jenis sel : - sel neuron untuk transmisi impuls - sel glia sebagai penyokong. Struktur • Sel glia pada saraf pusat berbeda dengan saraf perifer sehingga terdapat perbedaan dalam regenerasi. • Pada saraf pusat sel glia terdiri dari astrosit, oligodendrosit, mikroglia dan sel ependimal. • Oligodendrosit berperan dalam pembentukan mielin dan bersifat menghambat regenerasi akson. • Pada saraf perifer yang berfungsi memproduksi mielin adalah sel schwan dan tidak bersifat menghambat regenerasi akson. Degenerasi dan regenerasi susunan saraf perifer
• Cidera pada saraf
• Neuropraksia • Aksonotmesis • Neuromesis • Saraf mengerut atau hancur • Saraf rusak akibat penyakit lain Degenerasi orthograde • Saat lesi, bagian distal terlepas dari badan sel yang merupakan sumber makanan. • Akson tidak dapat asupan nutrisi dari badan sel • Sehingga akson mati. • Akson yang mati akan melepas sisterna dan kalsium intra aksonal yang ketika lepas akan mengaktifkan beberapa ensim yang memfasilitasi disintegrasi akson • Akson mati akan hancur dan berubah jadi bentuk elipsoid (debris) dalam waktu 48 jam pertama • Debris dibersihkan oleh makrofag dari darah yang masuk melalui endoneurium yang rusak • Sel schwan berproliferasi membentuk bands of bunger (barisan sel schwan) • Sel schwan mulai membentuk mielin dan regenerasipada bagian distal Degenerasi Retrograde • Bagian proksimal lesi membentuk kuncup pertumbuhan yang di pengaruhi oleh Nerve Growth Factor (NGF) • Badan sel (perikarion) mengalami kromatolisis dan mengalami hipertrofi, badan nnisl tidak beraturan dan inti sek menuju ke tepi. • Ribosom bebas daan protein dan molekul lain diproduksi berlebih • Akson proksimal mengalami regenerasi • Terbentuk selubung mielin • Akson proksimal dan distal bertemu Degenerasi dan regenerasi susunan saraf pusat • SSP tidak memiliki membrana basalis dan sarung kolagen seperti saraf perifer dan oligodendrosit tidak mampu berproliferasi. Jadi bial terbentuk akson baru maka proses regenerasi tidak akan terjadi. • Proses pembersihan debris pada SSP ditemukan setelah 6 bulan sedangkan pada saraf perifer hilang dalam 6 hari • Setelah pembersihan debris terbentuk jaringan parut disebut jaringan parut astroglia • Jaringan parut astroglia bersifat menghambat lalu lintas makanan dan melawan penyembuhan • Input sekelompok neuron terputus dan neuron mati