Anda di halaman 1dari 21

DIODA

BY KELOMPOK 4
1. Dinda Agelia Br. Situmorang (0705202018)
2. Tia Rahmadani (0705202019)
3. Ananda Suci Maghfira (0705202020)
4. Mudatsir Kencana (0705202021)
5. Hilwa Salsabila Lubis (0705203009)
A. Pengertian Diode
Dioda adalah komponen elektronika yang memungkinkan arus listrik
melalui dalam satu arah.
Dioda dapat dilambangkan dengan :

Jika sumber tegangan dioda akan mengalirkan arus atau menahan nya,
diode dikatakan maju (forward biased )
Jika polaritas sumber tegangan dibalik sehingga diode menahan arus
listriknya, diode dikatakan terpanjang mundur ( reverse - biased )
Dioda semikonduktor tersusun dari semikonduktor tipe P dan
semikonduktor tipe N.
Dioda akan terpancar maju jika kutub positif sumber tegangan terhubung
dengan bagian anode sedangkan kutub negatifnya terhubung dengan
katode.
sebaliknya diode akan terpancar mundur jika kutub positif sumber
tegangan terhubung dengan katode sedangkan kutub negatifnya terhubung
dengan anode.
Gambar disamping adalah diode terpanjar
mundur, arus listrik tidak dapat melewati
diode lampu tidak menyala.
B. Jenis-jenis Diode

1. Dioda Silikon
Dioda silikon terbuat dari silikon (semikonduktor) tipe-P dan tipe-N.
Badan diode dilengkapi silikon bahan resin.

2. Diode Germanium
Diode germanium merupakan jenis diode yang telah digunakan sejak awal
penemuan radio. Fungsinya telah dapat digantikan oleh diode silikon dan
IC, tetapi masih digunakan dalam rangkaian radio tipe lama sebagai
detektor sinyal (demodulator).
3. Diode Zener
Diode zener merupakan jenis diode
yang memungkinkan arus listrik
mengalir dalam arah maju seperti pada
umumnya diode tetapi juga dalam arah 4. LED
sebaliknya jika tegangan yang Light emitting diode atau LED adalah
melewatinya lebih besar daripada salah satu tipe dioda yang paling
tegangan dadal ( breakdown voltage) terkenal. LED sangat populer dalam
atau tegangan zener. elektronika. LED digunakan dalam
mainan, lampu senter lampu darurat,
perangkat komputer, kamera digital,
telepon seluler, dll.

Gambar : Gambar : LED


Diode Zener
5. Laser Dioda
Meskipun fungsi dan simbolnya sama,
diode jenis ini berbeda dengan LED biasa.
6. Dioda Varactor
Diode la ser dapat menghasilkan cahaya
Diode varactor juga disebut diode
koheren yang terfokus. CD maupun DVD
varicap (variable capacitor diode).
player serta laser pointer menggunakan
Varactor merupakan tipe diode
diode laser ini
yang memiliki nilai kapasitansi
varia bel yang bergantung pada
nilai tegangan di ujung-ujung
terminalnya.

Gambar : symbol
Dioda Varactor

Gambar : Laser Dioda


7. Jembatan Dioda
Ada beberapa cara untuk
merangkai diode membentuk
8. Fotodioda (Fotodioda)
rangkaian penyearah tegan gan AC
Fotodiode digunakan sebagai sensor
menjadi tegangan DC (rectifier).
cahaya. Dengan kata lain, foto diode
Penyearah jembatan (bridge
digunakan untuk mendeteksi cahaya.
rectifier) merupakan salah satu di
Telah diketahui bahwa saat cahaya
antaranya.
mengenai sambungan PN, akan timbul
elektron dan hole.

Gambar : Jembatan Dioda Gambar : Fotodioda


9. Dioda Shockley
Sebutan diode shockley berasal dari
nama ilmuwan William Shockley.
Diode ini merupakan diode dengan 10.Dioda Schottky
empat lapis semikonduktor dan Diode Schottky juga disebut diode
merupakan diode yang pertama kali empat lapis karena masing-masing tipe
ditemukan. Komponen ini meru bahan semikonduktor yang
pakan diode P-N-P-N yang digunakannya terdiri atas dua lapis,
merupakan cikal bakal membentuk sambungan NPNP. Seperti
perkembangan transistor. halnya diode biasa, diode ini juga
memiliki dua kaki komponen.

Gambar : Dioda Shockley


Gambar : Dioda Schottky
C. Karakteristik Dioda dan dioda sebagai penyearah setengah gelombang
dengan filter C

Penyearah setengah gelombang (half wave rectifer) hanya menggunakan


1 buah diode sebagai komponen utama dalam menyearahkan gelombang AC.
Prinsip kerja dari penyearah setengah gelombang ini adalah mengambil
sisi sinyal positif dari gelombang AC dari transformator. Pada saat
transformator memberikan output sisi positif dari gelombang AC maka diode
dalam keadaan forward bias sehingga sisipositif dari gelombang AC tersebut
dilewatkan dan pada saat transformator memberikan sinyal sisi negatif
gelombang AC maka dioda dalam posisi reverse bias, sehingga sinyal
sisinegatif tegangan AC tersebut ditahan atau tidak dilewatkan ada percobaan
kedua untuk mengetahui penyearah setengah gelombang dan gelombang
penuh.
Pada percobaan ini untuk peralatan dan bahan yang diperlukan dalam
percobaan ini antara lain transformator CT (Center Tap) 2Amp, 2 buah
diode 1N4002, resistor 20 kΩ, kapasitor 300 pf dan 2.2 f, Osiloskop,
project board, dan kabel penghubung(jumper).
Filternya sendiri merupakan kapasitor.Ada dua variasi kapasitor yang
digunakan yaitu kapasitor 300 pf dan2.2 f.
Pada percobaan ini dibagi menjadi 2 yaitu penyearah setengah gelombang
tanpa filter dan penyearah setengah gelombang dengan filter.Penyearah
setengah gelombang tanpa filter.
D. Susunan Rangkaian Dioda
1. Dioda seri dengan beban
Sebuah dioda silicon dihubungkan seri dengan beban R seperti terlihat pada gambar
6.a. Bila besar E< V₂ maka l = 0 ini berarti bahwa rangkaian dalam keadaan terbuka
(open)dan tegangan pada beban nol atau VR = 0. Dengan demikian tegangan pada
dioda V₁=E
Sebagai contoh
Tegangan E sebesar 0,4V dicatukan pada dioda silicon yang dibebani R sebesar 0.1K.
Hitung besar ID,VR, VD dan titik kerja.
Penyelesaian:
oleh karena 0,4 V < 0,7 V
maka , ID=0
VR = IDR
= 0.1 K ohm x 0 A = OV
VD = E = 0,4 Volt
ini berarti bahwa titik kerja dioda pada 0,4V
2. Dua Dioda Seri Non Oposisi.
Rangkaian dua dioda silicon dan germanium non oposisi atau terhubung seri saling
memperkuat dibebani R seperti gambar berikut:
V0 dan ID dapat dihitung sebagai berikut:
V0 = E – (0,7 + 0,3 ) volt
ID = IR = VR /R = V0 / R

3. Dioda Seri Oposisi.


Pada kondisi tersebut dioda D1 forward tapi D2 reverse maka IR terbuka sehingga lD = IR
= 0 maka V₂ = 0 , Tegangan VD2= E dan VD1=0.
Arus yang mengalir pada rangkaian
I = (E1 – E2 ) / (R1 + R2)
V1 = IR2
V2 = IR2
Menurut hukum Kirchof tegangan - E2 + V2 - Vo = 0 maka,
Vo = V2 - E2 Bila E2 > V2 maka Vo mempunyai arah berlawanan dari yang ditentukan.
4. Dua Dioda Hubungan Jajar (Parallel) Dua buah dioda silicon arah sama
dihubungkan jajar arus pada msing-masing dioda dan tegangan ouput
dapat dihitung sebagai berikut:
D₁ // D₂ maka
VD1 // VD2 = Vo = 0,7V
I = (E - V₁)/R
Oleh karena D₁ = D₂ maka ID1 = ID2
E. Rangkaian penyearah gelombang penuh menggunakan filter
kapasitor

Penyearah (rectifier)
Seperti telah kita ketahui bahwa hampir semua peralatan elektronika
menggunakan power supply (catu daya arus searah ). sudah barang tentu
dalam hal ini kita berusaha untuk mendapatkan suatu sumber arus searah
yang disesuaikan dengan prinsip prinsip ekonomis dan keuntungan lainnya
yang sesuai dengan persyaratan diatas adalah mendapatkan arus searah dari
sumber arus bolak-balik atau arus AC (Alternating Current ). rangkaian yang
dimaksud disini adalah rangkaian penyearah gelombang yaitu dari sumber
tegangan sinyal AC diubah menjadi bentuk sinyal DC (direct current).
Rangkaian penyearah ini terdiri dari;
a. Rangkaian penyearah setengah gelombang ( half wave rectifier)
b. Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan 2 buah dioda.
c. Rangkaian penyearah gelombang penuh dengan 4 buah dioda
Analisis rangkaian
Berbeda dengan penyearah gelombang penuh dengan menggunakan
transformator CT. Pada rangkaian kali ini menggunakan transformator
tanpa CT, dengan penyearah 4 buah dioda. Silakan ikuti alur dari masing-
masing siklus. Keduanya akan masuk keluar dengan arah yang sama dan
berakhir di lawan potensialnya. Sehingga bentuk gelombang keluaran
semuanya berupa bukit (tegangan positif)
F. DIODA SEBAGAI PEMOTONG DAN PENGGUNTING

RANGKAIAN CLIPPER
Rangkaian clipper ( pemotong ) adalah rangakaian yang berfungsi
untuk memotong atau menghilangkan sebagian sinyal masukan yang
berada di bawah atau di atas level tertentu.
1. Rangkaian Clipper Seri
Masing masing jenis tersebut dibagi menjadi clipper negative (pemotong
bagian negative) dan clipper positif (pemotong bagian positif).
2. Rangkaian Clipper Parallel
Dimana dioda didorong melintasi resistansi beban dan dioda dipasang
pararel dengan beban. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada clipper paralel
ini yaitu:
• Bila output rangkaian paralel dengan katoda dioda, maka bagian positif
dari sinyal input akan dilewatkan, dan bagian negatif akan dipotong (berarti
clipper negatif)
• Bila output rangkaian parallel dengan anoda dioda, maka bagian negatif
dari sinyal input akan dilwatkan, dan bagian positif akan dipotong (berarti
clipper positif)
• Baterai dalam rangkaian clipper ini berfungsi untuk batas pemotongan
atau level clipping.
• Biasanya clipping atau pemotongan sinyal adalah tegangan baterai _+
tegangan dioda (0,7 untuk Si, 0,3 untuk Ge atau Vz bila menggunakan dioda
zener)
RANGKAIAN CLAMPER
Rangkaian clamper adalah rangkaian yang digunakan untuk “menjepit”
(clamping) suatu sinyal ke level tegangan tertentu. Rangkaian ini berfungsi
untuk mendorong sinyal masukan pada suatu level tegangan DC tertentu.
Berikut ini adalah gambar rangkaian clamper
Manfaat rangkaian clamper adalah menambahkan nilai DC pada sinyal
AC. Rangkaian clamper menggunakan kapasitor dan diode :
• Dioda sebagai penyearah
• Kapasitor sebagai penyimpan tegangan
• Bila perlu ditambahkan sumber tegangan untuk memberi kebebasan
menentukan nilai DC.

Anda mungkin juga menyukai