Anda di halaman 1dari 8

2 Timotius 4:1-5

4:1 Di hadapan Allah dan Kristus Yesus yang akan


menghakimi orang yang hidup dan yang mati, aku
berpesan dengan sungguh-sungguh kepadamu demi
penyataan-Nya dan demi Kerajaan-
Nya: 4:2 Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau
tidak baik waktunya, nyatakanlah apa yang salah,
tegorlah dan nasihatilah dengan segala kesabaran dan
pengajaran. 4:3 Karena akan datang waktunya, orang
tidak dapat lagi menerima ajaran sehat, tetapi mereka
akan mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya
untuk memuaskan keinginan telinganya. 4:4 Mereka
akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan
membukanya bagi dongeng. 4:5 Tetapi kuasailah
dirimu dalam segala hal, sabarlah
menderita, lakukanlah pekerjaan pemberita Injil dan
tunaikanlah tugas pelayananmu! 
Latar Belakang
ayat 6 yaitu “Mengenai diriku, darahku
sudah mulai dicurahkan sebagai
persembahan dan saat kematianku sudah
dekat.”
Paulus sudah hampir mati
Ayat 3-4 (makin berkembangnya ajaran
palsu).
4:1 Di hadapan Allah dan Kristus Yesus yang akan
menghakimi orang yang hidup dan yang mati, aku
berpesan dengan sungguh-sungguh kepadamu demi
penyataan-Nya dan demi Kerajaan-Nya: 

 Sebagai pelayan Tuhan, kelak kita akan berdiri di hadapan


Yesus untuk dihakimi oleh Dia.
 Jangan lihat yang menakutkan, tetapi melihat hal paling
penting dan indah. “Hai, hambaKu yang baik dan setia, well
done!” Ini harus menjadi satu dorongan yang penting di
dalam pelayanan kita.
 Paulus mengatakan “demi KerajaanNya,” = Yesus Kristus
akan datang kembali, meng-klaim apa yang jadi hak dan
milik kepunyaanNya. Semua bukan milik kita atau si jahat,
tapi milik-Nya.
4:2 Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik
waktunya, nyatakanlah apa yang salah, tegorlah dan
nasihatilah dengan segala kesabaran dan pengajaran. 

Panggilan Tuhan bagi kita :


1. Beritakan Firman (2 Timotius 3:16)
“Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat
untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk
memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam
kebenaran”
2. Siap sedia baik/ tidak baik waktuNya
Ada availability dan kesiapan hati (dalam tantangan,
penghalang, kekurangan (tetap sedia mau dibentuk, terus
bertumbuh, tunaikan tugas pelayananmu).
3. Nyatakanlah yang salah, tegorlah dan nasihatilah
dengan segala kesabaran dan pengajaran.
- Koreksi : mengingatkan yang salah;
- Tegur : supaya tidak meneruskan kesalahannya;
- Menasehati : Meluruskan apa yang bengkok,
menyembuhkan yang sakit, mendorong yang putus
asa.

 Tidak hanya mendengar dan menyatakan apa yang


kita mau atau yang kita suka. Nyatakan yang benar!
4:3 Karena akan datang waktunya, orang tidak dapat lagi
menerima ajaran sehat, tetapi mereka akan
mengumpulkan guru-guru menurut kehendaknya untuk
memuaskan keinginan telinganya.  4:4 Mereka akan
memalingkan telinganya dari kebenaran dan
membukanya bagi dongeng. 

 Tugas memberitakan Injil tidak mudah. Dalam keadaan


sulit akhir zaman ini, orang-orang percaya harus tetap
setia memberitakan firman Tuhan.
 Ini tugas yang harus kita garap sebagai anak-Nya.
4:5 Tetapi kuasailah dirimu dalam segala hal, sabarlah
menderita, lakukanlah pekerjaan pemberita Injil dan
tunaikanlah tugas pelayananmu! 

- Tentang karakter yang kita perlukan dalam melayani Tuhan.


1. Kuasai dirimu  Listen to your heart?
- Hati dipimpin oleh pikiran; pikiran dipimpin oleh firman
Tuhan. Dalam melayani bersama-sama perlu pikiran yang
terkontrol dan tenang menghadapi segala situasi yang tidak
ideal.

2. Sabar menderita
- Ga ada segala sesuatu instan ada hasilnya (co: atlet)
- Hidup kristen bukan tentang berkat, justru bagaimana kita
menikmati Kristus dalam penderitaan sekalipun.
3. Lakukan pekerjaan Pemberitaan Injil
 Setiap orang percaya dipanggil bersaksi bagi Tuhan. Bukan hanya
pendeta dan penatua  Kita Semua!
 Pemberitaan Injil tdk bisa digantikan+harus terus dilakukan

4. Tunaikanlah tugas pelayananmu


Ketaatan pada panggilan Tuhan diwujudkan :
 Kesetiaan dalam memberitakan Firman-Nya (2 Tim. 4:2-4).
 1. Menguasai diri dalam segala hal.
2. Sabar dalam penderitaan.
3. Setia melakukan pekerjaan pemberitaan Injil dan menunaikan
tugas pelayanan (2 Tim. 4:5).
4. Rela berkorban (2 Tim. 4:6).
5. Ingin mengakhiri pertandingan dengan baik (2 Tim. 4:7-8).

Anda mungkin juga menyukai