KELOMPOK 3
Penyakit muncul tidak bersamaan dengan saat munculnya manusia, tetapi sebagaimana dikemukakan oleh
Sigerit (Landy 1977), penyakit adalah bagian dari kehidupan yang ada di bawah kondisi yang berubah-
ubah.Menurut Foster dan Anderson kesehatan berhubungan dengan perilaku. Perilaku
manusia cenderung bersifat adaptif. Terdapat hubungan antara penyakit, obat-obatan,dan kebudayaan.
1. Batasan Dan Ruang Lingkup Buku berjudul anthropology in Medicine menurut Foster dan Anderson
belum melahirkan disiplin baru dan hanya merupakan lapangan perhatian dari antropologi terapan.
Munculnya istilah Medicine Anthropology dari tulisan Scotch dan Paul dalam artikel tentang pengobatan
dan kesehatan masyarakat. Atas dasar ini kemudian di Amerika lahirlah antropologi kesehatan. Ahli-ahli
antropologi tertarik untuk mempelajari faktor-faktor biologis, dan yang mempengaruhi kesehatan dan
munculnya penyakit pada masa sekarang dan sepanjang sejarah kehidupan manusia dipengaruhi oleh
keinginan untuk memahami perilaku sehat manusia dalam manifestasi yang luas dan berkaitan segi
praktis.
2. Akar Antropologi Kesehatan
tipe kajian antropologi budaya yang menjadi akar antropologi kesehatan:
a. Kajian tentang obat primitif, tukang sihir, dan majik
b. Kajian tentang kepribadian dan kesehatan di berbagai seting budaya
c. Keterlibatan ahli-ahli antropologi dalam program-program kesehatan
internasional dan perubahan komunitas yang terencana
d. Antropologi ekologi
e. Teori evolusioner
H. Ruang Lingkup Kajian Antropologi Kesehatan
Menurut foster dan Anderson lapangan kajian antropologi kesehatan dibagi menjadi
dua:
1. Kutub biologis, perhatinya pada pertumbuhan dan perkembangan fisik manusia, peranan
penyakit dalam evolusi manusia, adaptasi biologis terhadap perubahan lingkungan alam,
dan pola penyakit di kalangan manusia purba.
2. Kutub sosio-budaya perhatiannya pada sistem kesehatan tradisional yang mencakup
aspek-aspek etiologis, terapi, ide, dan praktik pencegahan penyakit, serta peranan
praktisi medis tradisional, masalah perawatan kesehatan biomedik, perilaku kesehatan,
peranan pasien, perilaku sakit, interaksi dokter dengan pasien, dan masalah inovasi
kesehatan.
Kesimpulan…
Antropologi kesehatan merupakan bagian dari ilmu antropologi yang sangat penting
sekali, karena di dalam antropologi kesehatan diterangkan dengan jelas kaitan antara
manusia, budaya, dan kesehatan sehingga kita dapat mengetahui kaitan antara budaya
suatu masyarakat dengan kesehatan masyarakat itu sendiri.
Masalah kesehatan merupakan masalah kompleks yang merupakan resultante dari berbagai
masalah lingkungan yang bersifat alamiah maupun masalah buatan manusia, social budaya,
perilaku, populasi penduduk, genetika, dan sebagainya.
Antropologi kesehatan memiliki beberapa kegunaan, salah satunya yaitu memberikan suatu
cara untuk memandang masyarakat secara keseluruhan termasuk individunya.
Antropologi kesehatan mempelajari bagaimana kesehatan individu, formasi sosial yang
lebih luas dan lingkungan dipengaruhi oleh hubungan antara manusia dan spesies lain,
norma budaya dan institusi sosial, politik mikro dan makro, dan globalisasi. Budaya memiliki
kaitan yang erat dengan kesehatan. Hal ini tidak lain karena pngertian budaya itu sendiri
mencakup pengetahuan, kepercayaan, seni, kesusilaan, hukum, adat istiadat dan
kebiasaan. Ini dikarenakan budaya bersifat dinamis sebagai bagian yang tidak terpisahkan
dari kehidupan.
THANK YOU FOR ATTENTION