Anda di halaman 1dari 65

MANAJEMEN

RUMAH TANGGA
DEFENISI PERNIKAHAN, TUJUAN PERNIKAHAN, TATA CARA
PERNIKAHAN ISLAMI, KEWAJIBAN SERTA HAK MASING-
MASING DARI SUAMI & ISTRI
MUTIARA PENDAHULUAN
Hikmah Renungan:
-Sudah semestinya, setiap dari PASUTRI setelah aqad nikah bahwa
mereka sekarang sudah menjadi pasangan yang saling memenuhi hak
serta kewajiban dan senantiasa mengembalikan masalah apapun
pada syariat Allah SWT, karena Allah SWT jauh lebih tahu kebutuhan
serta solusi agar dapat hidup bahagia baik di dunia dan akhirat.
-Setiap dari PASUTRI, hendaklah menjadikan masing-masing
pasangan sebagai kunci pintu untuk masuk ke syurga sehingga
senantiasa tidak pernah bosan dalam menjalankan kewajiban
masing-masing.
DEFENISI
PERNIKAHAN
Penyatuan antara dua lawan jenis anak adam (pria
dan wanita) dalam satu ikatan ritual agama yang
menghalalkan hubungan biologis antara keduanya,
juga akan menyatukan antara keluarga kedua
pasangan, suku, bahkan negara
TUJUAN PERNIKAHAN
1.Perkenalan Dan Perluasan Hubungan
“Hai manusia, sesungguhnya kami menciptakan kamu dari
seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu
berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-
mengenal. sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu
disisi allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.
sesungguhnya allah maha mengetahui lagi maha mengenal”
TUJUAN PERNIKAHAN
2.Ketentraman. QS Ar Rum (30):21
“dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia
menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya
kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan
dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang.
Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda bagi kaum yang berfikir”
TUJUAN PERNIKAHAN
3.Keturunan Manusia.
QS An Nahl (16):72
Allah menjadikan bagi kamu isteri-isteri dari jenis kamu“
sendiri dan menjadikan bagimu dari isteri-isteri kamu itu,
anak-anak dan cucu-cucu, dan memberimu rezki dari yang
baik-baik. Maka Mengapakah mereka beriman kepada yang
”? bathil dan mengingkari nikmat Allah
TUJUAN PERNIKAHAN
QS Fatir 35 (11)

“Dan Allah menciptakan kamu dari tanah kemudian dari air mani,
kemudian Dia menjadikan kamu berpasangan (pria dan wanita).
dan tidak ada seorang perempuanpun mengandung dan tidak
(pula) melahirkan melainkan dengan sepengetahuan-Nya. dan
sekali-kali tidak dipanjangkan umur seorang yang berumur
panjang dan tidak pula dikurangi umurnya, melainkan (sudah
ditetapkan) dalam kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang
demikian itu bagi Allah adalah mudah”
TUJUAN PERNIKAHAN
QS As Syuro 45 : 11
“(dia) Pencipta langit dan bumi. Dia menjadikan bagi kamu
dari jenis kamu sendiri pasangan-pasangan dan dari jenis
binatang ternak pasangan- pasangan (pula), dijadikan-Nya
kamu berkembang biak dengan jalan itu. tidak ada
sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dia-lah yang
Maha mendengar dan melihat”
TUJUAN PERNIKAHAN
4.Ketaatan Kepada Allah Dan RasulNYA
Nabi SAW bersabda :
Nikah adalah bagian dari sunnahku, barangsiapa yang
menolak sunnahku maka bukan dari golonganku.
Nabi SAW bersabda :
Barangsiapa yang telah menikah, maka ia telah
menyelamatkan setelah agamanya, ia tinggal menjaga
setengah yang tersisa.
TUJUAN PERNIKAHAN
Nabi SAW bersabda:
Wahai sekalian anak muda, barangsiapa diantara
kalian yang sudah mampu, maka sebaiknya ia
menikah. Karena menikah akan lebih menjaga
pandangan (dari yang haram) juga menjaga
kesucian kemaluannya.
KONSEP GENDER DALAM
ISLAM
Kelebihan Laki-laki juga Perempuan
Allah telah menciptakan pria dan wanita yang masing-masing
memiliki kelebihan juga kekurangan yang harus difahami oleh setiap
PASUTRI. Hidup akan stabil pada saat masing-masing menjalankan
kewajiban yang telah Allah bebankan sesuai dengan fitrohnya. Bila
terdapat laki-laki yang mengambil alih kewajiban istri atau sebalik
istri mengambil alih kewajiban suami maka pernikahan akan
berakhir dengan ketidak stabilan atau bahkan perceraian.
KONSEP GENDER DALAM
ISLAM
QS An Nisa 4 : 32

“Dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang


dikaruniakan Allah kepada sebahagian kamu lebih
banyak dari sebahagian yang lain. (karena) bagi orang
laki-laki ada bahagian dari pada apa yang mereka
usahakan, dan bagi Para wanita (pun) ada bahagian
dari apa yang mereka usahakan, dan mohonlah kepada
Allah sebagian dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah
Maha mengetahui segala sesuatu.”
KONSEP GENDER DALAM
ISLAM
Perintah Allah Saling membantu

“Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian


mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain.
mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma'ruf, mencegah dari yang
munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat
pada Allah dan Rasul-Nya. mereka itu akan diberi rahmat oleh Allah;
Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.”
KONSEP GENDER DALAM
ISLAM
Allah SWT tidak membedakan antara pria dan wanita dalam balasan amalan.
QS An Nisa’ (4):124
Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik“
laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang
beriman, Maka mereka itu masuk ke dalam surga dan
”.mereka tidak dianiaya walau sedikitpun
 
 
KONSEP GENDER DALAM
ISLAM
Islam Memuliakan Wanita
-Allah SWT juga menamakan yang kekal dalam Alquran untuk wanita (Surah
An Nisa’).
-Islam hanya memikulkan masing-masing dari pria juga wanita beban syariat
sesuai dengan fitroh masing-masing tanpa harus memaksakan diri
mengerjakan kewajiban lawan jenisnya.
Hadits sahabiyah yang bertanya tentang kesamaan pahala bagi pria dan
wanita.
KONSEP GENDER DALAM
ISLAM
Islam mengukur masing-masing sesuai beban syariat juga dengan ketakwaan
setiap individu.
“Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari
seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan
kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu
saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling
mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling
taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha
mengetahui lagi Maha Mengenal.”
TATA CARA PERNIKAHAN
ISLAMI
Tidak ada pelanggaran syariat (maksiat) secara umum
(terbukanya aurat, ikhtilath, musik, makan sambil
berdiri, dll).
Adanya wali mempelai wanita
Adanya mahar
Adanya dua saksi terpercaya
Di iklankan
RENUNGAN
Hikmah Renungan:
-Sudah semestinya, setiap dari PASUTRI setelah aqad nikah bahwa mereka
sekarang sudah menjadi pasangan yang saling memenuhi hak serta kewajiban
dan senantiasa mengembalikan masalah apapun pada syariat Allah SWT, karena
Allah SWT jauh lebih tahu kebutuhan serta solusi agar dapat hidup bahagia baik
di dunia dan akhirat.
-Setiap dari PASUTRI, hendaklah menjadikan masing-masing pasangan sebagai
kunci pintu untuk masuk ke syurga sehingga senantiasa tidak pernah bosan dalam
menjalankan kewajiban masing-masing.
Muqoddimah Kewajiban Suami
228. Wanita-wanita yang ditalak handaklah menahan diri (menunggu) tiga kali
quru'[1]. tidak boleh mereka Menyembunyikan apa yang diciptakan Allah dalam
rahimnya, jika mereka beriman kepada Allah dan hari akhirat. dan suami-suaminya
berhak merujukinya dalam masa menanti itu, jika mereka (para suami)
menghendaki ishlah. dan Para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan
kewajibannya menurut cara yang ma'ruf. akan tetapi Para suami, mempunyai
satu tingkatan kelebihan daripada isterinya[2]. dan Allah Maha Perkasa lagi Maha
Bijaksana.
[1] Quru' dapat diartikan suci atau haidh.
[2] Hal ini disebabkan karena suami bertanggung jawab terhadap keselamatan dan
Kesejahteraan rumah tangga (Lihat surat An Nisaa' ayat 34).
Muqoddimah Kewajiban Suami
Kepemimpinan di Tangan Suami.
QS An Nisa (4):34
Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh“
karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki)
atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-
”  .laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka
Muqoddimah Kewajiban Suami
sebab itu Maka wanita yang saleh, ialah yang taat kepada Allah lagi memelihara diri[1] ketika
suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka)[2]. wanita-wanita yang kamu
khawatirkan nusyuznya[3], Maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur
mereka, dan pukullah mereka. kemudian jika mereka mentaatimu, Maka janganlah kamu
mencari-cari jalan untuk menyusahkannya[4]. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha
besar.
[1] Maksudnya: tidak Berlaku curang serta memelihara rahasia dan harta suaminya.
[2] Maksudnya: Allah telah mewajibkan kepada suami untuk mempergauli isterinya dengan baik.
[3] Nusyuz: Yaitu meninggalkan kewajiban bersuami isteri. nusyuz dari pihak isteri seperti
meninggalkan rumah tanpa izin suaminya.
[4] Maksudnya: untuk memberi peljaran kepada isteri yang dikhawatirkan pembangkangannya
haruslah mula-mula diberi nasehat, bila nasehat tidak bermanfaat barulah dipisahkan dari tempat
tidur mereka, bila tidak bermanfaat juga barulah dibolehkan memukul mereka dengan pukulan
yang tidak meninggalkan bekas. bila cara pertama telah ada manfaatnya janganlah dijalankan
cara yang lain dan seterusnya.
KEWAJIBAN SUAMI
1.Perlakuan Yang Baik
-QS An Nisa (4):19
Dan gaulilah mereka (istri-istri) dengan baik.
-Rasul SAW bersabda:
Orang yang paling sempurna imannya diantara kalian yang paling
baik akhlaqnya, dan yang paling baik diantara kalian yang baik dan
lembut pada istrinya. (HR.Ahmad, Tirmidzi & Ibnu Hibban).
KEWAJIBAN SUAMI
Rasul SAW bersabda:
“Berbuat baiklah pada kaum wanita (istri), karena wanita
diciptakan dari tulang rusuk yang bengkok. Dan yang paling
bengkok dari tulang adalah bagian atasnya, jika kamu paksa
meluruskannya, maka kamu akan mematahkannya dan jika kamu
biarkan bengkok, maka akan tetap bengkok. Karena itu berbuat
baiklah pada kaum wanita”.
KEWAJIBAN SUAMI
Rasul SAW bersabda:
“Janganlah seorang mukmin membenci (istri) mukminah, bila ia
membenci suatu sifatnya maka ia bisa ridho dengan
sifat/akhlaqnya yang lain”.
(HR.Muslim)

Anas bin Malik RA berkata:


Nabi SAW tidak pernah berkata dan berbuat kasar pada istri-istri
juga pembantu-pembantunya.
(HR.Muslim)
KEWAJIBAN SUAMI
2.Memberikan Pakaian, Makanan dan Rumah
QS Ath Tholaq (65):6
“Tempatkanlah mereka (para isteri) di mana kamu bertempat tinggal
menurut kemampuanmu dan janganlah kamu menyusahkan mereka
untuk menyempitkan (hati) mereka. dan jika mereka (isteri-isteri yang
sudah ditalaq) itu sedang hamil, Maka berikanlah kepada mereka
nafkahnya hingga mereka bersalin, kemudian jika mereka menyusukan
(anak-anak)mu untukmu Maka berikanlah kepada mereka upahnya,
dan musyawarahkanlah di antara kamu (segala sesuatu) dengan baik;
dan jika kamu menemui kesulitan Maka perempuan lain boleh
menyusukan (anak itu) untuknya.”
KEWAJIBAN SUAMI
Rasul SAW bersabda:
“Jagalah para istri kalian, sesungguhnya kalian punya hak atas istri-
istri kalian dan merekapun punya hak dari kalian. Hak mereka dari
kalian ialah; kalian memberikan yang terbaik dari pakaian juga
makanan untuk mereka. Dan hak kalian dari mereka; mereka tidak
boleh berkhianat dan tidak memasukkan siapapun yang kalian tidak
senangi ke dalam rumah kalian”.
KEWAJIBAN SUAMI
Rasul SAW bersabda:
Bertakwalah pada Allah pada wanita, sebab mereka
‘tawanan’ di tangan kalian yang kalian nikahi dengan
amanah dari Allah dan terhalalkan bagi kalian kemaluan
mereka dengan kalimat Allah. Mereka punya hak atas
kalian untuk diberi nafkah dan pakaian secara ma’ruf
(HR.Muslim, Abu Daud dan Tirmidzi)
KEWAJIBAN SUAMI
3.Termasuk hak istri adalah nafkah, dan nafkah ini sifatnya semampunya serta pahalanya sangat
besar.
-Rasul SAW bersabda:

Dinar yang engkau infaqkan dijalan Allah, dinar yang


engkau infaqkan untuk pembebasan budak, dinar yang
engkau infaqkan untuk fakir miskin dan dinar yang engkau
infaqkan untuk keluargamu jauh lebih besar pahalanya .
(HR.Muslim)
KEWAJIBAN SUAMI
Rasul SAW bersabda :
Mulailah bersedekah dengan dirimu dahulu lalu untuk
keluargamu (istri dan anak), bila ada lebih maka sedekahkanlah
pada kerabatmu, jika ada lebih maka sedekahkanlah secara
umum. (HR.Muslim).
Note:
Bila suami tidak memberi nafkah. Maka boleh istri mengambil
harta suami secara ma’ruf untuk kebutuhan ia dengan anaknya.
Sebagaimana kisah Hindun RA istri Abu Sufyan
KEWAJIBAN SUAMI
Rasul SAW bersabda pada Hindun setelah ia mengeluh kalau
suaminya Abu Sufyan tidak memberinya nafkah juga anak-
anaknya dan kikir, apakah ia berdosa dengan mengambil harta
suami tanpa sepengetahuannya :
Ambillah dari hartanya secara ma’ruf yang
dapat mencukupimu juga anak-anakmu.
(HR.Bukhari dan Muslim)
KEWAJIBAN SUAMI
4.Termasuk hak istri, perlindungan, pendidikan dan tuntunan
terutama berhubungan dengan kewajibannya dalam rumah tangga.
QS At Tahrim (66):6
“Hai orang-orang yang beriman, selamatkanlah dirimu dan
keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah
manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang
kasar, keras..”.
KEWAJIBAN SUAMI
Rasul SAW bersabda:
“Tiga orang yang paling berat siksaannya pada hari kiamat;
1.Perusak di wilayah haram, 2.Penyumpah bohong dalam
perdagangan, 3.Suami yang menikahi wanita dan sudah saling
terbuka lalu ia menceraikannya dan mencuri maharnya”.
(HR.Hakim, Shahih)
Rasul SAW bersabda:
“Cukuplah (menyakitkan ganjaran) orang yang membengkalaikan
kewajiban nafkahnya”. (HR.Muslim).
KEWAJIBAN SUAMI
5.Kebutuhan Biologis
(Kisah Salman Al Farisi dan Abu Darda’ RA)
Rasul SAW bersabda :

Sesungguhnya istrimu mempunyai hak,


dirimupun mempunyai hak, tubuhmu
mempunyai hak, maka berilah masing-masing
haknya.
KEWAJIBAN SUAMI
6. Berhias untuk istri
QS Al Baqarah (2):228
Dan para wanita (istri) memiliki hak yang seimbang dengan kewajibannya
Ibnu Abbas RA berkata tentang ayat ini:
Aku senang berhias untuk istriku sebagaimana aku senang ia berhias untukku,
karena Allah SWT berqalam:
Dan para wanita (istri) memiliki hak yang seimbang dengan kewajibannya
MUTIARA BAGI SUAMI
Nabi SAW bersabda :
Wanita dinikahi karena: Hartanya, nasabnya, kecantikannya dan
agamanya, tetapi dahulukanlah agamanya maka amanlah
tanganmu (agamanya).
Nabi SAW bersabda :
Wanita yang kharma’ (tidak memiliki pemisah lubang hidungnya )
dan seorang budak berkulit hitam yang beragama jauh lebih baik.
(HR.Bukhari)
KEWAJIBAN ISTRI
1.Ketaatan Dan Mencari Ridho Suami
Renungilah wahai saudariku muslimah hadits-hadits Nabi
SAW dibawah ini:
-Rasul SAW bersabda:
Bila seorang wanita menjaga sholat lima waktunya, berpuasa
ramadhan dan mentaati suaminya, (bila ia meninggal dunia)
kecuali ia akan masuk dari salah satu delapan pintu syurga
yang ia inginkan. (HR.Muslim)
KEWAJIBAN ISTRI
-Rasul SAW bersabda:
Semua istri yang taat pada suaminya; maka seluruh burung-burung dan seluruh
makhluk di air, bahkan para malaikat di langit juga matahari dan bulan
memohon ampun, selama ia masih dalam keridhoan suaminya. Dan tidak ada
seorang istripun yang durhaka pada suaminya maka ia akan dilaknak oleh para
malaikat dan seluruh manusia. Tidak ada seorang istripun yang memaling
wajahnya dari suaminya kecuali ia telah dapat murka Allah sampai ia membuat
suaminya tersenyum/tertawa dan membuatnya ridho. Setiap istri yang keluar
dari rumah tanpa izin suaminya, maka akan dilaknak malaikat sampai ia pulang.
KEWAJIBAN ISTRI
-Rasul SAW bersabda:
Ada empat dari wanita penghuni syurga dan empat penghuni
neraka; wanita penghuni syurga yang empat:
1.Istri yang penjaga kehormatannya yang sangat patuh pada
suaminya,
2.Banyak melahirkan dan sangat sabar serta selalu puas
dengan pemberian suaminya walaupun sedikit
KEWAJIBAN ISTRI
3.Istri yang pemalu, bila suami sedang tidak di rumah maka ia
menjaga kehormatannya dan harta suaminya dan bila
suaminya pulang ia senantiasa menjaga lisannya agar tidak
menyakitinya.
4.Istri yang saat suaminya meninggal dunia, ia dikaruniahi
anak-anak yang masih kecil, maka ia menahan dirinya untuk
nikah lagi, lalu ia mendidik serta membesarkan anak-anak
suami karena khawatir mereka terbengkalai
KEWAJIBAN ISTRI
Sedangkan empat penghuni neraka:
1.Istri yang lisannya tajam senantiasa mencaci dan menyalahkan
suaminya. Bila suaminya ghoib maka ia berkhianat dan bila ia
sedang di rumah maka ia terus menyakiti suami dengan
lisannya.
2.Istri yang membebani suaminya apa yang diluar
kemampuannya.
KEWAJIBAN ISTRI
3.Istri yang tidak menutupi dirinya juga auratnya dari lawan
jenisnya dan keluar rumah dengan membuka auratnya.
4.Istri yang tujuan hidupnya hanya makan, minum dan tidur,
yang ia tidak punya keinginan untuk mendirikan sholat,
mentaati Allah SWT juga RasulNya serta suaminya.
KEWAJIBAN ISTRI
-Rasul SAW bersabda:
Tidak ada seorang istripun yang meninggal dunia lalu
suaminya ridho kecuali ia pasti masuk syurga
-Rasul SAW bersabda:
Aku dilihatkan ke penghuni neraka maka yang yang banyak
ku lihat dari penghuninya adalah wanita...karena mereka
memungkiri kebaikan suami.
KEWAJIBAN ISTRI
Ali bin Abi Tholib RA berkata: aku pernah berziarah ke rumah
Rasul SAW dengan istriku Fatimah RA, dan kami menemui
beliau SAW sedang menangis dengan sangat keras. Kami
bertanya: Wahai Rasulullah, apa yang telah membuat anda
menangis seperti ini? Rasul SAW bersabda: Wahai Ali, saat aku
menjalani malam isro’, aku telah diperlihatkan para wanita
dari umatku sedang disiksa dengan beragam siksaan, maka
aku menangis karena sedih melihat pedih siksaan yang
menimpa mereka.
KEWAJIBAN ISTRI
Aku melihat yang sedang digantung sementara otaknya mendidih
karena kepanasan (panasnya api neraka),
Aku juga diperlihatkan, seorang wanita yang lidahnya di gantung lalu
dipaksa meminum dzat yang sangat panas ke tenggorokannya,
Aku juga melihat, seorang wanita yang kedua kakinya dilipat dengan
paksa sampai menyentuh payudaranya dan kedua tangannya dilipat
secara paksa sampai menyentuh pundaknya dari belakang dan ia digigit
oleh ular dan kalajenking,
KEWAJIBAN ISTRI
Aku juga diperlihatkan wanita yang kedua payudaranya digantung,
Aku juga diperlihatkan wanita yang kepalanya berubah jadi kepala babi
dan badannya berubah menjadi badan keledai, yang padanya beragam
siksaan,
Aku diperlihatkan pula, seorang wanita yang berubah menjadi seekor
anjing dan dari mulutnya dimasukkan api sampai keluar dari duburnya
dan para malaikat memukuli kepalanya dengan besi yang keras.
KEWAJIBAN ISTRI
Mendengar sabda Nabi SAW tadi, maka Fatimah RA berkata: Wahai
kekasihku, apakah perbuatan mereka semua itu sehingga disiksa?
Rasul SAW bersabda: Wahai anakku ;
1.kalau yang digantung dengan rambutnya, wanita yang
memperlihatkan rambutnya kepada lelaki (yang bukan
mahramnya).
2.Kalau yang tergantung dengan lidahnya maka ia selalu menyakiti
suaminya dengan lisannya.
KEWAJIBAN ISTRI
3.Kalau yang tergantung payudaranya, maka ia merusak
sexual dengan suaminya.
4.Sedangkan yang ditarik kedua kakinya hingga
payudaranya dan kedua tangannya hingga pundaknya juga
digigiti oleh ular dan kalajenking, itu karena ia tidak
membersihkan tubuhnya dari haid dan junub juga ia
mengolok-ngolok sholat,
KEWAJIBAN ISTRI
5.Kalau yang kepalanya berubah menjadi babi dan
tubuhnya berubah jadi keledai karena suka menyebarkan
aib orang lain dan pembohong.
6.Kalau wanita yang dalam rupa anjing dan api dimasukkan
ke mulutnya lalu keluar dari duburnya, wanita yang senang
hasut dan iri.
KEWAJIBAN ISTRI
-Rasul SAW bersabda:
Allah tidak akan melihat seorang istri yang tidak berterima kasih pada
suaminya, padahal ia butuh pada suaminya
-Rasul SAW bersabda:
Tiga golongan yang tidak akan diterima sholat darinya, juga amalan-
amalannya tidak akan diangkat ke langit: Seorang budak yang lari
dari tuannya sampai ia kembali, istri yang suaminya marah padanya
sampai suami itu ridho padanya, orang yang mabuk sampai ia sadar.
KEWAJIBAN ISTRI
-Bibi dari sahabat Hushain bin Muhshin mengeluh tentang suaminya. Maka Rasul
SAW bersabda:
Hati-hatilah karena suamimu adalah syurga atau nerakamu
-Aisyah RA berkata:
Wahai sekalian wanita, bila kalian tahu hakekat hak suami
kalian terhadap kalian maka pastilah seseorang dari kalian
mengambil debu kaki suaminya dan meletakkannya pada
pipinya.
KEWAJIBAN ISTRI
Rasul SAW bersabda:
Wanita dari kalian yang menjadi penghuni syurga ialah; yang
penuh dengan kasih sayang, yang bila ia disakiti atau
menyakiti suaminya, ia mendatangi suaminya dan ia
meletakkan tangannya pada tangan suaminya seraya berkata
pada suaminya: Aku tidak akan tertidur sampai engkau ridho
padaku.
KEWAJIBAN ISTRI
2.Kebutuhan Biologis Suami

Rasul SAW bersabda:


Bila seorang suami memanggil istrinya ke ranjang lalu si istri tidak
mendatanginya maka istri tersebut dilaknak malaikat sampai pagi
Rasul SAW bersabda:
Bila seorang suami memanggil istrinya ke ranjang sedang si istri sedang
di corong asap rumahnya maka seharusnya istri bersegera menjawab
panggilan suaminya.
KEWAJIBAN ISTRI
Rasul SAW bersabda:
Bila seorang istri tidur dengan meninggalkan ranjang suaminya karena ia
tidak mau dengan suaminya, maka (Allah SWT) yang berada dilangit
murka padanya sampai suaminya memaafkannya.
Rasul SAW bersabda:
Awal amalan yang akan dihisab pada hari kiamat bagi seorang wanita;
sholat dan hubungan dengan suaminya.
KEWAJIBAN ISTRI
Rasul SAW bersabda:
Pada kemaluan seseorang dari kalian shadaqah. Seorang
sahabat bertanya: Apakah seseorang diantara kami menggauli istrinya
dan ia mendapatkan pahala.
Rasul SAW bersabda:
Bukankah bila ia meletakkan kemaluannya pada yang
haram ia mendapatkan dosa? Demikian pula bila ia
meletakkan pada yang halal.
KEWAJIBAN ISTRI
3.Tidak Beribadah Sunnah Kecuali Izin Suami
Rasul SAW bersabda:
Bila aku memerintahkan seseorang sujud pada orang lain, maka aku
akan perintahkan agar istri sujud pada suaminya.
Rasul SAW bersabda:
Tidak halal bagi seorang istri yang beriman pada Allah dan hari kiamat
berpuasa sementara suaminya sedang ada kecuali dengan izinnya dan
tidak boleh istri memasukkan siapapun ke rumahnya kecuali dengan
izin suaminya.
MUTIARA BAGI CALON ISTRI
Pilihan Pasangan Hidup Bagi Wanita
Rasul SAW bersabda:

Bila telah datang pada kalian (wanita juga walinya)


yang telah kalian ridhoi akhlaq dan agamanya,
maka nikahkanlah ia. Bila tidak, maka tunggulah
kerusakan yang akan terjadi.
MUTIARA BAGI CALON
ISTRI
“Sudah semestinya seorang istri menjaga rasa malu pada suaminya,
berterima kasih dan senantiasa mentaatinya pada hal yang ma’ruf,
menyambutnya saat ia memasuki rumah, menjahui semua yang
membuat suami marah, mengantarnya saat ia akan keluar rumah,
senantiasa menawarkan dirinya saat akan tidur, menjahui
berkhianat saat suami lagi tidak dirumah, baik pada
kehormatannya, harta serta rumah suami, senantiasa berhias
untuknya dan menghormati keluarga suami.”
ADAB JIMAK (SEX)
Membaca doa sebelum behubungan intim
Nabi SAW bersabda:
Jika salah seorang di antara kalian ingin menggauli istrinya hendaklah ia
membaca:
BISMILLAHI, ALLAHUMMA JANNIBNASY SYETHONI WA JANNIBISY SYETHONI MA
RAZAQTANA
(Dengan nama Allah, ya Allah, jauhkanlah kami dari syetan dan jauhkanlah syetan
dari apa yang Engkau karuniahkan kepada kami -anak-).
Bila dikarunihaikan anak, maka syetan tidak akan membahayakannya (anak).
(HR.Muslim)
ADAB JIMAK (SEX)
Termasuk adab bersetubuh, cumbuan sebelum
melakukannya.
Rasul SAW bersabda :
Bukan dari golongan kami yang tidak mencumbui
sebelum bersetubuh.
Aisyah RA berkata:
Rasul SAW mengisap lidahku.
ADAB JIMAK (SEX)
Termasuk adab bersetubuh, tidak menggauli istri dari dubur.
Nabi SAW bersabda:
“Terlaknak siapapun yang menggauli istrinya melalui dubur”. (HR.Ahmad, Abu
Daud & Nasai)
“Allah tidak akan melihat orang yang menggauli istrinya dari dubur”. (HR.Ahmad,
Ibnu Majah)
”Barangsiapa yang menggauli istrinya yang sedang haid atau dari dubur juga yang
mendatangi juga mempercayai dukun, sungguh ia telah kafir terhadap yang
diturunkan pada Muhammad SAW”. (HR.Tirmidzi, Ibnu Majah, Abu Daud)
ADAB JIMAK (SEX)
Tidak menggauli istri saat haid dan nifas.
QS Al Baqarah (2):222
Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah; haid itu suatu
kotoran, oleh sebab itu, hendaklah engkau menjahui wanita saat haid
dan janganlah engkau mendekati mereka sampai mereka sudah suci.
Bila mereka sudah suci maka gaulilah mereka pada tempat yang Allah
perintahkan. Sesungguhnya Allah sangat menyukai orang-orang yang
taubat dan orang-orang yang mensucikan diri.
ADAB JIMAK (SEX)
Nabi SAW bersabda:
“Lakukan apa saja selain persetubuhan”. (HR.Muslim)
-Masruq RA bertanya pada Aisyah RA, apakah yang boleh dilakukan
suami terhadap istrinya yang haid?. Aisyah RA menjawab: “Segala
sesuatu kecuali kemaluannya”. (HR.Muslim)
-Aisyah RA berkata:
Jika salah seorang dari kami sedang haid, lalu Rasul SAW ingin
menggaulinya, maka beliau SAW menyuruhnya mengencangkan kain di
tempat keluar haid lalu beliau SAW menggaulinya”.
(HR.Bukhari&Muslim)
MUTIARA SUAMI & ISTRI
Peringatan masing2 suami dan istri
Manusia paling buruk kedudukannya disisi Allah pada hari
kiamat ialah orang yang berhubungan biologis dengan
istrinya, juga istri yang mendatangi suaminya lalu ia
menyebarkan rahasia (hubungan dengan) pasangannya.
(HR.Muslim )
MUTIARA SUAMI & ISTRI
Nabi SAW bersabda:
Mungkin seorang pria mengatakan apa yang ia lakukan dengan istrinya dan
mungkin seorang wanita mengatakan apa yang ia lakukan dengan
suaminya.
Asma binti Yazid menjawab: Benar demi Allah wahai Rasulullah! Kaum
wanita melakukannya, begitu kaum pria. Nabi SAW bersabda : janganlah
lakukan itu! Sebab perumpamaan itu seperti syetan pria menemui syetan
wanita di jalan lalu ia menyetubuinya sementara semua orang melihatnya.
(HR.Ahmad)
RUMAH TANGGA ISLAMI
Menerapkan Syariat Allah Dalam Kehidupan Secara Keseluruhan.
1.Menciptakan Lingkungan Islami Di Rumah
2.Menciptakan Suasana Islami Di Rumah
3.Mengenakan Busana Islami, Luar & Dalam Rumah. Terutama Saat
Terdapat Bukan Mahram
4.Mempertebal Dan Menambah Iman Dengan Ilmu (Membaca,
mendengar & Hadir Di Majlis-majlis Ilmu)
5.Menciptakan Pergaulan Sholeh

Anda mungkin juga menyukai