Ardiansyah, M.Si
ardiumb@yahoo.com
UNIVERSITAS MUARA
BUNGO
PENDAHULUAN - 1
Statistika Inferensial → Terdiri atas metode untuk
menarik kesimpulan atau memprediksi mengenai
populasi → Dengan kata lain, menduga parameter
(karakteristik populasi) berdasarkan data sampel.
2. Pengujian hipotesis
Seorang ibu ingin menentukan apakah sabun cuci merek A lebih
unggul dari merek B, dan setelah mengadakan pengujian
secukupnya, si ibu dapat memutuskan apakah menerima atau
menolak hipotesis. [Parameter tidak diestimasi, tapi mendapat
keputusan yang benar mengenai hipotesis yang ditetapkan
sebelumnya.]
PENDAHULUAN - 3
Metode estimasi:
1. Estimasi Titik
Parameter = → Nilai estimasi = ˆor E ( ) ˆ
Misal: E ( ) x ; E ( 2 ) S 2 ; E ( p) pˆ
2. Estimasi Selang
Estimasi dari berupa P(ˆ1 ˆ2 ) 1
ˆ1 ˆ2adl selang kepercayaan (1‒α)100%
1‒α adalah koefisien/taraf kepercayaan
α adalah taraf nyata atau tingkat signifikansi
atau taraf kesalahan [Umumnya: 0.1; 0.05; 0.01]
PENDUGAAN PARAMETER
ESTIMASI RATA-RATA
RATA-RATA 1 POPULASI
RATA-RATA 1 POP - 1
Pandang estimasi selang untuk μ, bila normal
maka
P( z / 2 Z z / 2 ) 1
Ingat bahwa
x
Z
/ n
Dapat ditulis
x
P z / 2 z / 2 1
/ n
P x z / 2 x z / 2 1
n n
RATA-RATA 1 POP - 2
Selang kepercayaan untuk μ jika σ diketahui
dan n ≥ 30:
Bila x rata-rata sampel acak berukuran n dari
suatu populasi dengan varians σ2 yang diketahui,
maka selang kepercayaan (1‒α)100% untuk μ
adalah
x z / 2 x z / 2
n n
ˆ ˆ
1 x z / 2 dan 2 x z / 2
n n
z
-zα/2 0 zα/2
RATA-RATA 1 POP - 4
Contoh: Rata-rata IP sampel acak 36 mahasiswa tingkat S-1
adalah 2.6. Hitung selang kepercayaan 95% dan 99% untuk
rata-rata IP semua mahasiswa S-1! Anggap bahwa standar
deviasi populasinya 0.3.
Solusi:
Diketahui x-bar = 2.6; σ = 0.3; z0.025 = 1.96; z0.005 = 2.575
◦ Selang kepercayaan 95% untuk rata-rata IP semua mahasiswa S-I:
0.3 0.3
2.6 1.96 2.6
1.96
36 36
2.50 2.70
Perhatikan:
x z / 2 x x z / 2
n n
RATA-RATA 1 POP - 6
Teorema: Bila x-bar dipakai untuk menaksir μ maka dengan
kepercayaan (1‒α)100% galatnya akan lebih kecil dariz / 2 n ..
n 138.3
g 0.05
/2 x /2
P tdb n 1 t db n 1 1
S/ n
/2 S /2 S
P x tdb n 1 x tdb n 1 1
n n
RATA-RATA 1 POP - 8
Contoh: Tujuh botol yang mirip masing-masing berisi
asam sulfat 9.8; 10.2; 10.4; 9.8; 10.0; 10.2; dan 9.6 liter.
Carilah selang kepercayaan 95% untuk rata-rata isi botol
semacam itu bila distribusinya dianggap hampir normal.
Solusi:
◦ Dihitung x-bar = 10.0 dan S = 0.283
◦ Dari tabel t0.025db=6 = 2.447
◦ Selang kepercayaan 95% untuk rata-rata semua isi botol sejenis
itu adalah
0.283 0.283
10.0 2.447 10.0 2.447
7 7
9.74 10.26
RATA-RATA 1 POP - 10
KESIMPULAN:
Selang kepercayaan (1-α)100% untuk μ
jika:
a. σ diketahui dan n ≥ 30
x z / 2 x z / 2
n n
SELISIH RATA-RATA 2
POPULASI
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
1
Bila ada 2 populasi masing-masing
dengan rata-rata μ1 dan μ2, varians σ12 dan
σ22, maka estimasi dari selisih μ1 dan μ2
x1 x2 .
adalah
Sehingga,
Z
x1 x2 1 2
12 22
n1 n2
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
2
Dan,
P ( z / 2 Z z / 2 ) 1
x
P z / 2 1 2
x 1 2 z 1
1 2
2 2
/2
n1 n2
12 22
x1 x2 z / 2 1 2
n1 n2
P 1
12 22
x1 x2 z / 2
n1 n2
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
3
Selangkepercayaan (1-α)100% untuk μ1‒μ2 ; σ12 dan σ22
diketahui:
12 22
x1 x2 z / 2 1 2
n1 n2
12 22
x1 x2 z / 2
n
1 2 n
82 6 2
86 76 2.05 1 2
75 50
82 6 2
86 76 2.05
75 50
3.43 1 2 8.57
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
5
Interpretasi:
1. Dapat dipercaya 96% bahwa selisih rata-rata nilai
ujian kimia semua siswa putra dengan siswa putri
berkisar antara 3.43 hingga 8.57.
2. Dengan tingkat signifikansi 4%, rata-rata nilai ujian
kimia semua siswa putra lebih tinggi antara 3.43
hingga 8.57 dari nilai ujian kimia semua siswa putri.
3. Dll.
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
6
Selang kepercayaan (1-α)100% untuk μ1‒μ2 ; dimana σ12
= σ22 , σ12 dan σ22 tidak diketahui:
1 1
x1 x2 t /2
db n1 n2 2 S p 1 2
n1 n2
1 1
x1 x2 t /2
db n1 n2 2 S p
n1 n2
dengan,
Sp
n1 1 S12 n2 1 S22
n1 n2 2
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
7
Contoh:
Dua stasion sampling yang bebas dipilih untuk tujuan penelitian ini, satu di titik
muara pembuangan asam tambang dan satu lagi di hulu. Sebanyak 12 sampel bulanan
diambil dari stasiun muara, data indeks keragaman spesiesnya menghasilkan nilai
rata-rata 3.11 dan standar deviasi 0.771, sedangkan dari stasiun hulu diambil 10
sampel bulanan dengan rata-rata indeks 2.04 dan standar deviasi 0.448. Buat selang
kepercayaan 90% untuk selisih rata-rata populasi dari kedua stasiun, anggap kedua
populasi berdistribusi hampir normal dengan varians sama!
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
8
Misal:
x-bar1 = 3.11 adl rata-rata indeks stasiun muara, n1 = 12, S1 = 0.771.
x-bar2 = 2.04 adl rata-rata indeks stasiun hulu, n2 = 10, S2 = 0.448.
Diasumsikan varians sama, maka
12 1 0.771 10 1 0.448
2 2
Sp 0.646
12 10 2
n1 n2
v 2 2
S12 S22
1 n2
n
n1 1 n2 1
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
10
Contoh:
Lima belas sampel dikumpulkan dari stasion 1 dan 12 sampel diukur dari
stasion 2. ke 15 sampel dari stasion 1 mempunyai rata-rata kadar
ortofosfor 3.84 mg/l dan standar deviasi 3.07 mg/l, sedangkan 12 sampel
dari stasion 2 mempunyai rata-rata kadar 1.49 mg/l dengan standar deviasi
0.80 mg/l. Cari selang kepercayaan 95% untuk selisih rata-rata kadar
ortofosfor sesungguhnya pada kedua stasion tersebut, anggap bahwa
pengamatan berasal dari populasi normal dengan varians yang berbeda!
SELISIH RATA-RATA 2 POP -
11
Misal:
x-bar1 = 3.84 adl rata-rata kadar ortofosfor stasion 1, n1 = 15, S1 = 3.07.
x-bar2 = 1.49 adl rata-rata kadar ortofosfor stasion 2, n2 = 12, S2 = 0.80.
Diasumsikan varians berbeda, maka
2
3 .0 7 2 0 .8 0 2
1 5 12
v 2 2 1 6 .3 1 6
3 .0 7
2
0 .8 0
2
15 12
1 5 1 1 2 1
AMATAN BERPASANGAN
AMATAN BERPASANGAN -1
Sampel tidak bebas dan varians tidak perlu
sama.
/2 /2
P(tdb n 1 t t db n 1 ) 1
/2 Sd /2 Sd
P d tdb d t 1
nd 1
n
d db nd 1
nd
d
AMATAN BERPASANGAN - 3
Contoh:
Dalam makalah “Essential Elements in No. Tomat Tomat di
Segar Kaleng
Fresh and Canned Tomatoes”, yang
diterbitkan di Journal of Food Science 1 0.066 0.085 -0.019
(Jilid 46, 1981), kandungan unsur penting 2 0.079 0.088 -0.009
ditentukan dalam tomat segar dan kalengan 3 0.069 0.091 -0.022
menggunakan spektrofotometer penyerapan 4 0.076 0.096 -0.02
atom. Kandungan tembaga dalam tomat
5 0.071 0.093 -0.022
segar dibanding dengan kandungan
6 0.087 0.095 -0.008
tembaga pada tomat yang sama setelah
dikalengkan dicatat dan hasilnya seperti di 7 0.071 0.079 -0.008
samping. 8 0.073 0.078 -0.005
9 0.067 0.065 0.002
0.0084 0.0084
0.0117 2.821 d 0.0117 2.821
10 10
0.0042 d 0.0192
ESTIMASI PROPORSI 1
POPULASI
PROPORSI 1 POPULASI - 1
Estimator untuk P adalah p̂ (baca: p-hat /
x
p-topi), dengan pˆ dimana x adalah
n
banyaknya kejadian sukses dalam n kali
percobaan (proses bernoulli).
pˆ .qˆ pˆ .qˆ
pˆ z / 2 P pˆ z / 2
n n
PROPORSI 1 POPULASI - 3
Contoh: Pada suatu sampel acak 500
kaluarga yang memiliki pesawat televisi
di kota Hamilton, Kanada, ditemukan
bahwa 340 keluarga tv-nya berwarna.
Carilah selang kepercayaan 95% untuk
proporsi sesungguhnya dari keluarga yang
memiliki tv berwarna di kota tersebut!
PENDUGAAN PARAMETER
ESTIMASI SELISIH
PROPORSI 2 POPULASI
SELISIH PROPORSI 2 POPULASI - 1
Definisi: Bila p1-hat dan p2-hat
menyatakan proporsi sukses dalam
sampel acak masing-masing berukuran n1
dan n2, maka selang kepercayaan (1-
α)100% untuk selisih kedua parameter
binomial P1-P2 adalah
pˆ1.qˆ1 pˆ 2 .qˆ2
pˆ1 pˆ 2 z / 2 P1 P2
n1 n2
pˆ1.qˆ1 pˆ 2 .qˆ2
pˆ1 pˆ 2 z / 2
n1 n2
SELISIH PROPORSI 2 POPULASI - 2
Contoh: Suatu perubahan dalam cara
pembuatan suku cadang sedang direncanakan.
Sampel diambil dari cara lama maupun yang
baru untuk melihat apakah cara baru tersebut
memberikan perbaiikan. Bila 75 dari 1500
suku cadang yang berasal dari cara lama
ternyata cacat. Dan 80 dari 2000 yang berasal
dari cara baru ternyata cacat. Carilah selang
kepercayaan 90% untuk selisih sesungguhnya
proporsi yang baik dalam kedua cara tersebut!
PENDUGAAN PARAMETER
ESTIMASI VARIANS 1
POPULASI
VARIANS 1 POPULASI - 1
Estimasi selang untuk σ2 diturunkan
dengan menggunakan statistik χ2 (baca:
chi-square) dengan derajat bebas db = n-1
2
n 1 S 2
2
χ21-α/2 χ2α/2
VARIANS 1 POPULASI - 2
Definisi: Bila S2 varians sampel acak
ukuran n dari populasi normal maka
selang kepercayaan (1-α)100% untuk σ2
diberikan oleh
n 1 S 2
2
n 1 S 2
2
/2 2
1 / 2
VARIANS 1 POPULASI - 3
Contoh: Data berikut menyatakan berat,
dalam gram, 10 bungkus bibit sejenis
tanaman yang dipasarkan oleh suatu
perusahaan: 46.6; 46.1; 45.8; 47.0; 46.1;
45.9; 45.8; 46.9; 45.2; dan 46.0. Carilah
selang kepercayaan 95% untuk varians
semua bungkusan bibit yang dipasarkan
perusahaan tersbut, anggap populasinya
normal!
PENDUGAAN PARAMETER
ESTIMASI RASIO
VARIANS 2 POPULASI
RASIO VARIANS 2 POPULASI - 1
Bila σ1 dan σ2 varians dua populasi
normal, maka estimasi selang untuk rasio
σ1/σ2 diperoleh dengan menggunakan
statistik F yakni 2 2
2 .S1
F 2 2 ~ Fv1,v 2
1 .S2