REFRESING

TUGAS POKOK & FUNGSI ( TUPOKSI )

PETUGAS PUSTU
SUATU UPAYA UNTUK MENGINGATKAN
PETUGAS PUSTU AKAN TUPOKSINYA
AGAR TERWUJUD PELAYANAN KESEHAYAN
DAN MANAJEMEN PUSTU YG BERKWALITAS
OLEH :
Drs.H.Rachman Sahnan Putra M.Kes
Ka.Dikes. Lombok Barat
 TUJUAN
1. Tujuan umum:
Meningkatnya peran dan fungsi pustu dalam
pengelolaan pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya dan
berintegrasi dengan Puskesmas.
2. Tujuan Khusus :
a. Meningkatnya kemampuan Petugas Pustu dalam
perencanaan pelayanan kesehatan.
b. Meningkatnya kemampuan Petugas Pustu dalam
pelaksanaan pelayanan kesehatan.
c. Meningkatkan kemampuan Petugas Pustu dalam
pemantauan dan penilaian program pelayanan kesehatan di
wilayah kerjanya.
d. Memperjelas peran & Fungsi Pustu, termasuk Tugas, Hak,
Wewenang & tanggung jawab Pustu.
 KONSEP PUSKESMAS PEMBANTU
* Adalah unit fungsional yg merupakan bagian integral dari
Puskesmas yang berperan menunjang pelaksanaan
kegiatan puskesmas dalam sebagian wilayah Puskesmas.
* Wilayah kerja meliputi 1-2 desa dgn sasaran penduduk
5.000 s/d 10.000 jiwa.
• Bertanggung jawab langsung kepda Kepala Puskesmas.
• Dalam melaksanakan tugasnya bekerja sama dgn
masyarakat & aparat pemerintahan desa (Kades, Kadus,
PKK, BPD, Bidan Desa PLKB dll )
• Hari buka pelayanan Pustu setiap hari kerja.
• Pelayanan Pustu bisa didalam dan diluar gedung Pustu
selama masih didalam wilayah kerja Pustu.
 FUNGSI PUSKESMAS PEMBANTU

1. Memberikan pelayanan kesehatan secara

meyeluruh dan terpadu / Konperhensif
(Promotif, Prefentif, Kuratif & Rehabilitatif )
kepada masyarakat diwilayah kerjanya.
2. Membina peran serta masyrakat di Wilayah
kerjanya.
3. Sebagai Pusat pengembangan kesehatan
masyarakat di wilayah kerjanya.
 KEGIATAN POKOK PUSTU
1. Kesehatan ibu dan anak ( KIA )
2. Keluarga Berencana ( KB )
3. P2M (Imunisasi, penanggulangan Diare, malaria
dan ISPA )
4. Perbaikan gizi masyarakat
5. Pengobatan dasar sederhana dan Perkesmas
6. Kesehatan lingkungan
7. Penyuluhan kesehatan masyarakat (Promkes)
8. Manajemen : Membuat pencatatan dan pelaporan
termasuk pengarsipan dan visualisasi data.
 TUGAS POKOK PIMPINAN PUTU
1. Melaksanakan pelayanan kesehatan promotif, preventif
dgn tidak mengabaikan kuratif dan rehabilitatif yang
meliputi 8 (delapan ) kegiatan pokok Pustu
( KIA,KB,Imunisasi,Gizi, Kesling dll )
2. Menggerakkan, mengembangkan dan membina
masyarakat di wilayah kerjanya agar berprilaku hidup
sehat. ( Penyuluhan & konsling / KIE )
3. Membantu peningkatan peran serta & derajat kesehatan
masyarakat melalui: ikut aktif dalam minilok, MMD,
Pelatihan kader, Posyandu dll.
4. Melaksanakan pengelolaan administrasi keuangan,
inventarisasi alat, catpor dll.
5. Melakukan pemantauan dan pengendalian KLB.
 HAK PIMPINAN PUSTU
1. Mendapatkan pengakuan hukum atas jabatan yg
diterimanya.
2. Mendapat imbalan atas jabatan yang diterimanya
3. Menerima penghargaan atas prestasi kerjanya.
4. Mendapat bimbingan dari atasannya.
5. Menggunakan sarana kesehatan yg berada dalam
tanggung jawabnya.
6. Mendapatkan peningkatan pengetahuan dan
ketrampilan untk kelancaran tugasnya.
7. Mengajukan usul rencana kerja Pustu.
TANGGUNG JAWAB PIMPINAN PUSTU
1. Bertanggung jawab melaksanakan tugas yang
dibebankan kepadanya.
2. Bertanggung jawab atas keberhasilan upaya
kesehatan di wilayah kerjanya.
3. Bertanggung jawab atas pemeliharaan sarana
kesehatan di Pustu.
4. Bertanggung jawab atas tertib administras :
keuangan, obat-obatan, catpor, dll di Pustu.
5. Bertanggung jawab kepada Kepala puskesmas
Secara Teknik medik dan admnistratif.
 WEWENANG PIMPINAN PUSTU
1. Memberi pelayanan kesehatan sesuai wewenang
dibawah pengawasan dokter puskesmas.
2. Melaksanakan upaya rujukan medik ke sarana kesehatan
yang lebih mampu.
3. Menyelenggarakan administrasi : keuangan, obat-obatan,
catpor, sarkes dll.
4. Melaksanakan fungsi manajemen : Perencanaan(P1),
penggerakan & Pelaksanaan (P2) dan
Pengawasan,penilaian (P3).
5. Membina & menggerakkan peran serta masyarakat
6. Melaksanakan koordinasi, integrasi dan advokasi
7. Melaksanakan pelatihan dan bimtek kader.
 KONDISI UMUM PUSTU SAAT INI
No KONDISI PUSTU SAAT INI SEHARUSNYA SOLUSI
1 Pada umumnya pustu hanya terfokus Pustu seharusnya melaksana kan Peningkatan Bintek dan
melaksana upaya pengobatan. semua ( 8 ) kegiatan pokok Pustu Monev oleh Puskesmas
dan Dikes

2 Pustu tidak memiliki data dasar dan Pustu harus memiliki data dasar dan Membuat dan mem
sasaran sasaran visualisasikan data dasar
dan sasaran

3 Catpor dan pengarsipan tdk lengkap dan Catpor harus lengkap dan rapi Peningkatan moni toring
tidak rapi catpor dan arsip oleh
puskesmas

4 Visualisasi data tidak lengkap dan tidak Seharusnya vusualisasi data lengkap Mengadakan Pelati han,
ter update mencakup semua kegiatan pokok pembinaan dan monitoring
Pustu dan ter Update setiap bulan. pembua tan visualisasi data

5 Masih ada pustu yg peralatan alkes Ketersediaan alkes. vital harus Peningkatan peranan
vitalnya tidak lengkap lengkap ( Tensimeter, Stetoscop, bendahara alkes untuk
Termometer, arloji, Timbangan , monitoring ketersediaan
Heating set dll ) alkes.

6 Masih ada indikasi pengobatan yang Pemberian obat harus rasio- nal Meningkatkan bintek agar
tidak rasional sesuai buku standar pengobatan di berpedoman pada buku
puskesmas standar pengobatan di Pus
kesmas dalam terapi.
 KONDISI UMUM PUSTU SAAT INI
No KONDISI PUSTU SAAT INI
7 Kunjungan sebagian pustu masih
dibawah 10 per hari dan tidak ada
inovasi untuk meningkatkan kunjungan.
8 Masih ada pustu yang melakukan
tindakan di luar wewenang /
TUPOKSINYA . ( Mengopname / Rawat
inap pasien di Pustu )
9 Kondisi kebersihan Sebagian besar
pustu tidak bersih, tidak mencerminkan
sarana kesehatan yg seharusnya
menjadi contoh bagi masyarakat dalam
hal kebersihan.
10 Kondisi bangunan fisik pustu sebagian
besar rusak sedang dan berat
SEHARUSNYA
Seharusnya pustu lebih dijadikan
pilihan oleh masyarakat karena biaya
yang murah bahkan ada fasilitas
gratis, maka harus ada upaya inovatif
untuk meningkatkan kunjungan
pustu.
Seharusnya pustu melaksanakan
tugas sebatas wewenang /
TUPOKSINYA agar tidak melanggar
aturan / hukum .
Seharusnya halaman, ruangan, kusen,
kaca dan pintu serta peralatan pustu
dalam keadaan bersih karena keadaan
tidak bersih berisiko menye- babkan
penyakit.
Seharusnya kondisi bangunan fisik
pustu dalam keadaan baik hingga
tidak menggangu kenyamanan
petugas dan pengguna layanan
Pustu.
SOLUSI
Kunjungan berkala ke
dusun- dusun untuk mem
promosikan keberadaan
dan kemampuan pustu
dalam melayani Masyarkt
( mengadakan keg.Puskel )
Pengadaan dan sosialisasi
buku pedoman / panduan
bagi petugas Pustu .
Selalu bersihkan halaman
dan bangunan pustu serta
peralatan harus sudah
disteril sebelum di pakai
dan saat disimpan.
Meningkatkan advokasi
kepemeritah Daerah dan
Pusat agar pustu pustu
yang rusak segera di
rehab / direnovasi.