PRAKTIKUM FARMASETIKA

TA 2021
Laboratorium Farmasetika
Program Studi S1 Farmasi FF ISTN
 TATA TERTIB
• Praktikan wajib mengikuti ketentuan yang ditetapkan dalam praktikum
online.
• Praktikan wajib mengumpulkan tugas yang diberikan sebelum batas waktu
yang ditentukan. (tugas resep dikumpulkan H-1 dan tugas video
dikumpulkan H+6 )
• Setiap minggu akan diberikan resep untuk dimuat dalam Laporan
praktikum.
• Praktikan wajib membuat video tutorial pembuatan sediaan solid,
semisolid dan cair berdasarkan resep yang diberikan, pengerjaan
dilakukan pada hari praktikum lalu dikumpulkan sesaat sebelum praktikum
selesai.
• Praktikan wajib menyiapkan sendiri alat dan bahan sederhana yang
dibutuhkan selama praktikum online yaitu sebaiknya 1 minggu sebelum
praktikum pembuatan sediaan dimulai
• Praktikan wajib mengumpulkan laporan praktikum yang dikerjakan secara
individu, pada pertemuan selanjutnya (berdasarkan resep yang diberikan
dan mengikuti format laporan pada Petunjuk Praktikum).
LANJUTAN…
• Pada pertemuan ke-5 wajib mengumpulkan kembali Laporan
praktikum secara utuh, dan akan dicek orisinalitasnya melalui app
plagiarism checker, apabila ditemukan ternyata menjiplak
kata/kalimat lebih dari 10% maka akan secara otomatis tidak
diluluskan dalam praktikum.
• Praktikan, tidak diperkenankan untuk mengikuti praktikum apabila
tidak mengumpulkan Laporan praktikum serta praktikan terlambat
tanpa izin/keterangan yang dapat dipertanggungjawabkan dan
dapat diterima (tidak ada praktikum susulan).
• Literatur wajib dimiliki oleh praktikan adalah Ilmu Meracik Obat,
Ilmu Resep dalam Praktek dan Teori (Van Duin), Farmakope
Indonesia III dan IV, PH 5, FMS, FMN, CMN, ISO, MIMS
CONTOH SIMULASI PENGUMPULAN LAPORAN
Misal Kelas A/K praktikum pada hari Senin jam 08:00-11:00/ senin jam 17:00-20:00
1. PJ kelas bertanggung jawab mengupload tugas masing-masing pada kelas
tersebut pada googledrive berikut. Tugas diuplaod sesuai folder
http://bit.ly/istn_praktikum_farmasetika_2021
2. Kelas A mengikuti Praktikum Pertemuan 1 pada hari Senin sebagai minggu 1
praktikum
3. Kelas A wajib mengumpulkan Tugas Pendahuluan pertemuan 1 sebelum hari
Senin minggu ke-2 h-1 sebelum praktikum dimulai jam 20:00 dan kemudian
dapat mengikuti praktikum online minggu ke-2.
4. Kelas A wajib membuat video tutorial mulai dari persiapan alat dan bahan,
pembuatan sediaan, hingga pengemasan sediaan pada H+6 pukul 20:00,
kemudian video tsb dapat di upload pada media pembelajaran yang telah
ditentukan oleh dosen pengajar.
5. Kelas A wajib mengumpulkan Laporan Praktikum minggu ke-2 pada hari Senin
minggu ke-3 kemudian dapat mengikuti praktikum online yang selanjutnya.
6. Minggu ke-4 sampai minggu ke-5 sesuai dengan poin nomor 3-4.
7. Minggu ke-5 harus mengumpulkan Laporan praktikum utuh (apabila ada yang
ingin diperbaiki, maka dipersilahkan dapat memperbaiki dalam waktu 1
minggu) kemudian dapat mengikuti review hasil materi praktikum.
8. Minggu ke-6 ujian akhir praktikum.
 PERSIAPAN ALAT DAN BAHAN DALAM PEMBUATAN VIDEO TUTORIAL
“KETERAMPILAN PRAKTIKAN DALAM PEMBUATAN SEDIAAN”

Berikut di antaranya adalah::

• Modul praktikum, buku referensi, jas praktikum, handscoon, masker,
kertas perkamen/kertas timbang dengan penyesuaian ukuran,
spatula, sudip dari mika/plastik/kertas film bekas rontgen, pipet tetes
• Kemasan/wadah berupa botol coklat berbagai ukuran (disesuaikan),
pot plastik berbagai ukuran (disesuaikan), label NI/kocok dahulu
(perhatikan kebutuhan resep), lem, gunting kecil, kalkulator, klip
plastik berbagai ukuran, penyetara timbangan (kelereng kecil/peluru
mimis/senapan angin/batu akuarium kecil/potongan bekas pasta gigi
(alumunium yg mudah digunting))
• Spidol atau selotip kertas u/ menandai batas volum, piring kecil sbg
piring timbangan kiri dan kanan, pinset kecil, lap untuk menjaga
kebersihan, sendok kecil, ayakan kecil.
LANJUTAN…
• Gelas (ukuran disesuaikan), mangkuk dan ulekan
ukuran sedang (sbg pengganti lumpang dan alu)
• Etiket (putih dan biru) yg berisi nama, alamat& no tlpn
apotek, nama & nomor SIPA (bisa dituliskan sbg
nama&npm praktikan), nomor & tgl pmbuatan resep,
nama pasien, aturan pakai, tanda lain apabila diperlukn
sprti kocok dahulu, tdk boleh diulang tanpa resep
dokter, sblm makan dll (perhatikan pada resep)
• Bahan : tepung terigu (solid), handbody/lotion
(semisolid), air (cair)  secukupnya dan dapat
disesuaikan.
JADWAL PRAKTIKUM

KELAS REGULER
Perte
mua Hari Tanggal Kelas Pukul Topik Yang harus dikumpulkan
n ke-
1 Rabu 11 Mei 2021 B 11.00-14.00 1. Materi
Praktikum Tugas resep : H-1 jam 20:00 , format pdf, ditulis
C 14.41-17.40 2. Pengantar tangan
Praktikum Tugas video : H+6 jam 20:00 (tugas video akan
3. Tugas Latihan diberikan pada hari H praktikum), format mp4
Pendahuluan Format file (pdf) dengan penamaan file :
NIM_NAMA_MATERI
Tugas resep Solid: 173400234_BUDI_SOLID
Tugas pendahuluaan:
173400234_BUDI_PENDAHULUAN-
1 Senin 11 Mei 2021 A 08.00-11.00 1. Materi -
Praktikum
D 13.00-16.00 2. Pengantar
Praktikum
3. Tugas Latihan
Pendahuluan
dan Resep
2 Rabu 19 Mei 2021 B 11.00-14.00 1.Tugas resep : H-1 jam 20:00 sebelum
praktikum. Format pdf, tulis pada file tersbut :
C 14.41-17.40 Praktikum Solid NIM_NAMA_MATERi
(RESEP) contoh : 193434013_SANTI_SOLID
2. Tugas video: H+6 jam 20:00 setelah
prktikum
Format mp4, tulis file tersebut
nam_nim_materi
2 Senin 17 Mei 2021 A 08.00-11.00

D 13.00-16.00 Praktikum Solid

(RESEP)
Perte
muan Hari Tanggal Kelas Pukul Topik Yang harus dikumpulkan
ke-
3 Rabu 26 Mei 2021 B 11.00-14.00 1.Tugas resep Semi solid : H-1 jam 20:00
(libur cari C 14.41-17.40 Praktikum sebelum praktikum. Format pdf, tulis pada file
hari Semisolid tersbut : NIM_NAMA_MATERi
pengganti) (RESEP) contoh : 193434013_SANTI_SEMISOLID
2. Tugas video: H+6 jam 20:00 setelah
prktikum
Format mp4, tulis file tersebut
NIM_NAMA_MATERI
3 Senin 24 Mei 2021 A 08.00-11.00
D 13.00-16.00 Praktikum
Semisolid
(RESEP)
4 Rabu 3 Juni2021 B 11.00-14.00 1.Tugas resep : H-1 jam 20:00 sebelum
C 14.41-17.40 Praktikum praktikum. Format pdf, tulis pada file tersbut :
Cair NIM_NAMA_MATERi
(RESEP) contoh : 193434013_SANTI_CAIR
2. Tugas video: H+6 jam 20:00 setelah
prktikum
Format mp4, tulis file tersebut
nam_nim_materi
4 Senin 31 Mei 2021 A 08.00-11.00
D 13.00-16.00
Praktikum
Cair
(RESEP)
Pert
emu Hari Tanggal Kls Pukul Topik Yang harus dikumpulkan
an
ke-
5 Rabu 9 Juni 2021 B 11.00-14.00 Review Materi 1. Tugas video cair: H+6 jam
C 14.41-17.40 Praktikum 20:00 setelah praktikum
(Solid, Format mp4, tulis file tersebut
NIM_NAMA_CAIR
Semisolid,
Cair)
5 Senin 7 Juni 2021 A 08.00-11.00 Review Materi
D 13.00-16.00 Praktikum
(Solid,
Semisolid,
Cair)
6 Digabung B 11.00-14.00 UAS - Laporan Akhir Praktikum
seluruh kelas
regular dan p2K
C 14.41-17.40 utuh H-1 jam 20:00 sebelum
jadwal UAS
6 Digabung A 08.00-11.00 UAS
seluruh kelas
regular dan p2K
D 13.00-16.00
JADWAL PRAKTIKUM

KELAS PARALEL (P2K)

Pertem
uan ke- Hari Tanggal Kelas Pukul Topik Yang harus dikumpulkan
1 Senin, 17,18 K, L, M 17:00- - Materi Tugas resep : H-1 jam 20:00 , format pdf,
selasa Mei 20:00 Praktikum ditulis tangan
- Pengantar Tugas video : H+6 jam 20:00 (tugas video
Praktikum akan diberikan pada hari H praktikum),
- Tugas Latihan format mp4
Pendahuluan Format file (pdf) dengan penamaan file :
dan resep NIM_NAMA_MATERI
Tugas resep Solid:
173400234_BUDI_SOLID
Tugas pendahuluaan:
173400234_BUDI_PENDAHULUAN-
2 Senin, 31 Mei K, L, M 17:00- Praktikum Solid Tugas resep : H-1 jam 20:00 , format pdf,
selasa dan 1 20:00 (RESEP) ditulis tangan
Juni (cari Tugas video : H+6 jam 20:00 (tugas video
hari akan diberikan pada hari H praktikum),
penggant format mp4
) Format file (pdf) dengan penamaan file :
NIM_NAMA_MATERI
Tugas resep Solid:
173400234_BUDI_SOLID
Tugas pendahuluaan:
173400234_BUDI_PENDAHULUAN
3 Senin, 7,8 Juni K, L, M 17:00- Praktikum 1.Tugas resep Semi solid : H-1 jam 20:00
selasa 20:00 Semisolid sebelum praktikum. Format pdf, tulis pada file
(RESEP) tersbut : NIM_NAMA_MATERi
contoh : 193434013_SANTI_SEMISOLID
2. Tugas video: H+6 jam 20:00 setelah prktikum
Format mp4, tulis file tersebut
NIM_NAMA_MATERI
Pertem
uan ke- Hari Tanggal Kls Pukul Topik Yang harus
dikumpulkan
5 Senin, 21, 22 K, L, M 17:00-20:00 Review 1. Tugas video cair:
selasa Juni Materi H+6 jam 20:00 setelah
Praktikum praktikum
Format mp4, tulis file
(Solid, tersebut
Semisolid, NIM_NAMA_CAIR
Cair)
6 Senin, Digabun K, L, M 17:00-20:00 Laporan Akhir
selasa g seluru UAS Praktikum utuh H-1
Kelas jam 20:00 sebelum
jadwal UAS
 TIM PENGAJAR PRAKTIKUM

1. apt. Amelia Febriani, M.Si.

2. apt. Yayah Siti Djuhariyah, M.Farm.
3. apt. Elvina Triana Putri, M.Farm
 TIM PENGAJAR PRAKTIKUM

1. apt. Amelia Febriani, M.Si.

2. apt. Yayah Siti Djuhariyah, M.Farm.
3. apt. Elvina Triana Putri, M.Farm
 PENUGASAN TIM DOSEN PRAKTIKUM

KELAS JADWAL DOSEN PENGAMPU

A (11 org) Senin, 08:00-11:00 apt. Amelia Febriani, M.Si.
B (41 org) Rabu, 11:00-14:00 apt. Elvina Triana P, M.Farm.
C (50 org) Rabu, 14:41-17:40 apt. Amelia Febriani, M.Si
D (9 org) Rabu, 13:00-16:00 apt. Yayah Siti Djuhariyah, M.Farm
K (29 org) Rabu, 17:00-20:00 apt. Amelia Febriani, M.Si
L (4 org) Kamis, 17:00-20:00 apt. Elvina Triana P, M.Farm.
M (1 org) Jumat, 17:00-20:00 apt. Amelia Febriani, M.Si
 PENUGASAN TIM DOSEN
PRAKTIKUM
PERTEMUAN MATERI DOSEN PENANGGUNG JAWAB
PERTEMUAN 1 RESPONSI apt. Amelia Febriani, M.Si.
PERTEMUAN 2 PRAKTIKUM SOLID apt. Yayah Siti Djuhariyah, M.Farm
PERTEMUAN 3 PRAKTIKUM SEMI SOLID apt. Amelia Febriani, M.Si
PERTEMUAN 4 PRAKTIKUM CAIR apt. Elvina Triana P, M.Farm.

PERTEMUAN 5 REVIEW apt. Amelia Febriani, M.Si

apt. Yayah Siti Djuhariyah, M.Farm
apt. Elvina Triana P, M.Farm.
UAS DIGABUNG SELURUH KELAS apt. Amelia Febriani, M.Si.
 SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAPORAN
PRAKTIKUM
Laporan praktikum terdiri dari :
I. Resep
II. Kelengkapan Resep
III.Formula Baku
IV.Permasalahan Peracikan
V. Penyelesaian Permasalahan
VI.Singkatan Latin dan Artinya
VII.Narkotika/Psikotropika
VIII.
Monografi Bahan
IX.Perhitungan Dosis
X. Pengambilan Bahan
XI.Pengenceran Bahan
XII.Pembuatan
XIII.
Etiket
XIV.Label
XV.Copy Resep

Poin Penilaian (Skor)
Laporan Praktikum (25%)
Kehadiran Praktikum Online (10%)
Tugas dan Pretest (20%)
Video Keterampilan Praktikan a. Kesiapan dlm menjelaskan alat&bahan,
dalam pembuatan Sediaan (15%)
Ujian Praktikum (30 %)
PENILAIAN
a. Kelengkapan Resep
b. Formula Baku, Narkotika/Psikotropika
c. Permasalahan Peracikan dan Penyelesaian Permasalahan
d. Perhitungan Dosis
e. Pengambilan/Penimbangan dan Pengenceran Bahan
f. Singkatan Latin dan Artinya, Copy Resep & Monografi
Bahan
g. Pembuatan/Cara Kerja
h. Etiket dan Label
b. Kemampuan menemukan permasalahan&penyelesaian
c. Kemampuan menjelaskan alur prosedur kerja
d. Menjaga kerapian selama pembuatan sediaan
e. Ketelitian dlm menyelesaikan perhitungan dan pemberian
etiket&label
PERTEMUAN I

Materi praktikum
Pengantar Praktikum
Latihan Pendahuluan
 1. SERBUK TERBAGI dan SERBUK TIDAK TERBAGI

a. Pencampuran bahan-bahan padat sederhana

b. Memperkecil ukuran partikel bahan padat
dengan metode ‘pulverizing by intervention’
c. Pencampuran bahan padat yang bersifat
higroskopis/ delikuesen/ efloresen/ eutektik
d. Pencampuran bahan padat dengan bahan
setengah padat
e. Pembuatan serbuk dari obat paten
LANJUTAN…
2. KAPSUL  Bahan obat bentuk padat
3. SALEP (SEDIAAN SETENGAH PADAT) :
a. Zat yang larut dalam basis salep/ lemak
b. Zat yang mudah larut dalam air
c. Zat yang tidak larut dalam basis salep/ lemak dan
air
d. Zat dengan pemanasan/ peleburan
4. SEDIAAN CAIR Bahan obat yang larut dalam air
CONTOH PENYUSUNAN LAPORAN
PRAKTIKUM FARMASETIKA DASAR
 Dalam membuat jurnal hendaknya
diperhatikan hal-hal berikut ini :
A. RESEP/ COPY RESEP
Pada kolom ini disalin atau ditempelkan resep/ copy resep
yang akan dikerjakan.
B. SINGKATAN BAHASA LATIN DAN ARTINYA
Pada kolom ini dituliskan terminologi bahasa Latin dan
artinya sesuai dengan resep/ copy resep yang akan
dikerjakan
C. KELENGKAPAN RESEP/ COPY RESEP
Pada kolom ini dituliskan kelengkapan yang belum ada
dalam resep/ copy resep yang akan dikerjakan. Kelengkapan
resep/ copy resep yang diperiksa meliputi:
LANJUTAN…
Resep
1. Nama dokter, alamat dokter, nomor
Surat Ijin Praktek (SIP)
2. Tempat dan tanggal penulisan resep
dokter
3. Nama obat dan banyaknya obat yang
diminta
4. Bentuk sediaan yang dikehendaki
5. Signatura/ aturan pakai
6. Paraf dokter
7. Nama pasien
8. Umur pasien atau berat badan pasien
9. Alamat pasien (terutama dalam resep
terdapat bahan golongan narkotika dan/
atau psikotropika)
10. Tanda seru atau tanda tangan dokter
bila takaran obat lebih dari takaran
maksimum (>100%)
Copy Resep
1. Nama apotek dan alamat apotek
2. Nama apoteker, SIK (Surat Ijin Kerja)/
SIPA (Surat Ijin Praktik Apoteker) dan SIA
(Surat Ijin Apotek)
3. Nama dokter yang menulis resep
4. Tanggal penulisan resep
5. Tanggal pembuatan resep
6. Nama pasien, umur atau berat badan,
bila perlu alamat pasien
7. Nama obat dan banyaknya obat yang
diminta
8. Bentuk sediaan yang dikehendaki
9. Signatura/ aturan pakai
10. det/ detur….. atau ndet/ ne detur atau
did/ da in dimidio
11. Tempat dan tanggal penulisan apograph
12. Paraf apoteker
13. Stempel apotek
D. NARKOTIKA/ PSIKOTROPIKA

Apabila dalam resep/copy resep ada obat

golongan narkotika dan atau psikotropika, maka
dituliskan nama obat tersebut dan pada
resep/copy resep diberikan tanda khusus (untuk
mempermudah membedakan).
Contoh:
1. Golongan narkotika: diberi garis bawah
berwarna merah.
2. Golongan psikotropika: diberi garis bawah
berwarna biru.
E. FORMULA BAKU
1. Jika di dalam resep/copy resep terdapat
formula baku, maka dituliskan komposisi
formula baku tersebut dengan lengkap dan
disertai sumber pustaka berikut halamannya.
2. Bila dalam beberapa buku didapatkan formula
baku dengan komposisi bahan yang berbeda,
maka dituliskan seluruhnya dan ditanyakan
kepada penulis resep (dituliskan di kolom KR)
formula baku mana yang digunakan.
F. KATA KUNCI DAN PENYELESAIAN PERACIKAN

1. Kata Kunci dan penyelesaian peracikan disajikan dengan

nomor urutan yang jelas.
2. Pada Kata Kunci peracikan, dituliskan secara singkat dan
jelas (bukan sekedar pernyataan sehingga tidak terlihat
Kata Kuncinya) apabila dalam resep terdapat Kata Kunci
seperti obat-obat yang tidak tersatukan secara fisik atau
kimia (dalam praktek di Apotek harus ditambahkan tidak
tersatukan secara farmakologi).
3. Pada penyelesaian peracikan, dituliskan secara singkat dan
jelas cara penyelesaian Kata Kunci peracikan tersebut, bila
perlu lengkap dengan jumlah penimbangannya.
LANJUTAN…
Kata Kunci Peracikan
1. ZnO mudah bereaksi dengan CO2
dengan media lembab udara
membentuk ZnCO3 yang
menggumpal
2. NaBr, KBr dan NH4Br bersifat
higroskopis, apabila dicampur akan
menurunkan tekanan uap relatif
sehingga campuran menjadi lembab
3. Asetosal merupakan senyawa ester
yang mudah terhidrolisa oleh pengaruh
lembab udara, apabila digerus kuat
akan terurai membentuk asam salisilat
dan asam asetat (bau cuka)
Penyelesaian Peracikan
1. ZnO sebelum ditimbang diayak
dulu dengan ayakan B40
2. Masing-masing bahan sebelum
dicampur disekat dahulu dengan
bahan yang bersifat netral, misal
saccharum lactis
3. Asetosal digerus lemah sampai
kilap hilang
G. PERHITUNGAN DOSIS (DOSIS LAZIM DAN DOSIS MAKSIMUM)

1. Aturan penulisan perhitungan dosis sebagai berikut :

a. Pada sisi sebelah kiri, dituliskan perhitungan dosis lazim/ dosis
maksimum obat.
b. Pada sisi sebelah kanan, dituliskan perhitungan dosis pemakaian obat.
c. Untuk perhitungan dosis maksimum, dihitung persentase dosisnya untuk
menyimpulkan overdose/ underdose.

2. Takaran/dosis maksimum yang tercantum dalam Farmakope (FI III)

berlaku untuk orang dewasa dan tidak boleh dilampaui (100%) kecuali di
belakang jumlah obat dibubuhi tanda seru dan/ atau tanda tangan dokter.

3. Apabila ada obat yang bekerja searah (sinergis) dalam resep tersebut,
maka dihitung menurut dosis maksimum berganda (dosis maksimum
kombinasi).
LANJUTAN…
4. Perhitungan dosis untuk anak-anak :
Di dalam praktek sehari-hari, banyak sekali
rumus-rumus yang dipakai sebagai pendekatan
untuk menghitung dosis obat untuk anak. Cara
menghitung dosis obat untuk anak secara umum
dapat dibedakan sebagai berikut :
a. Berdasarkan umur,
• Rumus Young berlaku untuk usia 1-8 tahun:

• Rumus Dilling berlaku untuk anak usia > 8

tahun:

• Rumus Fried berlaku untuk usia anak (dalam

bulan)
b. Berdasarkan berat badan,
Dosis dihitung berdasarkan
perbandingan berat badan
anak (dalam kg) dengan
berat badan dewasa (70 kg).
Rumus= BB/70 x DM
c. Berdasarkan luas
permukaan tubuh (LPT)
Dosis dihitung berdasarkan
perbandingan LPT anak
(dalam m2) dengan LPT
dewasa (1,73 m2). LPT anak
dapat diperhitungkan dari
tinggi dan berat badan anak
menurut Rumus Du Bois dan
Du Bois atau dapat dilihat
padaDosis
Nomogram Du Bois dan
= LPT/ 1,73 x DM
Du Bois.
H. PENGAMBILAN BAHAN
1. Pada kolom ini, dituliskan jumlah bahan yang akan digunakan
beserta perhitungannya.
2. Sebelum meminta paraf penimbangan, dituliskan pula nama
bahan obat yang sesuai dengan label yang terdapat pada
wadah/ kemasan obat tersebut. Lalu diberi tanda checklist (√)
yang menyatakan bahwa praktikan telah memeriksa ketepatan
nama dan jumlah bahan obat yang ditimbang.
Contoh:
a. Parasetamol = 500 mg [Acetaminophen] [√] [paraf]
b. Lactosum = 1 g [Saccharum lactis] [√] [paraf]

Keterangan : poin 2 tidak dilakukan saat praktikum online

I. PENIPISAN/ PENGENCERAN BAHAN
1. Bila ada bahan yang harus mengalami
penipisan/pengenceran maka tuliskan secara
lengkap dan jelas perhitungannya.
2. Sisa penipisan/pengenceran bahan
dimasukkan ke dalam wadah yang sesuai,
diberi keterangan (nama praktikan, nama
bahan aktif, berat/volume campuran, yang
setara dengan ………), dan dikumpulkan
bersama dengan sediaan.
Keterangan : poin 2 tidak dilakukan saat praktikum online
 Penipisan Bahan Pengenceran Bahan
Syarat: Syarat:
1. Bentuk sediaan solida 1. Bentuk sediaan likuida
2. Bobot bahan aktif <50 mg 2. Bobot bahan aktif <50 mg
(jika bahan obat berupa 3. Bahan aktif harus terlarut
serbuk) dalam larutan
3. Tablet <1 buah (jika bahan pengencernya
obat berupa tablet/ 4. Pengambilan minimal hasil
kapsul) pengenceran adalah 2 cc/
2 gram

Cara: Cara:
- Penipisan 1 tingkat - Pengenceran 1 tingkat
- Penipisan 2 tingkat - Pengenceran 2 tingkat
- Perbandingan - Perbandingan
 J. CARA PERACIKAN
Di dalam tahap peracikan harus ditulis
secara berurutan tahap peracikan
sediaan yang meliputi :
1. Cara dan urutan pencampuran
(ditulis dalam kalimat pasif).
2. Cara penimbangan bahan tertentu,
misalnya menggunakan gelas arloji
setangkup, diambil dengan sendok
porselin/ stainless steel. (Lihat
daftar alat yang digunakan dalam
pembuatan sediaan farmasi serta
kegunaannya).
3. Jumlah/ bobot bahan obat yang
ditimbang.
4. Penimbangan harus berurutan dan
logis.
Misalnya : pulverizing by
intervention pada kamfer pada
serbuk tabur, tahap
peracikannya adalah:
a. Ditimbang talk 15 g.
b. Ditimbang kamfer 1 g
(diambil dengan sendok
stainless steel).
c. Kamfer dilarutkan dalam
alkohol 96% sampai tepat
larut kemudian ditambahkan
talk sedikit demi sedikit aduk
sampai kering dan homogen.
K. ETIKET
1. Ukuran disesuaikan dengan wadah
2. Untuk obat luar : warna biru
3. Untuk obat dalam : warna putih
4. Dalam etiket tertulis :
a. Nama apoteker dan SIPA
b. Tempat dan tanggal pembuatan sediaan
c. Nama pasien
d. Cara pemakaian, ditulis dengan huruf dan tidak boleh
disingkat
e. Untuk obat luar, di bagian bawah huruf ditulis: OBAT LUAR
f. Paraf pembuat/ peracik obat pada sudut kanan bawah
etiket
L. LABEL
Dalam hal-hal tertentu pada sediaan perlu disertakan label KOCOK DAHULU atau label N.I.
Penempelan label :
1. Jika ruangan cukup, label KOCOK DAHULU dan N.I. ditempelkan di bagian depan botol
di bawah etiket.
2. Jika ruangan tidak cukup, label KOCOK DAHULU di bawah etiket dan label N.I.
dibaliknya (bagian belakang botol).

Label N.I. perlu dicantumkan pada sediaan mengandung:

3. Bahan obat golongan narkotika dan psikotropika.
4. Bahan obat golongan obat keras, termasuk obat yang mempunyai takaran maksimum
(TM).

Label KOCOK DAHULU perlu dicantumkan pada sediaan:

5. Emulsi
6. Suspensi
7. Larutan dengan : - minyak atsiri , dan cairan kental (sirup, gliserin, dll)
Selama praktikum online, praktikan harus lebih
dulu wajib mengenal alat-alat yang akan
digunakan dalam praktikum Farmasetika Dasar
seperti melakukan kalibrasi, menara,
menimbang, mengukur dan membuat mortir
hangat dan lainnya.
SILAHKAN KERJAKAN LATIHAN
PENDAHULUAN BERIKUT
No Nama Alat Kegunaan Cek Orisinilitas plagiarism
checker (Tim Dosen)
1 Gelas Ukur
2 Gelas piala (beaker glass)
3 Erlenmeyer
4 Gelas arloji
5 Corong gelas
6 Batang pengaduk
7 Sendok penyu (tanduk)
8 Sendok porselin
9 Spatel kayu/sudip
10 Cawan penguap
11 Mortir stamper
12 Anak timbangan
13 Penangas Air (Water Bath)
14 Ayakan
15 Pengisi Kapsul
16 Timbangan (gram halus dan miligram)
No Kegiatan Wadah Cara Alasan Cek Orisinilitas
dan alat plagiarism checker
(Tim Dosen)
1 Kalibrasi botol
2 Membuat mortir hangat
3 Mengukur aqua kalida
4 Menara cawan penguap
5 Menara gelas arloji
6 Membuat alkohol 70%
7 Menimbang (gram kasar,
gram halus, miligram)
solid, semisolid, cair
8 Penipisan Serbuk
9 Penipisan Tablet
10 Pengenceran bahan
11 Membagi Serbuk (jumlah
genap, jumlah gasal,
berjumlah 15 bagian)
12 Membungkus Serbuk
SILAHKAN KERJAKAN TUGAS
RESEP BERIKUT

Analisa kelengkapan resep !

Lakukan Perhitungan Dosis dan
Pengambilan Bahan !
TUGAS RESEP 1
dr. Rian
Jl. Duri Kosambi No.104 Jakarta
SIP :

Jakarta, 02 Juni 2020

 
Iter 1 x
R/ Aspirin tab 250 mg
CTM tab 4 mg
m.f. pulv dtd No X
Stdd1
 
Pro : Tn. Bayu
 
TUGAS RESEP 2
dr. Fernando
Jl. Srengseng Sawah No.52 Jakarta

Jakarta, 03 Juni 2020

 

R/ Lotio komerfeldi sec FMS 60

m.f.s obat jerawat
da 60
TUGAS RESEP 3
Dokter Krisdayanti
Jl. Mawar No.10 Jakarta
SIP :
Jakarta, 30 Mei 2020

R/ Asetosal 150 mg
Glukosa q.s
m.f.l.a.pulv.dtd No. VIII
S.prn.t.i.d.pulv.I

Pro : Nur (3 tahun)  

TUGAS RESEP 4
Dokter Rina
SIP :
Jakarta,

R/ Amoxicilin 0,25
Paracetamol 0,12
CTM 0,04
m.f. pulv dtd No. XX
S 3 dd pulv 1

Pro : Budi (12 tahun)