Oleh:
drg. Cininta Dyah Paramita
Letda Laut (K/W) NRP 23069/P
DEFINISI
Fibroma Oral
neoplasma jinak
yang berasal dari
jaringan ikat
fibrous
Hiperplasi Reaktif
Dari Jaringan Ikat
Respon Terhadap
Trauma, Akibat
Kelainan Dental
atau Bukan
ETIOLOGI
Plak
Kalkulus
Tepi tumpatan
yang overhanging
Gesekan plat
protesa
Gambaran Histopatologi
Epulis Fibrosa
Dapat berupa makula eritematosa atau nodus yang berwarna merah sampai ungu
Perawatan pada fibroma oral adalah dengan perawatan secara kuratif yaitu eksisi biopsi
Prosedur tindakan bedah meliputi jaringan lunak dan tulang terdiri dari:
- Insisi dan pembuatan muko-periosteal flap
- Pengambilan tulang yang menutupi lesi
- Pengambilan lesi
- Pembersihan luka atau tulang
- Penutup flap dengan penjahitan
- Perawatan pasca bedah
Sedangkan untuk lesi yang meliputi jaringan lunak saja, setelah dilakukan
insisi atau eksisi untuk pengambilan lesi di lakukan pembersihan luka
lalu di lakukan perawatan pada luka dengan menjahit luka dan dilakukan
perawatan pasca bedah
FIBROMA IRITASI: SEBUAH LAPORAN
KASUS
Fibroma iritasi ditemukan lebih sering di maksila dibanding mandibula dan lebih
sering di gigi seri daerah taring,
Pada kasus kami, lesinya tampak di daerah gigi 31, 32, 33. Diameter lesi ini
biasanya kurang dari 1,5 cm dan lebih dari 3 cm pada kasus yang jarang.
diameter lesi 1,5 cm x 1 cm. Lesi ini menunjukkan berbagai tahap fibroma dengan
ossifikasi.
Fibroma dapat menyebabkan destruksi tulang interdental dengan migrasi gigi geligi
Kesimpulan
• Fibroma adalah suatu pertumbuhan jaringan yang
tidak normal berupa reaksi hyperplasia dari jaringan
ikat fibroblast bisa berupa iritasi atau trauma lokal.
• Lesi ini hampir tidak menimbulkan keluhan.
• Secara klinis fibroma ini hampir mirip dengan lesi
lesi jaringan ikat fibrous yang lainnya, namun
fibroma ini memiliki ciri ciri khasnya sendiri
terutama jika dilihat dari gambaran
histopatologisnya.
• Perawatan dari Fibroma dilakukan dengan
pembedahan untuk mengambil jaringan yang
TERIMAKASIH