Anda di halaman 1dari 8

PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

Oleh : Abdul Fatah, SH, MH


Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA
 Dalam Pidana 1 Juni 1945, Ir Soerkarno memberikan
pandangan bahwa Pancasila adalah philosophiesche
grondslag (fundamen, filsafat, pikiran yang sedalam-
dalamnya, jiwa hasrat yang sedalam-dalamnya.
 Ir. Soekarno juga menyebut weltanschauung atau
pandangan hidup.
KEDUDUKAN PANCASILA SEBAGAI DASAR
NEGARA ADALAH :
 Pancasila sebagai dasar negara adalah merupakan
sumber dari segala sumber hukum Indonesia.
 Meliputi suasana batin (geistlichenintergrund) dari UUD
1945.
 Mewujudkan cita-cita hukum bagi hukum dasar negara.

 Mengandung norma yang mengharuskan konstitusi


mengandung isi yang mewajibkan negara memegang
teguh cita-cita moral rakyat yang luhur (vide alenia ke 4
pembukaan UUD 1945).
 Merupakan sumber semangat bagi UUD 1945, bagi
penyelenggara negara, dan para pelaksana
pemerintahan.
HUBUNGAN PANCASILA DENGAN PEMBUKAAN
UUD 1945
 Pancasila sebagai cerminan dari jiwa dan cita-cita hukum
bangsa Indonesia tersbeut merupakan norma dasar
dalam penyelenggaraan bernegara dan yang menjadi
sumber dari segala sumber hukum sekaligus sebagai cita
hukum (recht-idee), baik tertulis maupun tidak terlulis di
Indonesia. Cita hukum inilah yang mengarahkan hukum
pada cita-cita bersama bangsa Indonesia.
 Dalam pengertian yang bersifat yuridis kenegaraan
Pancasila berfungsi sebagai dasar negara tercantum
dalam alinea keempat pembukaan UUD 1945.
 Fungsi pokok Pancasila sebagai dasar negara pada
hakikatnya adalah sumber segala hukum atau sumber
tertib hukum di Indonesia.
 Pancasila sebagai dasar Negara berarti setiap sendi-
sendi ketatanegaraanpada Negara Republik Indonesia
harus berlandaskan pada nilai-nilaipancasila. Artinya,
pancasila harus senantiasa menjadi ruh atau power
yangmenjiwai kegiatan dalam membentuk Negara.
 pancasila sebagai dasar Negara yang mempunyai
kedudukansebagai berikut:
1. Sumber dari segala sumber hukum di Indonesia.
2. Meliputi suasana kebatinan dari Undang-Undang Dasar
1945.
3. Menciptakan cita-cita hukum bagi hukum dasar negara.
4. Menjadi sumber semangat bagi UUD 1945, dan
5. Mengandung norma-norma yang mengharuskan UUD
untuk mewajibkanperintah maupun penyelenggara
Negara yang lain untuk memelihara budipekerti luhur
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai