PENDAHULUAN • Pertanyaan-pertanyaan berikut ini menanyakan tentang pengalaman Anda menggunakan alkohol, produk tembakau, dan zat adiktif lainnya seumur hidup Anda dan dalam tiga bulan terakhir. Zat-zat ini dapat dirokok, ditelan, dihisap, dihirup, atau disuntik (tunjukkan kartu respons). • Beberapa zat dalam daftar bisa diresepkan oleh dokter (seperti amfetamin, sedatif, obat anti nyeri). Untuk wawancara ini, kami tidak akan mencatat obat-obat yang Anda gunakan seperti yang ditentukan oleh dokter Anda. Meskipun demikian, bila Anda menggunakan obat-obat tersebut untuk alasan-alasan selain dari ketentuan, atau menggunakannya lebih sering, atau pada dosis yang lebih tinggi daripada yang ditentukan, atau dengan cara yang tidak seharusnya, mohon beritahu saya. • Walaupun kami juga tertarik untuk mengetahui tentang penggunaan obat- obat ilegal Anda, yakinlah bahwa informasi penggunaan tersebut akan diperlakukan sangat rahasia. PERTANYAAN 1 PERTANYAAN 2 PERTANYAAN 3 PERTANYAAN 4 PERTANYAAN 5 PERTANYAAN 6 PERTANYAAN 7 PERTANYAAN 8 PERHITUNGAN SKOR SPESIFIC SUBSTANCE INVOLEMENT (SSI) • Untuk masing-masing zat (a. sampai j.) jumlahkan semua skor yang didapat dari pertanyaan 2 sampai 7. Jangan ikutkan hasil dari P1 ataupun P8 dalam skor ini. • Contoh, skor untuk kanabis (ganja) dijumlahkan dari: P2c + P3c + P4c + P5c + P6c + P7c Perhatikan bahwa P5 untuk tembakau tidak diberi kode, dan yang dijumlahkan hanya pertanyaan: P2a + P3a + P4a + P6a + P7a Skor SSI dan Jenis Intervensi Risiko Injeksi –Informasi untuk Pasien • Penggunaan zat dengan suntikan meningkatkan keberbahayaan dari zat tersebut • Zat: 1. risiko ketergantungan 2. Pada zat amphetamine dan kokain sering mengalami psikosis 3. Pada heroin dan sedatif sering mengakibatkan overdosis • Perilaku menyuntik 1. Menyebabkan kerusakan pada kulitdan vena kemungkinan infeksi tinggi 2. Dapat menyebabkan parut, memar, pembengkakan, abses, luka 3. Vena kolaps/rusak 4. Bila menyuntik pada vena di leher dapat menyebabkan stroke • Berbagi alat suntikan Bila memakai bersama (jarum, siringe,, sendok, filter, dsb) anda dapat menyebarkan infeksi virus dalam darah seperti Hepatitis B, Hepatitis C dan HIV • Lebih aman tidak melakukan penyuntikan Risiko Injeksi –Informasi untuk Pasien • Apabila anda menyuntik: 1. Gunakan alat yang bersih (jarum,siringe, sendok, filter) 2. Gunakan jarum dan siringe baru 3. Dan jangan berbagi alat menyuntik 4. Bersihkan area menggunakan suntik 5. Bersihkan tangan 6. Bersihkan tempat yang akan disuntik 7. Gunakan tempat suntikanyang berbeda tiap kali menyuntik 8. Suntiklah berlahan 9. Letakkan jarum dan siringe pada kontainer yang keras dan buanglah dengan aman Risiko Injeksi –Informasi untuk Pasien • Apabila menggunakan zat amphetamine dan kokain anjuran dibawah akan mengurangi risiko psikosis 1. Hindari menyuntik dan menghirup (snort, smoke) bersamaan 2. Hindari menggunakan setiap hari • Apabila menggunakan zat depresan seperti heroin hal dibawah ini menurunkan risiko overdose 1. Jangan menggunakan zat lain khususnya sedatif dan alkohol dalam hari yang sama 2. Selalu menggunakan dosis kecil dan selalu ‘mencicipi’ dulu barang baru 3. Saat menggunakan sebaiknya ada orang lain 4. Hindari menyuntik dimana tidak ada orang yang dapat menolong bila terjadi overdosis 5. Mengetahui nomor kontak layanan emergensi (ambulance)