MANAJEMEN PROYEK

KULIAH: 03
Organisasi & Tim Proyek
ORGANISASI PENGELOLA ANGGARAN
Organisasi Satuan Kerja (KPA)
• Pengguna Anggaran • Kuasa Pengguna
(PA) Anggaran (KPA) APBN
adalah pejabat adalah pejabat yang
pemegang kewenangan memperoleh kuasa dari
penggunaan anggaran PA untuk melaksanakan
sebagian kewenangan dan
Kementerian Negara/
tanggung jawab
Lembaga/ Perangkat
penggunaan anggaran
Daerah. pada Kementerian
Negara/ Lembaga yang
bersangkutan.
• Kuasa Pengguna Anggaran
(KPA) APBD
adalah pejabat yang diberi
kuasa untuk melaksanakan
sebagian kewenangan
pengguna anggaran dalam
melaksanakan sebagian
tugas dan fungsi Perangkat
Daerah.
• Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK)
adalah pejabat yang diberi
kewenangan oleh PA/KPA
untuk mengambil
keputusan dan/atau
melakukan tindakan yang
dapat mengakibatkan
pengeluaran anggaran
belanja negara/anggaran
belanja daerah.
• Unit Kerja Pengadaan • Kelompok Kerja
Barang/Jasa (UKPBJ) Pemilihan (Pokja
adalah unit kerja di Pemilihan)
Kementerian/ Lembaga/ adalah sumber daya
Pemerintah Daerah yang manusia yang ditetapkan
menjadi pusat keunggulan oleh pimpinan UKPBJ untuk
Pengadaan Barang/Jasa. mengelola pemilihan
Penyedia.
• Pejabat Pengadaan • Pejabat Pemeriksa
adalah pejabat Hasil Pekerjaan (PjPHP)
administrasi/pejabat adalah pejabat
fungsional/personel yang administrasi/pejabat
bertugas melaksanakan fungsional/personel yang
Pengadaan Langsung, bertugas memeriksa
Penunjukan Langsung, administrasi hasil pekerjaan
dan/atau E-purchasing. Pengadaan Barang/Jasa.
• Panitia Pemeriksa Hasil • Penyelenggara
Pekerjaan (PPHP) Swakelola
adalah tim yang bertugas adalah Tim yang
memeriksa administrasi menyelenggarakan kegiatan
hasil pekerjaan Pengadaan secara Swakelola.
Barang/Jasa.
• Saat ini, 2020, posisi KPA wajib dipegang oleh pejabat
struktural setingkat Eselon II (Direktur/ Kepala Biro/ Kepala
Dinas Provinsi/ Kab./ Kota), sehingga pertanggungjawaban
antara pekerjaan struktural dengan pekerjaan proyek akan
lebih seiring sejalan;

• Organisasi pada Satuan Kerja sudah lebih terorganisir/

rumit/ komplek dan dengan berbagai kualifikasi kompetensi
yang diwajibkan, walaupun masih terikat dalam organisasi
struktural (atasan dan bawahan), namun diharapkan proses
dan pelaksanaan proyek2 dapat lebih transparan dan bebas
dari KKN.
ORGANISASI PELAKSANAAN
PROYEK
Struktur Organisasi Proyek (Konstruksi)
 Pemilik Proyek
Disebut juga:
• Pemberi tugas;
• Owner;
• Bouwheer.
Adalah badan usaha atau
perorangan, baik Pemerintah
atau swasta yg memiliki,
memberikan pekerjaan, serta
membiayai suatu proyek.
Tugas, wewenang & tanggung jawab:
1. Menunjuk dan mengangkat wakilnya
bagi kebutuhan perencanaan dan
pelaksanaan, yaitu: konsultan
perencana, kontraktor pelaksana,
konsultan pengawasnya);
2. Mengesahkan keputusan yg menyangkut
biaya, mutu, dan waktu pelaksanaan;
3. Menyelesaikan perselisihan antara
pihak-pihak;
4. Menyediakan dan mengusahakan
pendanaan;
5. Memberikan keputusan thd perubahan
waktu pelaksanaan, dll.
Organisasi Pemilik Proyek
 Konsultan Perencana
Kegiatannya:
• Mempunyai tugas
merencanakan suatu 1. Membuat sketsa dan
memberikan gagasan gambaran
rencana dalam pekerjaan meliputi pembagian
perencanaan struktur, ruang, rencana pelaksanaan, dan
lainnya;
arsitektur, dan
2. Membuat gambar detail/
mekanikal/ elektrikal, penjelasan lengkap dengan
dengan ketentuan yg perhitungan konsruksinya;
3. Membuat Rencana Kerja dan
diinginkan oleh pemilik Syarat2 (RKS) dan Rencana
proyek. Anggaran Biaya (RAB).
Tim Konsultan Perencana

1. Team Leader/ Ketua;

2. Tenaga-tenaga ahli;
3. Tenaga-tenaga
pendukung;
4. Surveyor;
5. Drafter;
6. Administrasi;
 Konsultan Pengawas
• Organisasi atau Kegiatannya:
1. Melakukan pengawasan serta
perorangan yg bekerja memberikan pengarahan, petunjukk, dan
untuk dan atas nama penjelasan kepada kontraktor pelaksana
serta meneliti hasil-hasil yg telah
pemilik proyek (Owner); dikerjakan;

• Pengawas harus mampu 2. Memberikan rekomendasi terhadap

laporan kemajuan dari pekerjaan
bekerja sama dengan kontraktor pelaksana;
3. Memberikan teguran dan/atau
konsultan perencana peringatan kpd kontraktor pelaksana
apabila terjadi penyimpangan dari
dalam suatu proyek. spesifikasi dan gambar teknis;
4. Mempersiapkan, mengawasi, dan
melaporkan hasil pelaksanaan proyek
kepada pemilik proyek.
Tim Konsultan Pengawas

1. Team Leader/ Ketua;

2. Tenaga-tenaga ahli;
3. Tenaga-tenaga
pendukung;
4. Surveyor;
5. Drafter;
6. Administrasi;
 Struktur Organisasi Tim Konsultan

Team Leader

Administratif

Tenaga Ahli Tenaga Ahli Tenaga Ahli

Tenaga Tenaga Tenaga

Pendukung Pendukung Pendukung

Surveyor/ Surveyor/ Surveyor/

Drafter Drafter Drafter

Tenaga Pendukung, Surveyor dan Drafter tidak harus

berada pada Tenaga ahli tertentu, mereka dapat
membantu tenaga ahli yang memerlukan.
 Kontraktor Pelaksana
• Perusahaan yg bergerak dalam pelaksanaan
pemborongan;
• Yg telah ditetapkan dan telah
menandatangani Surat Perjanjian Kerja
(SPK);
• Kontraktor bekerja mengacu pada Gambar
Kerja (Bestek), Rencana Kerja dan Syarat2
(RKS).
Kegiatannya:
1. Melaksanakan semua kesepakatan yg ada
dalam kontrak kerja, baik dari segi jadwal
pelaksanaan maupun masa pemeliharaan;
2. Membuat dan menyerahkan gambar kerja
serta metoda kerja;
3. Menyediakan tenaga kerja,
perlengkapan, dan jasa yg diperlukan
sesuai dengan spesifikasi teknis dan
gambar yg telah ditentukan dengan
memperhatikan: biaya dan waktu
pelaksanaan, kualitas dan kuantitas
pekerjaan, serta keamanan kerja.
4. Membuat laporan harian, mingguan
dan bulanan;
5. Bertanggung jawab terhadap kualitas
dan mutu pekerjaan;
6. Membayar ganti rugi akibat kecelakaan
kerja;
7. Berhak menerima biaya pelaksanaan
pekerjaan yg telah diselesaikan, sesuai
kontrak kerja.
 Tim Kontraktor
• Project Manager;
• Site Manager;
• Site Engineer;
• Surveyor;
• Drafter;
• Administrasi
• Logistik;
• Gudang;
• Peralatan;
• Dll.
Struktur Organisasi Tim Kontraktor-1

Project /
Site Manager

Administratif

Surveyor Logistik Peralatan Gudang

Tenaga Tenaga Tenaga

Drafter
Pendukung Pendukung Pendukung
Struktur Organisasi Tim Kontraktor-2

Project /
Site Manager

Administratif

Pelaksana Pelaksana Pelaksana

Logistik Sipil Arsitektur Listrik

Tenaga Tenaga Tenaga Tenaga

Pendukung Pendukung Pendukung Pendukung
TERIMA KASIH