Definisi

• Gigi tiruan lengkap merupakan suatu perangkat mekanis utama

karena berfungsi di dalam rongga mulut dan harus dibentuk sehingga
selaras dengan fungsi normal neuromuskuler.
• Resorbsi yang berlebihan dari tulang alveolar mandibula
menyebabkan foramen mental mendekati puncak linggir alveolar.
• Resorbsi berlebih pada puncak tulang alveolar mengakibatkan bentuk
linggir yang datar akibat hilangnya lapisan kortikalis tulang.
• Resorbsi linggir alveolar mengurangi jumlah perlekatan
mukoperiosteum pada tulang sehingga vestibulum bukal dan lingual
berkurang.
Perawatan
• Pembedahan
- Pendalaman sulkus lingual dan vestibuloplasty
dapat dilakukan dengan operasi sehingga didapatkan bentuk linggir
baru yang memberikan dukungan yang baik
Efek samping:
- postoperative defiguration
- Anasthesia
- neuralgia pains
• Selain vestibuloplasty, dapat dilakukan implant denture.
• Dilakukan pada pasien yang betul-betul memenuhi indikasi baik lokal
maupun umum
• Efek samping:
- mental nerve traumatization
- fraktur rahang
• Pembuatan gigi tiruan
Berfokus pada teknik pencetakan dengan mempertimbangkan retensi
dan stabilitas GTL.
a. Pencetakan awal
Pencetakan awal dilakukan untuk mendapatkan model studi dan
pembuatan sendok cetak individual
Rahang atas Rahang bawah

Residual ridge, tuberositas, dan hamular notch Residual ridge dan retromolar pads

Sulcus buccal dan labial, frenulum bukal dan labial Sulcus bukal dan labial, frenulum bukal dan
labial
Palatum durum dan area fungsional antar palatum Sulkus lingual, frenulum lingual, mylohyoid ridge
durum dan palatum molle dan retromylohyoid arch
b. Pemilihan sendok cetak
• Bentuk sendok cetak yang tepat mampu mengurangi terjadinya
distorsi pada jaringan lunak sekitar.
c. Pencetakan fungsional
Pencetakan fungsional harus mencetak struktur jaringan pendukung
dan membentuk tepi gigi tiruan atau peripheral border yang dapat
menutupi pinggiran atau border seal dengan baik sehingga akan
memberi retensi dan stabilitas yang baik.
• Penatalaksanaan kasus linggir datar rahang bawah dapat dilakukan
dengan memperluas desain basis sampai sulkus alveolingual untuk
mendapatkan retensi dan stabilisasi serta basis diperkuat dengan
kerangka logam untuk mencegah patah basis gigi tiruan