Anda di halaman 1dari 15

Kelompok 3

Piutang
Kelas D
By:
Abrar Dani Syahputra (40011419650162)
Diana Aulia (40011419650163)
Taufiq Iqbal Sukmadi (40011419650164)
Heru Agus Setiana (40011419650165)
Piutang
Piutang : accounts receivable, AR)
adalah salah satu jenis transaksi
akuntansi yang mengurusi penagihan
konsumen yang berhutang pada
seseorang, suatu perusahaan, atau
suatu organisasi untuk barang dan
layanan yang telah diberikan pada
konsumen tersebut.
Piutang juga adalah klaim yang
diajukan terhadap pelanggan dan lain-
lain atas uang,barang,atau jasa.
Piutang
Piutan • Janji lisan pembeli untuk
membayar barang dan jasa
g yang dijual
• (Account Receivable)

Lancar/Jangka Usaha
Pendek
Piutan • Janji tertulis untuk
membayar sejumlah uang

Tidak g tertentu pada tanggal


tertentu dimasa mendatang
Lancar/Jangka
Panjang Wesel • (Notes Receivable)
Pengakuan Piutang
Pada transaksi piutang ini,jumlah yang diakui adalah harga pertukaran
antara kedua belah pihak.Harga pertukaran adalah jumlah yang harus
dibayar dari debitur (pelanggan/peminjam).
Faktor yang mempersulit pengukuran harga pertukaran yaitu
ketersediaan diskon dan lamanya tanggal jatuh tempo pembayaran.

Diskon Barang
• Perusahaan menggunakan diskon barang untuk
menghindari perubahan katalog yang sering
terjadi,untuk mengubah harga dalam jumlah pembelian
yang berbeda,atau untuk menyembunyikan harga faktur
yang sebenarnya dari pesaing
Diskon Tunai (Diskon Penjualan)
• Diskon ini digunakan untuk mendorong pembayaran
yang cepat.Seperti termin 2/10,n/30
Metode Bruto
Penjualan sebesar $ 10.000 ,termin 2/10,n/30 Piutang 9.800
Piutang 10.000 Penjualan 9.800
Penjualan 10.000

Pembayaran atas penjualan sebesar $ 4.000 dalam


periode diskon
Kas 3.920
Kas 3.920
Piutang 3.920
Diskon penjualan 80
Piutang 4.000
Piutang 120
Diskon yang 120
Pembayaran sebesar $ 6.000
dibatalkan 0,02%
Setelah periode diskon
Kas 6.000
Kas 6.000
Piutang 6.000
Piutang 6.000
Metode Neto
Tidak Diakuinya Unsur Bunga

Semua pendapatan setelah periode penjualan adalah pendapatan


bunga.Dalam praktiknya,perusahaan mengabaikan pendapatan bunga
yang terkait dengan piutang karena asset lancar,jumlah dari diskon
biasanya tidak material jika dikaitkan dengan laba neto untuk periode
tersebut.
Penilaian Piutang
Perusahaan menilai dan melaporkan piutang jangka pendek pada nilai realisasi kas
jumlah neto yang diharapkan akan diterima dalam bentuk kas.
Piutang Tidak Tertagih
Sering kali pembayaran utang dari pihak pembeli tidak semua melakukan pembayaran
hal ini yang menyebabkan adanya piutang yang tidak tertagih.
Metode Penghapusan Langsung
Ketika perusahaan menentukan akun tertentu untuk piutang tidak dapat
tertagih,perusahaan membebankan kerugian tersebut kepada Beban piutang tak
tertagih.Jurnalnya :
Beban Piutng Tak Tertagih xxx
Piutang xxx
Metode Penyisihan untuk Piutang Tidak tertagih
Metode ini melibatkna estimasi piutang tak tertagih pada akhir setiap periode.Metode
ini juga menjamin bahwa piutang perusahaan dicatat pada laporan posisi keuangan
sebesar nilai realisasi kasnya.Nilai realisasi kas adalah jumlah neto yang diharapkan
akan diterima perusahaan dalam bentuk tunai.Dengan demikian,metode ini mengurangi
piutang dalam laporan posisi keuangan sebesar jumlah yang diperkirakan tidak tertagih.

Mencatat Estimasi Piutang Tidak Tertagih


Beban Piutang Tidak Tertagih xxx
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih xxx

Penyisihan Piutang Tidak Tertagih menunjukan taksiran jumlah kalim terhadap


pelanggan yang diperkirakan tidak tertagih oleh perusahaan dimasa depan.
Dengan metode ini,perusahaan mendebit
penghapusan piutang tidak tertagih ke
Mencatat Penghapusan Piutang Tidak Tertagih
akun penyisihan,bukan pada Beban
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih xxx Piutang Tidak Tertagih.Karena
perusahaan telah mengakui beban ketika
Piutang xxx
jurnal penyesuian untuk estimasi piutang
tidak tertagih pada sebelumnya.

Pemulihan Piutang Tidak Tertagih


Piutang xxx
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih xxx
Perusahaan membuat dua jurnal untuk
(Untuk membalikan penghapusan piutang) mencatat pemulihan piutang tidak
tertagih dengan (1) Membalikan jurnal
yang menghapuskan piutang tersebut (2)
Kas xxx Menjurnal Penagihan dengan cara biasa
Piutang xxx
(Penagihan Piutang)
Pendekatan yang digunakan untuk Metode Penyisihan

Persentase Penjualan Persentase Piutang


Dengan ini perusahaan dapat
Pendekatan ini memperkirakan
memperkirakan persentase piutang
persentase penjualan kredit yang tidak
beredar yang akan menjadi tidak
dapat tertagih.Persentase ini berkaitan
tertagih,tanpa harus mengidentifikasi
tepat antara Beban dan Pendapatan.
piutang tertentu.
Pendekatan Laporan Laba Rugi
Pendekatan Laporan Posisi Keuangan

Piutang
Penjualan
Penyisihan Piutang Tidak
Beban Piutang Tidak tertagih
tertagih
Proses Evaluasi Penurunan Nilai
Perusahaan menilai piutang untuk menentukan penurunan nilai setiap pelaporan yang menunjukan
bahwa ada peristiwa kerugian,diantaranya:
a) Masalah Keuangan yang signifikan dari pelanggan
b) Kegagalan pembayaran
c) Renegosiasi termin piutang karena kesulitan keuangan pelanggan
d) Penurunan yang dapat diukur dalam estimasi arus kas
IASB mensyaratkan bahwa penilaian penurunan nilai yang dilakukan:
1) Piutang yang signifikan secara individual harus dipertanggungkan untuk penurunan secara terpisah
2) Setiap piutang yang dinilai secara individual yang tidak dianggap turun nilainya harus disertakan
dengan kelompok asset
3) Setiap Piutang yang tidak dinilai secara individual harus dinilai secara kolektif untuk menentukan
penurunan nilai.
Wesel Tagih
Wesel Tagih (notes receivable) ini merupakan pernyataan jumlah utang pelanggan
dalam bentuk tertulis yang formal. Karena itu, selama diharapkan bisa ditagih dalam
kurun waktu setahun, wesel tagih biasanya digolongkan sebagai aset lancar di neraca
dalam pembukuan.
Perusahaan pada umumnya mencatat wesel jangka pendek sebesar nilai nominal dan
mengabaikan bunga implisit dalam nilai jatuh tempo.Aturan umum yang berlaku
adalah bahwa weselyang diperlakukan sebagai setara kas (jangka waktu tiga bulan
atau kurang dan mudah dikonversi ke kas)tidak dikenakan amortisasi premi/diskonto
karena pertimbangan materialitas.
Wesel yang diterbitkan pada nilai nominal
Dengan diterbitkannnya wesel dalam bentuk nominal ini salah satunya untuk
meminjamkan dana dengan jangka waktu tertentu.
Wesel yang Tidak diterbitkan pada Nilai Nominal

Wesel Tanpa Bunga


Jika perusahaan menerima wesel tanpa bunga,nilai sekarang dari
wesel tersebut adalah jumlah kas yang dibayarkan kepada penerbit
wesel.Oleh karena perusahaan mengetahui jumlah masa depan dan
nilai sekarang wesel tersebut,maka perusahaan dapat menghitung suku
bunga.Tingkat ini sering disebut sebagai Suku Bunga Implisit.

Wesel Berbunga
Dalam hal ini wesel berbunga ini dengan salah satunya dengan
memberikan pinjaman disertai dengan menerima imbalan wesel bunga
dengan jangka waktu periode tertentu.
Wesel yang Diterima Properti,Barang,atau Jasa
Jika wesel tersebut diterima dalam bentuk pertukaran tersebut dalam
suatu transaksi tawar menawar yang dilakukan dengan wajar,maka suku
bunga yang dinaytakan dianggap wajar,kecauli:
Tidak Ada suku bunga yang
dinyatakan

Suku Bunga yang dinyatakan tidak


masuk akal

Nilai Nominal wesel secara material


berbeda dengan harga penjualan tunai
Penilaian Wesel Tagih
Perhitungan estimasi yang terlibat dalam penilaian wesel tagih
jangka pendek dan dalam pencatatan Beban piutang tidak tertagih
serta penyisihan yang terkait adalah sama persis sama dengan
pencatataan untuk piutang.Akibatnya,perusahaan sering
menggunakan salah satu metode penilaian kolektif (Persentase
penjualan atau persentase piutang) untuk mengukur kemungkinan
penurunan nilai.

Anda mungkin juga menyukai