Anda di halaman 1dari 3

Contoh penafsiran

Jalalain
1. Surah Al- Baaqarah: 43
2. Surah Al- Baqarah: 28
Surah Al- Baaqarah: 43

َ ‫الص ٰلو َة َو ٰاتُوا َّالز ٰكو َة َو ْار َك ُع ْوا َم َع َّالرا ِك ِعنْي‬


َّ ‫ َو َا ِق ْي ُموا‬
 Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang
yang rukuk.

 Imam Jalaluddin dalam Kitab Tafsirul Jalalain mengatakan, Surat Al-Baqarah


ayat 43 memerintahkan kalangan Ahli KItab Madinah untuk melakukan shalat
bersama mereka yang melakukan shalat, yaitu Nabi Muhammad SAW dan para
sahabatnya.
Surah Al- Baqarah: 28

َ ‫ون اِب هَّلل ِ َو ُك ْنمُت ْ َأ ْم َوااًت فََأ ْح َيامُك ْ مُث َّ يُ ِمي ُتمُك ْ مُث َّ حُي ْ ِييمُك ْ مُث َّ لَ ْي ِه تُ ْر َج ُع‬
‫ون‬ َ ‫َك ْي َف تَ ْك ُف ُر‬

‫ِإ‬
Artinya, “Bagaimana kalian dapat mengingkari Allah. Sedangkan kalian sebelumnya tidak ada, kemudian Allah
menghidupkan kalian, lalu Dia mematikan kalian, selanjutnya Dia menghidupkan kalian kembali, kemudian kepada-Nya
kalian dikembalikan.” (Surat Al-Baqarah ayat 28).

 Tafsir Jalalain menyebutkan, Surat Al-Baqarah ayat 28 ditujukan


kepada penduduk musyrik Makkah. “Sedangkan kalian sebelumnya
tidak ada), yaitu masih dalam bentuk nuthfah di tulang sulbi.
“Kemudian Allah menghidupkan kalian) di dalam rahim dan dunia
dengan peniupan roh di dalam dirimu.

Anda mungkin juga menyukai