Anda di halaman 1dari 9

ANALISIS PENERAPAN MATERI

MODUL 4
MANAJEMEN DAN KEAMANAN JARINGAN
BIODATA

NAMA : MARISA RAHMA DANTI, S.Pd

NO. PESERTA PPG : 201509578492

KELAS : TKI 001

UNIVERSITAS NEGERI MANADO


Analisis Lingkungan Belajar
Peserta Didik
 SMK Negeri 1 Kerinci Kanan terletak di
jalan Kihajar Dewantara, Kecamatan
Kerinci Kanan, Kb. Siak, Prov. Riau.
 Untuk menunjang proses pembelajaran
sekolah kami telah memiliki Ruang Kelas
yang memadai dan sesuai standar dan juga
Ruang Laboratorium Komputer yang
lengkap hardware dan softwarenya serta
fasilitas sarana dan prasarana yang cukup
memadai untuk mendukung pembelajaran.
 Ruang laboratorium computer kapi
memiliki sekitar 40 unit RouterOS
Mikrotik sehingga mencukupi untuk
kebutuhan belajar siswa.
 Jaringan internet di sekolah kami cukup
lancar
.
 Pada materi pembelajaran implementasi teknik manajemen

Kaitan Materi bandwidth terjadi permasalahan dalam melaksanakan proses


pembelajaran. Pada masa pandemi Covid-19 ini kami hanya
dapat melakukan pembelajaran / bimbingan belajar secara
Pembelajaran Yang dipilih daring sehingga penyampaian materi hanya sebatas teori.
 pada materi implementasi teknik manajemen bandwidth
Dengan Lingkungan tentunya peserta didik melakukan praktik teknik manajemen
bandwidth dengan konfigurasi RouterOS Mikrotik
Belajar Siswa  SMKN 1 Kerinci Kanan dapat melakukan pembelajaran
dengan metode blanded learning yaitu Kombinasi Mode Daring
dan Tatap Muka namun dalam jumlah siswa yang terbatas,
dalam hal ini kami membagi siswa dalam 2 kelompok belajar
yang hadir ke sekolah secara bergantian.
 Dengan dilakukan pembelajaran secara tatap muka meskipun
hanya diikuti oleh sebagian peserta didik, materi implementasi
teknik manajemen bandwidth dapat disampaikan dengan baik
ke peserta didik sebab dibimbing secara langsung. Sedangkan
peserta didik yang melakukan daring tetap belajar dengan
bahan materi berupa teori ataupun video pembelajaran secara
daring
Implementasi Teknik Manajemen
Bandwidth pada RouterOS Mikrotik
 Semakin maju kehidupan manusia seakan-akan
kebutuhan internet semakin menjelma menjadi
kebutuhan pokok.
 Fasilitas online semakin menjamur di masyarakat,
banyak orang ingin diperhatikan di dunia maya.
Fasilitas untuk memajang foto diri hingga live streaming
aktivitas keseharian menjadi trend. Begitu juga untuk
akses informasi, dari media tulisan, media foto sampai
dengan media yang sedang digemari saat ini yaitu
media video. Seolah-olah seberapapun besar
bandwidth yang dimiliki seperti tidak bisa membuat kita
puas.
 Apabila bandwidth yang kita miliki tidak diatur bisa jadi
antar pengguna saling berebut dan kadang ada yang
sampai tidak kebagian jatah bandwidth.
 Jika itu terjadi di kantor pada jam operasional,
pekerjaan yang sifatnya membutuhkan koneksi internet
Modern Portfolio akan terganggu dan akan memberikan efek yang buruk
Designed untuk kinerja karyawan.

.
Implementasi Teknik Manajemen
Bandwidth pada RouterOS Mikrotik
 Perlu adanya manajemen penggunaan
bandwidth di tempat kita supaya tidak
terjadi hal yang tidak di inginkan seperti
yang sudah disebutkan diatas.
 Solusinya bisa menggunakan RouterOS
Mikrotik yang sudah sangat populer
untuk melakukan tugas sebagai
pengatur bandwidth.
 Manajemen bandwidth merupakan
implementasi dari proses mengantrikan
data, sehingga fungsi manajemen
Modern Portfolio bandwidth pada RouterOS Mikrotik
Designed disebut dengan istilah queue.
.
metode queue pada 01 Simple Queue
RouterOS Mikrotik  Simple Queue merupakan metode manajemen
bandwidth termudah yang ada di RouterOS Mikrotik
untuk membatasi bandwidth berdasarkan alamat IP
tertentu.
 Menu dan konfigurasi yang dilakukan untuk
menerapkan Simple Queue cukup sederhana dan
mudah dipahami.
 Parameter dasar dari Simple Queue adalah Target
dan Max-limit.
 Target dapat berupa IP Address, network address,
dan bisa juga interface yang akan diatur bandwidth-
nya.
 Max-limit Upload/Download digunakan untuk
memberikan batas maksimal bandwidth untuk si
Target.
metode queue pada 02 Queue Tree
RouterOS Mikrotik • Queue Tree digunakan untuk melakukan
pembagian bandwidth berdasarkan protokol, port,
kelompok alamat IP, dan lain-lain.
• Queue Tree merupakan fitur manajemen bandwidth
di RouterOS Mikrotik yang sangat fleksibel dan
cukup kompleks.
• Pendefinisian target yang akan dilimit pada Queue
Tree tidak dilakukan langsung saat penambahan
rule queue namun dilakukan dengan melakukan
marking paket data menggunakan Firewall Mangle.
Jadi, sebelum melakukan teknik Queue Tree ini
harus melakukan konfigurasi Firewall Mangle
terlebih dahulu.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai