KINGDOM MONERA

Disusun oleh:

Ade Tia Febriana

Agung Bhakti Pratama
Alfin Putri
Deny Puji Wiyadi
Fardatul Fatimah
 KLASIFIKASI KINGDOM MONERA

Klasifikasi kingdom monera dibagi menjadi 2

kelompok antara lain:
1. Archaebacteria adalah mikoroba yang hidup dalam
kondisi ekstrim, bakteri ini tidak memiliki dinding sel,
membran sel terdiri dari lipid yang berbeda dan
ribosom mirip dengan eukariota.
2. Eubacteria adalah bakteri yang benar, fitur
karateristik adalah adanya dinding sel yang kaku dan
jika ada sebuah flagellum motil yang membantu
dalam pergerakkan organisme. Eubacteria dibagi
menjadi 2 yaitu: bacteria dan cyanobacteria.
 ARCHAEBACTERIA

Jenis-jenis archaebacteria antara lain:

1. Archaebacteria halofik : habitatnya dilingkungan dengan
salinitas(kadar garam) tinggi, contoh: halobacterium.
2. Archaebacteria metanogenik : memperoleh zat makanan
dari proses pembusukan bahan organik dan menghasilkan
gas metana, contoh: methanococcus.
3. Archaebacteria pereduksi sulfur : memanfaatkan hidrogen
dan sulfur anorganik sebagai sumber energi, contoh :
sulfolobus.
4. Archaebacteria thermoasidofilik : hidup dengan
mengogsidasi sulfur dilingkungan seperti dikawah vulkanik,
lubang vulkanik, gunung merapi atau mata air bersulfur.
 EUBACTERIA

Eubacteria(bakteri) adalah organisme uniseluler dengan tidak

memiliki membran inti(prokariotik) yang umumnya tidak
berklorofil.
Jenis-jenis eubacteria, antara lain :
1. Berdasarkan karakteristik dinding sel dibagi menjadi 3
yaitu: bakteri gram negatif, gram positif,dan bakteri tidak
berdinding sel.
2. Berdasarkan jumlah dan letak flagella dibagi menjadi 5
yaitu: bakteri atrik,monotorik,amfitrik,lofotrik,dan peritrik.
3. Berdasarkan carahidup dibagi menjadi 2 yaitu: autotrof
dan hetotrof.
BERDASARKAN JUMLAH DAN LETAK
FLAGEL
 CIRI-CIRI EUBACTERIA

Bersel satu(uniseluler) dan sangat

sederhana.
Hidup soliter , koloni, simbiosis,
saprofit, parasit, dan patogen.
Tidak berklorofil .
Perkembangbiakan secara generatif
dan vegetatif.
CARA REPRODUKSI EUBACTERIA

1. Reproduksi secara aseksual, bakteri dapat

berkembangbiak secara aseksual dengan membelah
diri pada lingungan yang tepat. Reproduksi bakteri
dapat berlangsung dengan cepat pada keadaan
optimal, beberapa jenis bakteri dapat membelah setiap
20 menit.
2. Reproduksi secara seksual, bakteri tidak melakukan
pembiakan seksual, karena bakteri tidak mengalami
penyatuhan sel kelamin. Meskipun demikian pada
bakteri terjadi pertukaran materi genetik dengan sel
pasangannya.
 CYANOBACTERIA

Cyanobacteria(alga hijau,biru) adalah

kelompok bakteri yang hidup
diperairan, tanah, batuan. Pada
umumnya alga biru melimpah
diperairan dengan pH netral atau
perairan yang memiliki sedikit sifat
basa.
CIRI-CIRI CYANOBACTERIA

Tidak memiliki membran

inti(prokariotik).
Memiliki pigmen fotosintetik.
Fotoautotrof .
Uniselulur atau multiseluler.
Hidup soliter atau berkoloni.
 CARA BERKEMBANG BIAK
CYANOBACTERIA
 Pembelahan biner,pembelahan biner dapat
terjadi pada Cyanobacteria uniseliler maupun
multiseluler,pembelahan ada yang langsung
memisah dan ada pula yangtetap bergabung.
 Fragmentasi adalah pemutusan sebagian
tubuh organisme,bagian tubuh yang terlepas
akan menjadi individu baru.
 Pembentukan endespora terjadi bila kondisi
lingkungan kurang menguntungkan.
STRUKTUR BAKTERI
 KERAGAMAN BAKTERI

Berdasarkan bentuk, antara lain:

Berdasarkan gram atau proses pewarnaan
dibagi menjadi 2 yaitu:
 Gram positif: mengambil kristal
pewarna violet dan mempertahankan
warna ungu atau biru.
 Gram negatif: tidak mengambil kristal
pewarna violet dan karenanya tampak
merah atau pink.
 PERBEDAAN
ARCAEBACTERIA,EUBACTERIA,CYANOBACTERIA

NO. ARCHAEBACTERIA EUBACTERIA CYANOBACTERIA

1. Hidup dilingkungan Hidup disembarang Hidup diberbagi

ekstrim. tempat. lingkungan.

2. Bakteri yang hidup Bakteri . Ganggag biru.

ditempat ekstrim.

3. Aseksual, dan Aseksual dan seksual . Membelah diri,

transfergen. pembentukan spora.
MANFAAT CYANOBACTERIA

Pengikat nitrogen.
Vegetasi peintis.
Menambah materi organik
kedalam tanah.
Penghasil karbohidrat tinggi.
MANFAAT KINGDOM MONERA
 Eschericia coli sebagai pengurai sisa makhluk
hidup.
 Acetobacter sebagai penghasil asam cuka.
 Lactobacilus bulgaricus sebagai pembuat
yougurt.
 Lactobacillus casei sebagai pembuat keju.
 Acetobacter xillinum sebagai pembuat nata de
coco.
 Streptococus lactis sebagai pembuat mentega.
 Lactobacillus plantarum sebagai pembuat
asinan.
KERUGIAN KINGDOM MONERA

 Mycobacterium tubercullosis, menyebabkan

penyakit TBC.
 Vibrio cholerae, menyebabkan penyakit kolera
atau muntaber.
 Clostridium tetani, menyebabkan penyakit
tetanus.
 Mycobacterium leprae, menyebabkan penyakit
lepra.
 Treponema pallidum, menyebabkan penyakit
sifilis.
 PENUTUP
Sekian presentasi dari kelompok kami,kami
menyadari apabila dalam pembuatan ini
masih jauh dari sempurna dan apabila ada
kata-kata yang kurang berkenan di
hati,selebihnya kami mohon maaf yang
sebesar-besarnya dan kami ucapkan
terimakasih.