Anda di halaman 1dari 8

MODUL 9

MEMAHAMI ORGANISASI PROFESI


GURU
TUTOR: Bunda Rahmadani M.Pd

KELOMPOK 9
Ely Kusuma
Riska Yulia1903021009
Rita Suryani
1903011111 190301112
Silga Oktavia Sindi Safitri Uli Ulya 1903011120
1903011121 1903011135
A. PENGERTIAN ORGANISASI PROFESI GURU

PENGERTIAN ORGANISASI

W.J.S. Poerwadar minta (dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia) organisasi yaitu
susunan dan aturan dari berbagai bagian (orang dsb) sehingga merupakan kesatuan
yang teratur.
PENGERTIAN ORGANISASI

Merton mendefinisikan bahwa organisasi profesi adalah organisasi dari praktisi yang
menilai /mempertimbangkan seseorang atau yang lain mempunyai kompetensi
professional dan mempunyai ikatan bersama untuk menyelenggarakan fungsi sosial
yang mana tidak dapat dilaksanakan secara terpisah sebagai individu.ini membahas
tentang organisasi asosiasi profesi guru. .
EKSISTENSI, MISI, FUNGSI, DAN PERANAN
ORGANISASI PROFESI

Kelahiran manusia di dunia membawa sejumlah kemampuan dan kebutuhan untuk hidup.
Aktivitas kehidupan manusia didorong oleh upaya memenuhi kebutuhan dengan
menggunakan sejumlah kemampuan yang dimilikinya. Keberhasilan upaya atau terpenuhinya
kebutuhan tersebut tergantung pada sejumlah faktor yang saling mempengaruhi, antara lain
dorongan kebutuhan, kemampuan dan lingkungan di mana individu tersebut berada.
.
Secara umum misi fungsi dan peranan organisasi asosiasi keprofesian adalah melindungi
kepentingan para anggota dan kemandirian, kewibawaan kelembagaannya secara keseluruhan
dengan membina dan menegakkan kode etik ,juga berupaya meningkatkan dan
mengembangkan karier, kemampuan, kewenangan profesional, martabat dan kesejahteraan
dari para anggota.
.
BENTUK ORGANISASI
1. Persatuan ( Union ), antara lain; Persatuan Guru Republik
Indonesia (PGRI), Australian Education Union, Singapore
Teacher’s Union, National Union of the Teaching Profession
Malaysia, Japan Teacher’s Union.
2. Federasi ( Federation ), antara lain: All India Federation
of Teachers Organisations, Bangladesh Teachers’
Federation, Federation of Elementary Education Teachers’
Association of Thailand.
3. Aliansi ( Alliance ), antara lain: Alliance of Concered
Teachers, Philipina.
4. Asosiasi ( Association ) yang terdapat di kebanyakan
Negara. Ditinjau dari segi kategorisasi keanggotaannya
juga ternyata menunjukkan corak keorganisasian yang
bervariasi
PROGRAM OPERASIONAL DAN AD/ART/KONVENSI
Untuk mewujudkan misi, fungsi dan peranannya,
sebagaimana dikemukakan dalam paragraf terdahulu,
organisasi keprofesian lazimnya memiliki suatu
program operasional tertentu yang disusun dan
diperatanggungjawabkan atas pelaksanaannya kepada
anggotanya melalui forum resmi seperti yang diatur
dalam AD/ART/Konvensi yang bersangkutan. Selaras
dengan kandungan misi, fungsi dan peranan, secara
garis besar program organisasi
Tugas, Peranan, dan Tanggung Jawab LPTK dan Lembaga Lain yang Relevan

LPTK merupakan akronim dari Lembaga Pendidikan Tenaga


Kependidikan sebagai generik dari semua lembaga atau satuan
pendidikan yang bidang garapan kegiatannya bertalian dengan upaya
pengadaan atau penyiapan dan/atau pengembangan tenaga
kependidikan. Penggunaannya secara resmi di lingkungan Depdiknas,
khususnya Ditjen Dikti, dimulai dengan terbitnya dokumen PPSPTK
(1978)
Tugas, Peranan, dan Tanggung Jawab Pihak Pengguna Jasa Guru

Dalam berbagai kesempatan terdahulu telah disinggung bahwa proses pembinaan


kualitas kinerja keprofesian bukanlah merupakan hal yang bersifat tuntas
(exhaustive) secara temporal (berlangsung selama proses) dan terminal (berhenti saat
berakhirnya) menempuh suatu program pendidikan, melainkan terus berkelanjutan
setelah dan selama terjun di dalam menjalankan praktek keperofesiannya sepanjang
hayatnya asalkan selalu berupaya mengembangkan diri dan menyegarkan kinerja
keprofesiannya seirama dengan tuntutan perkembangan IPTEK dan persyaratan
standar bidang pekerjaannya
Tugas, Peranan, dan Tanggung Jawab Organisasi Asosiasi
Profesi Guru

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, bahwa


terbentuknya suatu organisasi asosiasi profesi itu
merupakan salah satu syarat bagi pengakuan
keberadaan suatu profesi selain lebih jauh lagi
menunjukkan keberadaan suatu organisasi asosiasi
profesi itu merupakan salah satu syarat kelengkapan
penting bagi tegaknya dan kelangsungan hidupnya suatu
profesi.

Anda mungkin juga menyukai