PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
BANGUNAN GEDUNG NEGARA
BIAYA PEMBANGUNAN BGN
BIAYA
PEMBANGUNAN BIAYA PEKERJAAN BIAYA PEKERJAAN
BGN STANDAR NON STANDAR
Tahun 2013
Provinsi DKI Jakarta
Kota Administratif Jakarta Pusat
( dalam Rupiah)
GEDUNG NEGARA
TIDAK SEDERHANA SEDERHANA
3,540,000 2,600,000
RUMAH NEGARA
TIPE A TIPE B TIPE C,D,E
3,130,000 2,880,000 2,310,000
P A G A R
DEPAN A B C
DIHITUNG SESUAI
KEBUTUHAN DEPAN
SAMPING & BELAKANG SAMPING & BELAKANG
7
TABEL STANDAR LUAS RUANG KANTOR
8
TABEL STANDAR
LUAS RUANG PENUNJANG
9
Standar luas Rumah Negara
(Peraturan Presiden No. 73 Tahun 2011 )
sesuai dengan tipe /peruntukannya
10
Tambahan Keterangan
ttg Tabel Rumah Negara
Keterangan
1. Untuk: Rumah Jabatan Gubernur disetarakan dengan Rumah Tipe Khusus, kecuali luas tanah
2000m2.
-Rumah Jabatan Bupati/Walikota disetarakan dengan Rumah Negara Tipe A, kecuali luas tanah
1000m2.
-Rumah Jabatan Gubernur/Bupati/Walikota dapat ditambahkan luas ruang untuk Ruang Tamu
Besar/Pendopo yang dihitung sesuai kebutuhan dan kewajaran.
2. Sepanjang tidak bertentangan dengan luasan persil yang ditetapkan dalam Rencana Tata Ruang
Wilayah, toleransi kelebihan tanah yang diizinkan untuk:
- DKI Jakarta : 20 %
- Ibukota Provinsi : 30 %
- Ibukota Kabupaten/Kota: 40 %
- Pedesaan : 50 %
3. Untuk rumah susun negara yang dibangun dalam wujud rumah susun, luas per unit bangunannya
diperhitungkan dengan mengurangi luas garasi mobil (untuk tipe Khusus, A, dan B). Kebutuhan garasi
mobil disatukan dalam luas parkir basement dan/atau halaman.
11
STANDAR LUAS
GEDUNG NEGARA LAINNYA
• Standar luas gedung negara lainnya, seperti:
sekolah/universitas, rumah sakit, dan lainnya
mengikuti ketentuan luas ruang yang dikeluarkan
oleh instansi yang bersangkutan setelah konsultasi
dengan Menteri Pekerjaan Umum.
• Penyusunan program kebutuhan bengunan gedung
negara yang diklasifikasikan khusus yang berdampak
besar dan penting terhadap lingkungan harus
menggunakan jasa konsultan, sebagai pekerjaan
Non Standar.
12
PEKERJAAN NON STANDAR BGN
PERPRES No. 73 Tahun 2011 Pasal 16
BIAYA
PERENCANAAN
BIAYA
PENGELOLAAN KEGIATAN
1. PERKANTORAN:
Jumlah Pegawai KBRI ada 125 Pegawai (41 Home Staff + 84Local Staff).
Standar Kebutuhan Ruang Kerja Perkantoran : 125 x 10 M 2 = 1.250 M2
2. PELAYANAN UMUM:
Jumlah Pengunjung ke KBRI Malaysia,
Rata-rata perharinya mencapai 1100 orang, dilayani oleh 60 Pegawai keimigrasian (Home Staff +
Local Staff). Sekitar 10% menggunakan Kendaraan Roda-4 dengan Sopir dan 5 % menggunakan
Kendaraan Roda-2.
Penampungan TKW / Shelter (untuk berbagai kasus) rata-rata perharinya 200 Orang.
Khusus hari Jum’at KBRI digunakan juga oleh sekitar 300 WNI sebagai tempat Shalat Jum’at.
Standar Kebutuhan Ruang Pelayanan : (1100 + 300) x 1 M 2 = 1.400 M2
Ruang Penampungan: 200 x 2,2 M2 = 440 M2
Ruang Kerja : 60 x 2,2 M2 = 132 M2
Parkir Roda - 4 : 100 x 15 M2 = 1.500 M2
Parkir Roda - 2 : 50 x 2 M 2 = 100 M2
Standar Kebutuhan Ruang Pelayanan Umum = 3.572 M 2
3. TEMPAT TINGGAL (Apartment + Guest House):
Jumlah Pegawai KBRI ada 41 Pegawai (Home Staff).
Standar Kebutuhan Ruang Tinggal: 15 x 120 M 2 = 1.800 M2
(Apartment) 25 x 70 M2 = 1.750 M2
Guest House : 8 x 50 M2 = 400 M2
Standar Kebutuhan Ruang Tempat Tinggal = 3.950 M 2
C. HARGA SATUAN dan KOEFISIEN BANGUNAN GEDUNG
HARGA BANGUNAN STANDAR
Harga Satuan / Ft2 Kuala Lumpur (perode Desember 2008) = RM. 252,5,-
per Ft2
Jadi Harga Satuan / M2 = 11 x RM. 255,- per Ft2 = RM. 2.780,- per M2 *)
Kurs Ringgit Malaysia yang Berlaku : 1 RM = Rp. 3.300,- **)
Jadi Harga Satuan / M2 = 2.780,-x Rp. 3.300,- per M2 = Rp. 9. 174. 000,- per
M2
*) Data bersumber dari hasil analisa AM-WIN Sdn Bhd, dari Siaran Khas Special Release 2, edisi Januari 2009,
tanggal 16 Feb 2009, yang dikeluarkan oleh Jabatan Perangkaan Malaysia (Department of Statistics,
Malaysia)
**) Kurs pasaran yang berlaku pertanggal 26 Feb 2009.
PEKERJAAN NON STANDAR
Batas Max.
(PerMen PU: 45/2007)
1. BANGUNAN PERKANTORAN
• Kebutuhan Ruang = 1.250 M 2
• Toleransi Sirkulasi, Fasilitas Penunjang 20 % = 20% x 1.250 M2 = 500 M2
Total Kebutuhan Ruang Perkantoran = 1.750 M2
Tanggal
ANALISIS KOMPONEN BANGUNAN UNTUK PEKERJAAN KONSTRUKSI
: 10 Februari 2008
I. DATA UMUM
NAMA BANGUNAN : RENOVASI GEDUNG UTAMA DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM
TAHUN DIBANGUN (TAHAP-I) : 1973 LEMBAGA : DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM
USULAN PEKERJAAN : 2008 PEMAKAI : SEKRETARIAT JENDERAL
JUMLAH TINGKAT KESELURUHAN : 5 lantai ALAMAT : Jl. Pattimura No. 20, Kebayoran Baru
LUAS TOTAL LANTAI BANGUNAN : 10.250,00 Jakarta Selatan
KOEFISIEN TINGKAT LANTAI : 1,162
ANALISIS LANTAI KE- : 1-4
LUAS YANG DIAJUKAN : 10.250,00
KELAS BANGUNAN : Tidak Sederhana
FUNGSI BANGUNAN : Kantor
Biaya Satuan Pek. Non Standar : 0,54% x 1,162 x Rp 2 862 000 = Rp 17 958
Dibulatkan = Rp 18 000
Ajuan Biaya Pekerjaan Non Standar : 10 250 x Rp 18 000 = Rp 184 500 000
V. AJUAN BIAYA PEKERJAAN FISIK
AJUAN BIAYA PEKERJAAN STANDAR = Rp 1 240 250 000
AJUAN BIAYA PEKERJAAN NON STANDAR = Rp 184 500 000 +
= Rp 1 424 750 000