Anda di halaman 1dari 13

PROSES INDUSTRI KIMIA :

INDUSTRI ASAM ASETAT


KELOMPOK 6 D1 :
• ANDI NURUL ISLAMIATI / 09220200121
• AWALUDDIN / 09220200123
• NINIK WAHYUNI / 09220200124
• TASYA INDAR P / 09220200125
• ASTRI AZIZUN NISA / 09220200126
• MIRNAWATI / 09220200128
• WILDAYANTIE BUSRAN / 09220200131
APA ITU ASAM
ASETAT ?
Asam Asetat (Acetic Acid) adalah senyawa kimia dengan
rumus molekul CH3COOH, berupa cairan jernih tak
berwarna, berbau tajam dan berbau asam, larut dalam air,
alkohol, dan eter. Bahan kimia ini memiliki titik didih
117,9oC pada tekanan 1 atm, dan pada konsentrasi tinggi
akan menimbulkan korosi pada beberapa jenis logam.
JENIS-JENIS PROSES
PEMBUATAN ASAM ASETAT
1. Pembuatan Asam Asetat dari Asetaldehid dan Udara

Pembuatan Asam Asetat dari Asetaldehid dan Udara dilakukan pada suhu 60-80 oC dan tekanan
3-10 bar. Pada kisaran suhu tersebut, 4 mol udara masuk ke dalam reaktor untuk setiap 1 mol
Asetaldehid. Sebagai katalis adalah Mangan Asetat. Dengan konversi 18% diperoleh kemurnian
Asam Asetat 99 % .

Reaksi yang terjadi : CH3CHO + ½ O2  CH3COOH

2. Asam Asetat dari Metanol dan Karbon Monoksida

Asam Asetat dibuat dengan mereaksikan CH3OH dan CO. Perbandingan bahan baku masuk
reaktor adalah 90-95 % Karbon Monoksida, 0-5% Hidrogen dan 5% Metanol. Katalis yang
digunakan adalah Rhodium dan Iodin. Reaksi berlangsung pada suhu 350oC dan tekanan 700
atm. Reaksi umumnya berlangsung selama 1,5 – 2 jam.

Reaksi yang terjadi : CH3OH + CO  CH3COOH


JENIS-JENIS PROSES
PEMBUATAN ASAM ASETAT
(Lanjutan)
3. Oksidasi Senyawa Hidrokarbon ( n-Butana )

n-Butana ( Secara komersial terdiri dari 95% n-Butana, 2,5% Isobutana, 2,5% Pentana)
dioksidasikan dengan katalis Cobalt atau Mangan Asetat. Udara digelembungkan melalui
larutan pada tekanan 850 psi dan pada suhu 800-1475 oF. Nitrogen yang tidak bereaksi
meninggalkan reaktor membawa bermacam-macam produk oksidasi (Formiat, Aseton, Metil
Etil Keton, Metana dan lain-lain) dan produk buatan yang tidak bereaksi. Uap yang
meninggalkan reaktor diembunkan dan dipisahkan.

4. Proses dari alkohol dengan Quick-Vinegar fermentation

Asam Asetat dibuat dengan mereaksikan C2H5OH dan O2. Bahan baku yang masuk reaktor
berupa campuran yang mengandung alkohol 10,5% dan Asam Asetat 1%. Proses ini berjalan
dengan bantuan 6 bakteri pada suhu 30 – 350C dan tingkat keasaman 12-14 %. Asam Asetat
bisa dihasilkan dalam waktu 8-10 jam untuk sekali proses.

Reaksi yang terjadi adalah : C2H5OH + O2 (udara)  CH3COOH


PERBANDINGAN PROSES PEMBUATAN
ASAM ASETAT
Dipilih proses Asam Asetat dari
Asetaldehid dan Udara dengan katalis
PEMILIHAN PROSES Mangan Asetat, dengan alasan sebagai
berikut :
PEMBUATAN ASAM • Memiliki kondisi operasi tidak
terlalu tinggi. Proses reaksinya
ASETAT DARI cepat.
• Bahan baku murah dan mudah
ASETALDEHID DAN didapat
• Proses lainnya memilki resiko tinggi
UDARA dalam pengoperasiannya.
• Tidak perlu bahan pembantu yang
banyak
SPESIFIKASI PRODUK
SPESIFIKASI DAN BAHAN
BAHAN
UTAMA

Asetaldehid Udara
Rumus molekul : CH3CHO Komponen : O2, N2 (21% O2, 79%
Kenampakan : cairan tak N2)
berwarna Kenampakan : gas tak berwarna
Berat molekul : 44,05 kg/kgmol Berat molekul : 28,95 kg/kgmol
Titik didih, pada 1 atm : 20,85 oC Titik didih, pada 1 atm : -194,48 oC
8 Titik leleh : -214 oC
Titik leleh : -123 oC Suhu kritis : -140,7 oC
Suhu kritis : 192,85 oC Tekanan kritis : 37,74 atm
Tekanan kritis : 55 atm Densitas, pada -200 oC : 910 3 m
Densitas, pada 20 oC : 778 3 m kg kg
Viskositas, pada 20 oC : 0,22 cP Viskositas, pada -200 oC : 0,195 cP
Kemurnian : 99%
SPESIFIKASI PRODUK DAN BAHAN
SPESIFIKASI BAHAN SPESIFIKASI
PEMBANTU PRODUK
Mangan Asetat Asam Asetat
Rumus molekul : Rumus molekul : CH3COOH
Mn(CH3COO)2.4H2O Kenampakan : cairan tak berwarna
Berbentuk Kristal padat Berat molekul : 60 kg/kgmol
Penampilan : tak berbau Titik didih, pada 1 atm : 117,9 oC
Berat molekul : 245,1 g/mol Titik leleh : 16,7 oc
Kepadatan : 2,703 gr/cm3 Suhu kritis : 318,8 oC
Warna : merah Tekanan kritis : 57,86 atm
Berat jenis : 1,589 g/cm3 (tetrahidrat) Densitas, pada 20 oC : 1049 3 m kg
Titik lebur : 80oC (tetrahidrat) Viskositas, pada 20 oC : 1,22 cP 110
Larut dalam air, methanol, aceton o
C : 0,42 cP
Sebagian larut dalam air dingin, air Konsentrasi : 99%
panas
ALUR PROSES
PEMBUATAN ASAM
ASETAT DARI
ASETALDEHID DAN
UDARA
DIAGRAM ALIR KUALITATIF
INDUSTRI ASAM ASETAT DI INDONESIA DAN KAPASITAS
PRODUKSI

PT INDONESIAN ACIDS INDUSTRY


KAPASITAS PRODUKSI 82.500
LTD
TON/TAHUN

PT INDO ACIDTAMA
KAPASITAS 36.600 TON/TAHUN
CHEMICAL

PT RIASIMA ABADI
KAPASITAS 560.000 TON/TAHUN

PT ORGANIC CHEMINDO
KAPASITAS 10.000 TON/TAHUN
KEGUNAAN ASAM
ASETAT
• Penggunaan utama dari asam asetat adalah untuk produksi monomer vinil
Monomer Vinil Asetat asetat (VAM).Vinil asetat dapat dipolimerisasi menjadi polivinil asetat atau
polimer lain, yang merupakan komponen dalam cat dan perekat.

• Ester utama dari asam asetat biasanya digunakan sebagai pelarut untuk tinta,
Produksi Ester cat dan pelapis. Ester ini termasuk etil asetat, n-butil asetat, isobutil asetat, dan
propil asetat. Mereka biasanya diproduksi dari asam asetat dan alkohol.

• Produk dari kondensasi dua molekul asam asetat adalah anhidrida asetat.
Anhidrida asetat adalah asetilator. Dengan demikian, aplikasi utama adalah
Anhidrida Asetat pada pembuatan selulosa asetat, tekstil sintetis yang juga digunakan untuk film
fotografi. Anhidrida asetat juga merupakan pereaksi pada produksi heroin dan
senyawa lainnya.

• Cuka biasanya mengandung 4-18% massa asam asetat. Cuka digunakan


langsung sebagai bumbu, dan dalam pengawetan sayuran dan makanan lain.
Cuka meja cenderung lebih encer (4% sampai 8% asam asetat), sementara
Cuka
makanan acar komersial menggunakan larutan yang lebih pekat. Jumlah asam
asetat yang digunakan sebagai cuka pada skala dunia tidak besar, tetapi
merupakan aplikasi tertua dan paling terkenal.

Manfaat Medis • Asam asetat encer digunakan dalam terapi fisik menggunakan iontoforesis.
TERIMAKAS
IH!!!

Anda mungkin juga menyukai