Anda di halaman 1dari 11

PENGEMBANGAN DAN

PEMBERDAYAAN KOMUNITAS
DEFINISI PENGEMBANGAN KOMUNITAS

 Menurut Hayden (1979: 175) Community


Development adalah suatu proses yang
merupakan usaha masyarakat sendiri yang
diintegrasikan dengan otoritas pemerintah
guna memperbaiki kondisi sosial ekonomi
dan kultural komunitas, mengintegrasikan
komunitas ke dalam kehidupan nasional dan
mendorong kontribusi komunitas yang lebih
optimakl bagi kemajuan
PENDEKATAN
Secara umum ada beberapa pendekatan dalam pengembangan masyarakat,
diantaranya adalah:
 Pendekatan potensi lingkungan, hal ini berkaitan dengan daya dukung lingkungan
yang ada pada masyarakat setempat.
 Pendekatan Kewilayahan, hal ini berkaitan dengan pengembangan terhadap wilayah
dalam arti kesesuaian dengan wilayahnya (desa/kota) terhadap hal yang akan
dikembangkan.
 Pendekatan kondisi fisik, lebih pada kondisi fisik manusianya.
 Pendekatan ekonomi, hal ini berkaitan dengan peningkatan pendapatan masyarakat.
 Pendekatan politik.
 Pendekatan Manajemen, Pendekatan ini dilakukan dengan melakukan pndataan
terhadap potensi, kekuatan dan kelemahan yang ada dalam masyarakat kemudian
dilakukan dengan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, bugeting dan
controlling. Model pendekatan ini sebenarnya dapat dilakukan dalam masyarakat
yang bermacam-macam (pedesaan,perkotaan, marjinal, dan lain-lain).
 Pendekatan sistem, Pendekatan ini melibatkan semua unsur dalam masyarakat
PEMBERDAYAAN KOMUNITAS

Pemberdayaan Komunitas: suatu proses


pembangunan di mana masyarakat berinisiatif untuk
memulai proses kegiatan sosial guna memperbaiki
situasi dan kondisi diri sendiri. (Hatu, 2010)
Pemberdayaan komunitas sejalan dengan konsep
Community Development, yaitu: proses
pembangunan jejaring interaksi dalam rangka
meningkatkan kapasitas dari semua komunitas,
mendukung pembangunan berkelanjutan, dan
pengembangan kualitas hidup masyarakat.
Masyarakat berdaya adalah masyarakat yang tahu,
mengerti, faham, termotivasi, berkesempatan,
memanfaatkan peluang, berenergi, mampu bekerjasama,
tahu berbagai alternatif, mampu mengambil keputusan,
berani mengambil resiko, mampu mencari dan
menangkap informasi dan mampu bertindak sesuai
dengan situasi.
Proses pemberdayaan yang melahirkan masyarakat yang
memiliki sifat seperti yang diharapkan harus dilakukan
secara berkesinambungan dengan mengoptimalkan
partisipasi masyarakat secara bertanggung jawab.

Ciri-ciri warga masyarakat berdaya

 Mampu memahami diri dan potensinya


 mampu merencanakan (mengantisipasi kondisi
perubahan ke depan)
 Mampu mengarahkan dirinya sendiri
 Memiliki kekuatan untuk berunding
 Memiliki bargaining power yang memadai dalam
melakukan kerjasama yang saling menguntungkan
 Bertanggungjawab atas tindakannya.
TUJUAN DAN PENDEKATAN PEMBERDAYAAN
KOMUNITAS

 Peningkatan standar hidup


 Meningkatkan percaya diri
 Peningkatan kebebasan setiap orang
 Pendekatan Deficit Based
 Pendekatan ini terpusat pada berbagai permasalahan
yang ada dan upaya-upaya pemecahan masalah tersebut.
 Pendekatan Strength Based
 Merupakan pendekatan yang terpusat pada potensi dan
kemampuan yang dimiliki oleh komunitas, individu, atau
masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup yang
lebih baik.
Prinsip Pemberdayaan Komunitas
Pemberdayaan komunitas tidak semata-mata
bertujuan meningkatkan kesejahteraan
masyarakat, tetapi tujuannya dapat
berkembang sesuai bidang kegiatannya.
 Kesetaraan
 Partisipasi
 Keswadayaan
 Berkelanjutan
Strategi Pelaksanaan Pemberdayaan
Komunitas     

 Strategi yang dapat diterapkan dalam


pelaksanaan
MEMPERTIMBANGKANPOTENSI MASYARAKAT
Memberikan Pendampingan secara Berkelompok.
Memberikan Pelatihan Khusus  .
Mengangkat Kearifan Lokal.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai