis
Jenis-jenis Penelitian yang digunakan yaitu :
Nah bagi kamu yang ingin melakukan penelitian bisa mengikuti langkah-langkah yang wajib
diketahui :
1. Merumuskan Masalah
2. Merumuskan Hipotesis
3. Merancang Penelitian
4. Melakukan Eksperimen
5. Mengolah dan Menganalisis Data
6. Menarik Kesimpulan
7. Melaporkan Hasil Peneltian
dapat diartikan sebagai, memberikan sebuah ide yang jelas tentang metode apa atau peneliti
akan memproses dengan cara bagaimana di dalam penelitiannya agar dapat mencapai tujuan
penelitian. Untuk merumuskan metodologi penelitian yang baik, pertama, kita harus
memahami benar masalah penelitian yang telah kita rumuskan, apa tujuan penelitian yang
telah kita tetapkan, seperti apa landasan teori serta kerangka pemikiran atau konsep penelitian
yang telah dibangun. Dengan memahami beberapa aspek paling mendasar tersebut, kita lebih
mampu memahami jenis data seperti apa yang perlu kita kumpulkan di lapangan dan data itu
nantinya akan kita olah dan analisis dengan cara seperti apa. Dengan pemahaman seperti itu,
kita dapat memahami jenis penelitian seperti apa yang akan kita lakukan, apa pendekatan
yang digunakan, dan apa metode penelitian yang akan diterapkan.
Penelitian adalah kegiatan yang dipertimbangkan, yang bertujuan untuk memberikan
kontribusi orisinal untuk pengetahuan
Penelitian dilakukan karena ada masalah penelitian, dimana masalah penelitian sendiri
muncul karena adanya latar belakang masalah, yang terlahir dari masalah kehidupan.
Mengapa kita perlu melakukan penelitian? Berawal dari adanya masalah penelitian yang
mungkin sudah diketahui metode pemecahannya tapi belum diketahui metode pemecahan
yang lebih baik
1. Pendekatan
Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. Jika Anda menggunakan pendekatan kuantitatif, Anda
mungkin memakai analisis statistik. Jika Anda menggunakan pendekatan kualitatif, jelaskan
perspektif teoretis atau filosofi yang Anda pakai.
Jika Anda ingin meneliti dan mendokumentasikan tren sosial yang terukur, atau
mengevaluasi dampak kebijakan tertentu terhadap berbagai variabel, gunakan pendekatan
kuantitatif yang berkonsentrasi pada pengambilan data dan analisis statistik.
Jika Anda ingin mengevaluasi pandangan seseorang atau pemahaman terhadap isu tertentu,
gunakan pendekatan kualitatif.
Anda pun dapat menggabungkan keduanya. Contoh, Anda mungkin ingin meneliti tren sosial
yang terukur, tetapi Anda juga mewawancarai informan dan memperoleh pendapat mereka
tentang bagaimana tren tersebut memengaruhi hidup mereka.
1. Penelitian Eksperimen
Penelitian ini sudah termasuk dengan metode kualitatif dan kuantitatif yang digunakan untuk
mengetahui independen terhadap variabel dependen
2. Penelitian Deskriptif
Penelitian dengan proses datanya memungkinkan peneliti untuk menghasilkan deskripsi
tentang fenomena sosial yang diteliti.
3. Penelitian Korelasional
Penelitian dengan pendekatan kuantitatif yang berupaya mendeteksi ada atau tidaknya
korelasi antar variabel