Anda di halaman 1dari 22

NORMA ELITA

3422119210
SISTEM URINARIA TINE KURNIAWATI
3422119305
Sistem Urinaria:
Suatu sistem dimana terjadi proses
penyaringan darah sehingga darah terbebas
dari zat- zat yang tidak diperlukan
FUNGSI SISTEM URINARIA
Meregulasi volume darah dan tekanan darah dengan mengeluarkan sejumlah cairan ke
dalam urin dan melepaskan eritropoietin, serta melepas rennin.
Melakukan kontribusi stabilisasi pH darah dengan me ngontrol jumlah keluarnya ion
hidrogen dan ion bikarbonat ke dalam urin.
Menghemat pengeluaran nutrisi dengan memelihara ekskresi pengeluaran nutrisi tersebut
pada saat proses eliminasi produk sisa, terutama pada saat pembuangan nitrogen seperti
urea dan asam urat.
Membantu organ hati dalam mendetoksikasi racun selama kelaparan, deaminasi asam
amino yang dapat merusak jaringan
DARAH

Penyaringan

Zat yg masih diperlukan


Zat yg tidak diperlukan

Di buang dalam urin Beredar dlm darah


Ginjal/renal

Ureter

Vesika Urinaria

Uretra
TERDIRI DARI;

Ginjal → menghasilkan urin


Ureter → menyalurkan urin dari ginjal ke kandung kemih
Kandung kemih → sebagai penampung
Uretra → mengeluarkan urin dari kandung kemih
Tampilan :
 Berbentuk seperti kacang,
 Berwarna merah tua,
 Sisi cekung menghadap medial,
 Panjang ± 12,5 cm, tebal 2,5 cm (±sebesar kepalan
tangan),
 Berat 125 g - 175 g (pria dewasa : 150-170 g, wanita
dewasa : 115-155 g).
Letak :
 Rongga peritoneal, sebelah kanan dan kiri kolumna
vertebralis di kelilingi lemak dan jaringan ikat,


Pada bagian atas terdapat kelenjar suprarenal.
 Ginjal kanan terletak agak di bawah

dibandingkan ginjal kiri karena ada hati pada sisi


kanan.
 Batas atas ginjal kiri setinggi iga ke-11 dan ginjal
kanan setinggi iga ke-12 dan batas bawah ginjal
kiri setinggi vertebrae lumbalis ke-3
FUNGSI DAN PERANAN
GINJAL
Mengatur volume air (cairan) dalam tubuh
Mengatur keseimbangan osmotik dan keseimbangan ion
Mengatur keseimbangan asam basa cairan tubuh
Ekskresi sisa – sisa hasil metabolisme
Fungsi hormonal dan metabolisme
Pengaturan tekanan darah dan memproduksi enzim rennin, angio tensin dan aldosteron
Pengeluaran zat beracun
URETER
 Organ berbentuk tabung kecil untuk mengalirkan urine
dari ginjal ke dalam vesika urinaria
 Perpanjangan tubular berpasangan dan berotot dari
pelvis renalis yang merentang sampai vesika urinaria
 Tiap ureter panjangnya ± 25-30 cm, diameter 4-6 mm
Kandung Kemih
1. Organ muskular berongga yg berfungsi sbg kontainer
penyimpan/Menampung urine sementara
2. Kapasitas maksimal 300-450 ml.

Lokasi :
Laki2 terletak tepat di belakang simphisis pubis dan di depan
rektal.
Perempuan terletak agak di bawah uterus di depan vagina
Jika penuh mampu mencapai umbilikus di rongga abdominopelvis
Merupakan saluran membranosa sempit yang berpangkal pada kandung kemih
yang berfungsi menyalurkan urin keluar tubuh.
Lubang tempat keluar urin disebut meatus uretra, terdiri atas serabut otot yang
melingkar membentuk sfingter uretra.
Pada pria, uretra membawa cairan semen dan urine. Panjang sekitar 20 cm,
melalui kelenjar prostat dan penis.

Berjalan berkelok kelok melalui tengah-tengah prostate kemudian


menembus lapisan fibrosa ke bagian penis.

Digunakan sebagai tempat pengaliran urin dan sistem reproduksi.


Uretra pada pria terdiri dari;
Uretra Prostatika
Uretra Membranosa
Uretra Kavernosa
Panjang : 23-25 cm

Anda mungkin juga menyukai