Anda di halaman 1dari 7

Mengenal jenis, sifat dan

karakter Batu
Definisi mineral
Mineral adalah suatu zat yang terdapat dalam
alam dengan komposisi kimia yang khas dan
biasanya mempunyai struktur kristal yang jelas,
yang kadang-kadang dapat menjelma dalam
bentuk geometris tertentu.
Mineral berbentuk : lempeng, tiang, limas,
kubus
• Batu permata kalau ditelaah adalah
merupakan campuran dari unsur-unsur
mineral. Setiap mineral yang dapat membesar
tanpa gangguan akan memperkembangkan
bentuk kristalnya yang khas, yaitu suatu wajah
lahiriah yang dihasilkan struktur kristale
(bentuk kristal). Ada mineral dalam keadaan
Amorf, yang artinya tak mempunyai bangunan
dan susunan kristal sendiri (misalnya kaca &
Opal).
Definisi Kristal
• Kristal adalah sebuah benda yang homogen,
berbentuk sangat geometris dan atom-atomnya
tersusun dalam sebuah kisi-kisi kristal, karena
bangunan kisi-kisi kristal tersebut berbeda-beda maka
sifatnya juga berlainan. Kristal dapat terbentuk dalam
alam (mineral) atau laboratorium.
• Kristal artinya mempunyai bentuk yang agak
setangkup (symetris) dan yang pada banyak sisinya
terbatas oleh bidang datar, sehingga memberi bagian
tersendiri sifatnya kepada mineral yang bersangkutan.
• Ada 32 macam gelas kristal yang dipersatukan
dalam 6 sistem kristal, yaitu :
1. Reguler, kubus atau ISOMETRIK
ketiga poros sama panjang dan berpotongan
tegak lurus satu sama lain (contoh : Intan, pirit,
garam batu)
2. Tetragonal (berbintang empat)
Ketiga poros tegak lurus satu sama lain, dua
poros sama panjang sedangkan poros ketiga
berbeda (contoh : Chalkopirit, rutil, zircon)
3. Heksagonal (berbintang 6)
Hablur ini mempunyai 4 poros, tiga poros sama
panjang dan terletak dalam satu bidang,
bersilangan dengan sudut 120 derajat (60 derajat),
tetapi poros keempat tegak lurus atas bidang itu
panjangnya berbeda (contoh : apalit, beryl,
korundum)
4. Ortorombis (irisan wajik)
Poros tidak sama panjang dua poros berpotong
siku-siku dan poros ketiga memotong miring bidang
kedua poros tadi (contoh: berit, belerang, topaz)
5. Monoklin (miring sebelah)
Ketiga poros tidak sama panjang, dua dari
porosnya berpotongan sorong & poros ketiga
tegak lurus atas kedua poros tadi (contoh: gips,
muskovit, augit)
6. Triklin (miring, ketiga arah)
Ketiga poros tidak sama panjang dan
berpotongan serong satu sama lain (contoh:
albit, anorit, distin)

Anda mungkin juga menyukai