TEORI EKONOMI MIKRO

OLEH:

DRA. WIWIK BUDIARTI, MM

 TEORI PERILAKU KONSUMEN

Menerangkan:
1. Apa yang menyebabkan konsumen membeli barang lebih banyak pada
harga rendah dan sebaliknya (sesuai hukum Permintaan).
2. Bagaimana konsumen menentukan jumlah dan komposisi dari barang yang
dibeli dengan pendapatan yang diperoleh (berdasarkan utility/kegunaan).

Dalam teori konsumen ada 2 Pendekatan:

3. Pendekatan nilai guna kardinal/pendekatan marginal utility/teori nilai
subyektif : manfaat yang diperoleh konsumen dapat dinyatakan secara
kuantitatif.

4. Pendekatan nilai guna ordinal/pendekatan indifference curve : manfaat

yang diperoleh konsumen tidak dapat dikuantifisir tetapi ditunjukkan
dengan kurva (kurva indifference).
 Pendekatan nilai guna Kardinal

Dalam pendekatan Kardinal :

- Total Utility (TU): jumlah seluruh kepuasan yang diperoleh dari mengkonsumsi
sejumlah barang.
- Marginal Utility (MU): penambahan/pengurangan kepuasan sebagai akibat dari
penambahan/pengurangan 1 unit barang yang dikonsumsi.

Asumsi pendekatan kardinal:

1. Utilitas dapat diukur dan ukuran ini bersifat relatif/tidak mutlak, karena ukuran
terhadap suatu barang antar konsumen berbeda tergantung tingkat
kegunaannya.

2. Berlakunya hukum Gossen/Gossen Low: semakin banyak suatu barang

dikonsumsi maka tambahan kepuasan (MU) yang diperoleh dari setiap satuan
yang dikonsumsi akan menurun.

3. Konsumen selalu berusaha mencari kepuasan total (TU) maksimum.

Contoh tabel utiliti:
Q mangga TU MU
1 50 50
2 125 75
3 185 60
4 225 40
5 250 25
6 250 0
7 200 -50
8 100 -100

TU maksimum syarat : MU = 0 (nol)

Jadi dari tabel tersebut utiliti maksimum sebesar 250
pada saat mengkonsumsi mangga 6 buah.
Gambarkan Kurva total utility (TU) dan marginal
utility (MU) dari tabel diatas!
TU,MU

0 Q
Mencari kepuasan maksimum/ keseimbangan
konsumen, syarat:
1.

2. Px.Qx + Py.Qy + …+ Pn.Qn = I

MU= Marginal Utility

P = Price/harga
Q = Quantity/jumlah
I = Income/pendapatan
• Contoh:
Jika diketahui tabel nilai guna marginal barang x dan y :
Q 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Mux 280 240 210 200 160 130 90 50 40 30

MUy 320 290 270 230 200 180 170 160 120 90

Dimana: Harga barang x, Px = Rp.10.000

Harga barang y, Py = Rp.10.000
Pendapan, I = Rp.130.000
Ditanya:
a. Carilah jumlah barang x (Qx) dan barang y (Qy) yang memenuhi
keseimbangan!
b. Berapa besarnya kepuasan konsumen pada saat keseimbangan!
Jawab:
Syarat mencari keseimbangan:
1.

2. Px.Qx + Py.Qy + …+ Pn.Qn = I

Cara:
- Karena harga barang sudah sama, maka tinggal
dicari yang nilai MUx = MUy.
- Nilai Q yang MUx = MUy , tinggal dimasukkan
ke syarat Px.Qx + Py.Qy = I
jawab:
a. Pasangan ke 1 sampai 3 dimasukkan rumus:
Px.Qx + Py.Qy = I
10.000(4) + 10.000(5) = 90.000 ≠ 130.000
10.000(5) + 10.000(8) = 130.000 = 130.000
10.000(7) + 10.000(10) = 170.000 ≠ 130.000
Jadi yang memenuhi syarat pada Qx = 5 dan Qy = 8

b.Besarnya kepuasan konsumen pada saat keseimbangan:

Barang X (MUx)= 280 + 240 + 210 + 200 +160 = 1.090
Barang Y (MUy) = 320 +290 + 270 + 230 + 200 +180 + 170 +
160 = 1.820

Jadi total kepuasan konsumen = 1.090 + 1.820 = 2.910