MENGKAJI DAN

MENDISKUSIKAN KONSEP
PENGENDALIAN/CONTROLING
DALAM PELAYANAN
KEPERAWATAN DAN ASUHAN
KEPERAWATAN

Kelompok 13
Nuria
Risanti
Rizki Tri Aprillia
Tita Ajeng M
 Controlling atau pengawasan,sering juga disebut pengendalian
adalah salah satu satu fungsi manajemen yang berupa
mengadakan penilaian, bila perlu mengadakan koreksi sehingga
apa yang dilakukan bawahan dapat diarahkan ke jalan yang benar
dengan maksud mencapai tujuan yang sudah ditetapkan semula.
Prinsip Controlling
1. prinsip keseragaman yang menjamin bahwa control berkaitan dengan struktur
organisasi
2. Prinsip perbandingan menjamin bahwa control dinyatakan dalam istilah-istilah yang
ditandai
3. Pengawasan yang dilastandar kinerja yang dibutuhkan,termasuk kerja masalalu pada
pengontrolan ini berarti menyusun tanda dan memeriksa serta menjelaskanhasil dalam
istilah kukan harus dimenerti oleh staf dan hasilnya mudahdiukur.
4. Standar untuk kerja yang akan diawasi perlu dijelaskan kepada semuastaf.
5. Untuk meningkatkan kinerja
6. Bersifat edukatif dan suportif
7. Menerapkan proses manajemen (terencana)
8. Melihat “kinerja” bukan “orangnya
Fungsi Pengendalian

Fungsi pengendalian yang dimaksud antara lain sebagai berikut:

1. Mencegah penyimpangan-penyimpangan.

2. Memperbaiki kesalahan atau kelemahan, dan menindak

penyalahgunaan serta penyelewengan.
3. Mendinamisasi organisasi serta segenap kegiatan manajemen

4. Mempertebal rasa tanggung jawab.

5. Mengambil tindakan korektif jika pelaksanaan menyimpang

dari standar.
Pengendalian merupakan fungsi penting dan tanggung
jawab dari manajemen sehingga pengendalian diperlukan
untuk memastikan bahwa pekerjaan dikerjakan secara
benar.Kegiatan pengendalian meliputi: mengukur kinerja,
mengevaluasi kualitas dan kuantitas kinerja serta membuat
koreksi bila diperlukan.
 Literatur Review

 METODOLOGI
 DESAIN PENELITIAN

Penelitian ini dilakukan dengan metode telaah literature (Literature review)

 STRATEGI PENCARIAN

Penelusuran didapat melalui media elektronik (internet). Dengan kata kunci yang
digunakan dalam penelusuran adalah Jurnal peran, fungsi, dan tugas
perawat atau konsep pengendalian / controlling dalam
pelayanan keperawatan dengan menggunakan database
Google Scholar
 KRITERIA JURNAL

Kriteria Jurnal yaitu Jurnal yang berkaitan

dengan Konsep Pengendalian / Controlling Dalam
Pelayanan KEperawatan yang diambil dalam 10 tahun
terakhir, dengan rentang waktu dari 2011 – 2021
No. Nama Judul Tujuan Sampel Metode Hasil
Peneliti Penelitian

1 Dicky Hubungan Untuk Jurnal ini Metode yang Hasil dari penelitian ini adalah
Adrianto fungsi mengetahui mengambil digunakan fungsi controlling kepala
Farizkil, controlling hubungan fungsi sampel dari adalah metode ruangan dalam keadaan baik
Efroliza, kepala controlling kepala ruangan deskriptif sebanyak 36 responden ( 65,5
Anita ruangan kepala ruangan dan perawat korelasi. Dan % ) dan hasil dari pelaksanaan
Apriany terhadap terhadap sebanyak 55 peneliti SOP resiko jatuh dalam
( 2019 ) pelaksanaan pelaksanaan orang. Sampel menggunakan keadaan baik sebanyak 32
SOP SOP yang desain cross responden ( 58,2 % ) dengan
pencegahan pencegahan digunakan sectional. nila p value = ( * value < 0.005
resiko jatuh resiko jatuh dalam metode ).
di ruang ini adalah total
rawat inap sampling
2 Aminah, Hubungan Untuk 177 perawat Desain Hasil dari jurnal ini
Lili manajemen mengidentifika pelaksana deskriptif menunjukan fungsi
Amaliah controlling si hubungan korelatif controlling 71,2%, motivasi
( 2018 ) kepala manajemen dengan perawat 58,2%, dan
ruangan controlling pendekatan pelaksanaan
terhadap kepala ruangan cross sectional pendokumentasian 94,9%
motivasi terhadap
perawat motivasi
dalam perawat dalam
pelaksanaan pelaksanaan
pendokumen pendokumentas
tasian ian asuhan
asuhan keperawatan
keperawatan
3 Oky Hubungan Untuk Perawat Desain Hasil dari jurnal ini
Windarto fungsi mengetahui pelaksana deskriptif diperoleh p value = 0.018
Tino manajerial hubungan sebanyak 32 kuantitatif sehingga p value < p yaitu
Saputro, pengawasan fungsi responden dengan metode ( 0.018<0.05 )
Wisnu manajerial cross sectional Yang berarti Ha diterima
Widyanto ( controlling pengawasan dan artinya ada hubungan
ro, Deni ) kepala fungsi manjerial
Irawan ruangan ( controlling ) pengawasan
( 15 – 22 dengan kepala ( controlling ) kepala
Juni 2015 pembuatan ruangan ruangan dengan pembuatan
) rencana dengan rencana harian perawat
harian pembuatan pealaksana diruang ranap
perawat rencana harian
pelaksana perawat
diruang pelaksana
ranap diruang ranap
4. Yohanes Hubungan Bertujuan untuk Sampel pada menggunakan Hasil Analisa data menggunakan
penelitian
jakri,Hilde fungsi mengetahui adalah perawat teknik total uji Chi-square didapatkan nilai
gardis manajemen hubungan fungsi pelaksana di sampling signifikansi variabel
ruang rawat
timun, 2019 kepala manajemen inap puskesmas yaitu jumlah fungsi manajemen kepala
ruangan kepala ruangan waelengga sampel sama ruangan dengan kinerja kerja
dengan dengan kinerja sebanyak 20 dengan populasi. perawat dalam melaksanakan
orang.
kinerja perawat dalam Pada proses asuhan keperawatan
perawat melaksanakan penelitian ini, adalah p value 0,046 < α = 0,05.
dalam asuhan pengambilan
melaksanakan keperawatan di data penelitian
asuhan rawat inap menggunakan
keperawatan puskesmas data primer,
di ruang waelengga. yaitu kuisione
rawat inap sebagai panduan
puskesmas yang
waelengga dibagikan kepada
kabupaten responden untuk
manggarai yang bekerja di
timur tahun ruang rawat inap
2019 Puskesmas
Waelengga.
 Berdasarkan dari hasil penelitian yang dilakukan oleh Dicky adrianto
farizkil,Fungsi controlling kepala ruangan diruang rawat inap rumah
sakit menunjukan bahwa dalam kategori baik sebanyak 36 responden
(65,5%),dan pelaksanaan SOP pencegahan resiko jatuh menunjukan
bahwa dalam kategori baik sebanyak 32 responden (58,2%) serta ada
hubungan fungsi controlling kepala ruangan terhadap pelaksanaan SOP
pencegahan resiko jatuh diruang rawat inap rumah sakit byangkara
palembang .
 Berdasarkan hasil penelitian oleh Aminah, Lili Amaliah ( 2018 )
fungsi manajemen kepala ruangan dilakukan
cukup naik dengan fungsi controlling 71,2%,
motivasi perawat 58,2% serta pelaksanaan
dokumentasi keperawatan 94,9%.terdapat
hubungan antara manajemen controlling dan
motivasi perawat melakukan asuhan keperawatan
 Berdasarkan Hasil penelitian yang dilakukan oleh oky windarto tino saputro
,perawat selama 30 hari yang melaksanakan pembuatan rencana harian dengan baik
sebanyak 12 responden (37,5%), responden yang melaksanakan pembuatan rencana
harian dengan kategori cukup sebanyak 18 responden (56,2%), sedangkan
responden yang melaksanakan pembuatan rencana harian dengan kategori kurang
sebanyak dua orang (6,2%).Perencanaan harian perawat pelaksana setidaknya
memuat tugas,tanggung jawab dan pengawasan dalam fungsi manajeman kepala
ruang.
 Berdasarkan hasil penelitian Yohanes jakri,Hildegardis timun, 2019 , pengolahan
data dan pembahasan pada penelitian ini, maka dapat disimpulkan: gambaran
persepsi perawat tentang fungsi manajemen kepala ruangan yang baik yaitu
sebanyak 17 responden (85%) dan yang kurang yaitu 3 responden (15%), gambaran
kinerja perawat pelaksana yang baik yaitu sebanyak 17 responden (85%)
dan kinerja yang kurang sebanyak 3 responden (15%)
dan Ada hubungan yang significant antara fungsi
manajemen kepala ruangan dengan kinerja perawat
dalam melaksanakan asuhan keperawatan di rawat
inap Puskesmas Waelengga Kabupaten Manggarai
Timur dengan nila p value (0,046) < α (0,05).
 Kesimpulan
Pengontrolan atau pengevaluasian adalah suatu fungsi yang
terus menerus dari manajemen keperawatan yang terjadi selama
perencanaan,pengorganisasian,dan pengarahan aktivitas.melalui
proses ini standan dibuat dan kemudian digunakan,diikuti oleh
umpan balik yang menimbulkan perbaikan.proses ini
dipertahankan kelangsungannya.
Setiap manajer perawat harus mempunyai rencana kontrol
yang menggunakan semua standar yang berhubungan dengan
tindakan.Rencana ini dapat digunakan untuk mendapatkan umpan
balik yang cepat dan memenuhi tujuan-tujuan dari control yang
dibuat untuk unit,bagian dan divisi.Rencana akan menguji
hasil,memberikan intruksi-instruksi serta penggunaan prinsip-
prinsip dari keseragaman,perbandingan dan pengecualian.