Anda di halaman 1dari 15

Muhammad Zydan Thariq - 185090700111006 Alvina Oktaviani –

Nur Rochma Adinda - 185090701111020 Arvian Rendy Yoditya - 185090707111008

KELOMPOK
5
MENJAGA
KETAHANAN
ENERGI
DI INDONESIA
01 PENDAHULUAN

OUTLINE
02 UPAYA YANG DILAKUKAN
DALAM MENINGKATKAN
KETAHANAN ENERGI
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG KETAHANAN ENERGI DI INDONESIA

• Energi merupakan pendorong utama pertumbuhan


ekonomi dan Indonesia selalu berusaha memastikan
ketahanan energi bagi seluruh masyarakatnya melalui
Kebijakan Energi Nasional (KEN). "Energi tidak lagi
dipandang sebagai komoditas belaka, melainkan
pendorong utama pertumbuhan perekonomian.

• Ketahanan energi di Indonesia berada dalam kondisi


kristis

• Indonesia berada di peringkat 9


Permasalahan Ketahanan Energi di
Indonesia

Permasalahan ketahanan energi di Indonesia ditinjau dari indicator 4A, yaitu :

• Availability : Ketersediaan Energi


• Accessbility : Keterjangkauaan terhadap pelayanan
• Affordability : Kemampuan membayar
• Acceptability : Penerimaan terhadap mutu energi dan cara energi disediakan ke masyarakat
Permasalahan dari Segi Availability
•Produksi minyak bumi terus menurun
•Rasio penemuan cadangan/produks
•Ketergantungani impor energi membesar
•Masih luasnya paradigma Indonesia kaya energi
•Belum membangun cadangan strategis
•Upaya eksplorasi energi diluar negeri sangat kurang
•Proporsi batu bara yang diekspor terlalu besar
•Besarnya proporsi ekspor LNG dan gas bumi serta masih lamanya keterikatan
pada kontrak-kontrak ekspor jangka panjang
Permasalahan dari Segi Affordability
• Sebagian anggota masyarakat tak mampu membayar harga energi
• Kemampuan pemerintah untuk menyediakan energi dalam jangka panjang
terbatas, khususnya menyediakan “Subsidi Energi”
• Ketidakadilan energi baik secara regional maupun kelas ekonomi
Permasalahan dari Segi Acceptability
• Mutu pelayanan listrik ke masyarakat yang masih rendah
• Mutu bahan bakar yang dipasok/digunakan yang belum baik
• Cara penyediaan energi (eksplorasi, eksploitasi, distribusi, dll) yang
menimbulkan dampak buruk terhadap lingkungan
Permasalahan dari Segi Accesability
• Masih rendahnya rasio elektrfikasi
• Terbatasnya akses masyarakat terhadap sumber-sumber energi lain seperti gas
bumi
• Masih burunya akses terhadap energi bagi penduduk di tempat-tempat terpencil,
pulau kecil dan wilayah dengan perbatasan negara lain
DREA

UPAYA YANG DILAKUKAN DALAM


MENINGKATKAN KETAHANAN ENERGI
UPAYA DALAM ASPEK
AVAILABILITY
• Mempetakan energi di Indonesia baik dari segi ketersediaan dan potensi
• Mengeksploitasi energi baru dan terbarukan yang berpotensi di Indonesia seperti microhidro, geothermal,
dan energi surya
• Meningkatkan kualitas SDM di Indonesia untuk mengelola energi yang tersedia
UPAYA DALAM ASPEK
ACCEPTABILITY

• Memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai gerakan konservasi energi untuk


membiasakan masyarakat menggunakan energi lebih hemat
• Memperbaiki regulasi yang menghambat pembangunan sector energi
• Mengembangkan kemampuan pembuatan kebijakan berdasarkan fakta/riset terutama untuk
menganalisa dampak ekonomi serta pengaruh terhadap ketahanan energi
• Memperketat persyaratan lingkungan bagi upaya penyediaan energi
UPAYA DALAM ASPEK
AFFORDABILITY

• Pemerintah memberikan jaminan pada mempertahankan harga listrik, dengan cara


melaksanakan obligasi pasar dosmetik, menerapkan BPP
• Memberikan subsidi pada harga BBM
• bantuan dana tunai pada kelompok masyarakat menengah kebawah
• Daya beli yang dikorelasikan dengan pendapatan nasional per kapita
UPAYA DALAM ASPEK
ACCESABILITY

• Pemerintah menjaga program BBM satu harga untuk semua wilayah di Indonesia
• Mengembangkan infrastruktur energi terutama di daerah-daerah terpencil serta daerah terluar
agar dapat terdistribusi merata ke seluruh rumah-rumah serta sarana pendidikan dan kesehatan
• Membangun infrastruktur jalan agar pasokan energi dapat terdistribusi dengan cepat.
SEKIAN TERIMAKASI

Anda mungkin juga menyukai