Anda di halaman 1dari 6

Praktikum VI

Protozoa Jaringan
Labolatorium Parasitologi Veteriner
Fakultas Kedokteran Hewan
Universitas Brawijaya
2021
Tujuan Praktikum II
Laboratorium Parasitologi Veteriner

1. Mahasiswa mampu menjelaskan tentang teknik


pengambilan darah pada hewan
2. Mahasiswa mampu menjelaskan dan melakukan
teknis ulas darah untuk pemeriksaan protozoa
darah
3. Mahasiswa mengetahui teknik pemeriksaan
laboratoris yang digunakan untuk menegakkan
diagnose
4. Mahasiswa mampu mengidentifikasi protozoa
jaringan
Metode uji tekan otak tikus
Untuk mendeteksi adanya protozoa jaringan
Langkah
Kerja

1. Diambil sebagian kecil otak dan diletakkan di object glass


2. Ditutup sampel otak dengan object glass lainnya
3. Dilakukan penekanan menggunakan kedua ibu jari kedua tangan
4. Dilakukan pemisahan object glass secara perlahan (A dan B)
5. Diangin-anginkan hasil tekanan otak selama 5 menit
6. Difiksasi dengan methanol 1 menit
7. Dilakukan pewarnaan dengan Nigrosin stain 10% 1 menit
8. Dilakukan pewarnaan dengan Eosin 2% selama 1 menit
9. Dilakukan pembilasan dengan air mengalir
10.Diamati dibawah mikroskop perbesaran 400-1000x.
Kista Toxoplasma gondii yang ditemukan pada
otak tikus (Stadium kista, Uji tekan otak, Giemsa,
perbesaran 1000x)
Metode Gerusan Organ
Untuk menentukan kista Toxoplasma sp.
Langkah
Kerja

1. Diambil organ jantung (tikus, ayan atau hewan lainnya)


2. Dipool / diiris jantung sampai berat 50 gr
3. Dipotong kecil-kecil kemudian digerus menggunakan blender dengan kecepatan rendah selama 30
detik
4. Ditambahkan 125 ml saline dan di gerus kembali dengan kecepatan tinggi
5. Dituangkan suspensi ke dalam wadah lalu disimpan dalam suhu kamar selama 1-3 jam
6. Ditambahkan larutan pepsin HCL dalam keadaan hangat pada hasil gerusan
7. Diinkubasi pada suhu 37◦C sambil di magnetic stirer selama 1 jam
8. Disaring ekstrak lalu di sentrifuge dengan kecepatan 1200 rpm selama 10 menit
9. Dibuang supernatan lalu sedimen di tambahkan 20 ml PBS
10. Dimasukan kedalam tabung conicol 50 mL lalu di tambahkan 12-18 ml sodium bikarbonat
11. Disentrifuge kembali 1200 rpm selama 10 menit
12. Supernatan di buang lalu sedimen yang tersisa langsung di periksa dengan mikroskop cahaya perbesara
40x-100x
Bentuk sista pada inokulat Bentuk sista pada inokulat
otak ayam buras jantung ayam buras
(Pembesaran 400x) (Pembesaran 400x)

Anda mungkin juga menyukai