Anda di halaman 1dari 15

RAGAM

BAHASA
ILMIAH
KELOMPOK
6
Nurika Khoiriyah
210810201247
Dela Brillian
Karisah
210810301091

Rizka Nur Istiqomah Regita Putri Nur Aini


210810301026 210810301118
Pengertian
Salah satu ragam Bahasa Indonesia yang digunakan
dalam pertemuan dan penulisan karya ilmiah. Ragam
Bahasa ilmiah ini diperoleh sesuai dengan sifat
keilmuannya dan didasari oleh hasil pengamatan,
peninjauan, penelitian dalam bidang tertentu, disusun
menurut metode (pendekatan rasional, pendekatan
empiris) dengan sistematika penulisan yang bersantun.
Bahasa dan isinya dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya atau keilmiahannya.
CIRI-CIRI

Logis
Baku

Ide atau pesan yang


disampaikan masuk akal
Struktur bahasa dan
pemilihan kata yang
digunakan sesuai dengan Contoh: “Masalah pengembangan dakwah kita
kaidah kebahsaan. tingkatkan.”Ide kalimat di atas tidak logis.
Pilihan kata “masalah’, kurang tepat.
Pengembangan dakwah mempunyai masalah
kendala. Tidak logis apabila masalahnya kita
tingkatkan. Kalimat di atas seharusnya
“Pengembangan dakwah kita tingkatkan.”
Kuantitatif

Tepat
Keterangan yang diungkapkan
dalam kalimat dapat diukur
dengan pasti
Ide yang diungkapkan tidak
bermana ganda
Contoh: Da’i di Gunung Kidul
“kebanyakan” lulusan perguruan tinggi.
Arti kata kebanyakan relatif, mungkin bisa Contoh: “Jamban pesantren yang sudah
5, 6 atau 10 orang. Jadi, dalam tulisan rusak itu sedang diperbaiki.”Kalimat
ilmiah tidak benar memilih kata tersebut, mempunyai makna ganda, yang
“kebanyakan” kalimat di atas dapat kita rusaknya itu mungkin jamban, atau
benahi menjadi Da’i di Gunung Kidul 5 mungkin juga pesantren.
orang lulusan perguruan tinggi, dan yang
3 orang lagi dari lulusan pesantren.
Denotatif Runtut

Kata yang digunakan atau Ide diungkapkan secara teratur sesuai dengan
dipilih sesuai dengan arti urutan dan tingkatannya, baik dalam kalimat
sesungguhnya dan tidak maupun dalam alinea atau paragraf adalah
diperhatikan perasaan karena seperangkat kalimat yang mengemban satu ide
sifat ilmu yang objektif. atau satu pokok bahasan.
Karakteristik
● Cendekia
Bahasa tersebut menghasilkan pernyataan yang tepat dan logis.

Kemajuan informasi pada era globalisasi ini dikhawatirkan akan terjadi


pergeseran nilai-nilai moral bangsa Indonesia terutama pengaruh budaya barat
yang masuk ke Indonesia yang tidak sesuai dengan nilai-nilai moral dan nilai-
nilai budaya Indonesia.

Pada era globalisasi informasi ini dikhawatirkan akan terjadi pergeseran nilai-
nilai moral bangsa Indonesia terutama karena pengaruh budaya barat yang
masuk ke Indonesia.
• Lugas dan Jelas
Bahasa tersebut harus memiliki makna yang apa adanya, tidak dalam bentuk kiasan,
tidak berbelit-belit, dan gamblang.

Mahasiswa sering mendapat tugas yang bisa dikatakan tidak ringan sehingga
kemampuan berfikirnya menjadi diawang-awang.

Mahasiswa sering mendapat tugas yang berat sehingga kemampuan berpikirnya


menurun.

• Formal dan Objektif


Bahasa ilmiah yang digunakan harus formal dan tidak boleh bersifat subjektif
yakni mengungkapkan suatu pandangan menurut sudut pandang pribadi tanpa
memerhatikan sudut pandang dari orang lain secara keseluruhan.

Abstrak artikel harus ditulis dalam sebuah paragraf. Penelitian pasti diawali
adanya masalah.

Abstrak artikel ditulis dalam sebuah paragraf. Penelitian diawali adanya masalah.
• Ringkas dan Padat
Penggunaan bahasa yang hemat dengan membuang unsur-unsur
yang tidak diperlukan dalam mengungkapkan gagasan

Pelatihan drumband di sekolah dasar bagaimanapun juga tidak akan


terlaksana dengan baik tanpa adanya dukungan dari para orangtua.

Pelatihan drumbnd di Sekolah Dasar (SD) tidak akan terlaksana dengan


baik tanpa dukungan orangtua

• Konsisten
Penggunaan ejaan dan tanda baca harus sesuai kaidah yang berlaku
dan tidak boleh berubah-ubah.

Perlucutan senjata di Bosnia itu, tidak penting untuk muslim Bosnia. Untuk
mereka, yang penting adalah pencabutan embargo persenjataan.

Perlucutan senjata di wilayah Bosnia itu tidak penting bagi muslim Bosnia.
Bagi mereka yang penting adalah pencabutan embargo senjata.
• Bertolak dari Gagasan
Kalimat-kalimat yang digunakan sebagian besar kalimat pasif,
sehingga kalimat aktif dari sudut pandang penulis harus dihidari.

Dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa makanan bergizi


sangat penting bagi pertumbuhan anak.

Dari uraian tersebut penulis dapat menyimpulkan bahwa


makanan bergizi sangat penting bagi pertumbuhan anak

• Menghindari Kalimat Fragmentasi


Kalimat fragmentasi yaitu kalimat yang belum selesai atau
menggantung. Terjadi karena penulis ingin menyampaikan gagasan
dalam beberapa kalimat tanpa menyadari kesatuan gagasan yang
diungkapkan.

Harap dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

Tugas tersebut harap dilaksanakan sebaik-baiknya.


Fungsi dan Manfaat
a. Sebagai bahasa dalam penulisan karya ilmiah
Dalam hal bahasa, karya ilmiah harus memenuhi ragam bahasa standar (formal). Ragam bahasa
karya tulis ilmiah atau akademik hendaknya mengikuti ragam bahasa yang penuturnya adalah
terpelajar dalam bidang ilmu tertentu.

b. Sebagai pengantar ilmu pengetahuan


Dengan adanya informasi ilmiah dalam bahasa Indonesia tersebut, pasti akan ada kemajuan di
bidang ilmu pengetahuan yang berarti meningkatkan mutu bahasa indonesia sebagai bahasa ilmiah.

c. Sebagai alat komunikasi dalam situasi formal atau sangat formal


Dalam situasi formal seringkali digunakan tuturan-tuturan atau kalimat-kalimat berlaras baku di
dalam berkomunikasi.
Penggunaan Ragam Bahasa
Ilmiah dalam Karya Tulis
Ilmiah
2. Kalimat Efektif
Beberapa hal yang berkaitan dengan
ketepatan dan kesesuaian pemilihan kata • Kesatuan Gagasan
dalam karya ilmiah, yaitu: • Koherensi yang Baik dan Kompak
• Penekanan
1. Pemilihan Kata/Diksi • Variasi
• Pararelisme
• Sinonim • Penalaran atau Logika
• Kata Indria
• Istilah atau Jargon
• Kata Slang
• Idiom
d. Pedoman Penulisan

1. Penggunaan Istilah Asing


Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk
menuliskan nama ilmiah atau ungkapan asing
c. Kepaduan Paragraf
kecuali yang telah disesuaikan ejaannya 

2. Lambang
Dalam mengembangkan satu kalimat topik Mien E. Rifai (1995) menyatakan, satuan dasar
menjadi paragraf, perlu pula diperhatikan yang dianut secara universal memakai Satuan
masalah urutan yang logis dan kepaduan Sistem Internasional.
bahasa. Kepaduan bahasa ini akan terlihat dari
penggunaan kata-kata yang merujuk pada 3. Antara Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
bagian sebelumnya sehingga topik yang Jika karya tulis ilmiah menggunakan bahasa
dibahas dalam sebuah paragraf tidak meluas pengantar Inggris (atau bahasa asing lainnya),
tak terarah. pedoman dan aturan yang digunakan sesuai
dengan bahasa yang digunakan. Oleh karena
itu, penggunaan bahasa di luar bahasa Inggris
(bahasa Indonesia atau Latin) ditulis dalam
cetak miring.
Terimakasih!

Anda mungkin juga menyukai