3.5
2.5
1.5
0.5
0
CLO 1 CLO 2 CLO 3 CLO 4 CLO 5 CLO 6 CLO 7 CLO 8 Rerata
Komponen Penilaian
• Tugas Mandiri
• Tugas Kelompok
• UTS
• UAS
Referensi
• KepKa Bapedal No. 1 s/d 5 Tahun 1995 tentang
Pengelolaan Limbah B3
• LaGrega, Buckingham., Evans. 1994. Hazardous
Waste Management. McGraw Hill Book
Company, New York
• Peraturan Pemerintah No 101 Tahun 2014
tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya
dan Beracun
tu d y
s e S
Ca
Teluk Minamata (Jepang)
• Teluk Minamata di kota Minamata, Kumamoto Perfecture,
Jepang.
• Tragedi minamata terjadi pada tahun 1959.
• Pasien menderita Kejang-kejang, tidak bisa bicara dengan
jelas, berjalan dengan terhuyung-huyung, lumpuh,
koordinasi gerakan terganggu dan gangguan fungsi kerja
system syaraf lainnya.
• Kucing juga menjadi gila, berjalan berputar-putar,
terhuyung-huyung.
• Burung camar dan gagak yang mati dan terlihat di
sepanjang teluk Minamata.
• Pencemaran methyl-mercury.
• Seluruh ikan dan hewan laut lainnya di teluk
Minamata sudah tercemar
• Umumnya penduduk Minamata
mengkonsumsi ikan rata-rata sebanyak 3 kg
per harinya, sehingga hal ini menyebabkan
bioakumulasi pada penderita.
• Pabrik Chisso didirikan pada tahun 1908, memproduksi
pupuk kimia untuk pertanian.
• Selain pupuk kimia, Chisso juga memproduksi Asam
asetat (Acetic acid), Vinyl Chloryde dan plasticizers.
• Dalam memproduksi asam asetat, Chisso
menggunakan Methyl-mercury sebagai catalyst untuk
membuat Acetaldehyde, Acetaldehyde inilah yang
nantinya akan diubah menjadi asam asetat.
• Dengan sistem pengolahan limbah yang sangat buruk,
Chisso membuang sampah Methyl-mercury ke teluk
Minamata,
• Kasus Kabut Dioksin di Seveso (Italia)
Akhir 1960, industri farmasi Swiss, Hoffman-La
Roche memilih Seveso sebagai lokasi pabriknya,
guna memproduksi 2,4,5-triklorofenol untuk
desinfektan, kosmetik, dan herbisida.
Pabrik ini menghasilkan asap yang berbau.
Kecelakaan terjadi pada tanggal 10 Juli 1976,
sekitar 1 kg dioksin terbuang ke udara
membentuk kabut melewati jarak ribuan hektar.
A child from Seveso (Italy), after a big fire
in a chlorine factory in 1976.
Zobrazeno: 133 - last: Jun 27, 2007
• Kasus Kepone di Hopewell (USA)
Perusahaan bernama Allied
mensubkontrakan pembuatan pestisida ke
LSP (Kepone). Ternyata secara ilegal Kepone
membuang limbahnya ke sungai James.
Di samping itu, banyak pekerja yang
keracunan pestisida, sehingga tahun 1975
ditutup
• Kasus Penyebaran EDB di USA
Ethylene dibromide (EDB) menjadi masalah
di USA pada tahun 1983/1984, dengan
ditemukannya residu EDB di makanan yang
terbuat dari gandum.
EDB merupakan pestisida yang bersifat
karsinogenik.
Data tahun 1982 mengungkapkan bahwa EDB
telah mencemari air tanah.
• Kasus Site Stringfellow di California (USA)
Site Stringfellow di Glen Avon (California) telah
digunakan untuk menimbun limbah cair B3 dari
tahun 1965-1972.
Selama itu sekitar 30 juta galon (113.550 m3) limbah
cair telah ditimbun.
Ternyata terjadi pencemaran air tanah akibat
evaluasi awal yang tidak akurat terhadap site.
Lahan ini berlokasi di atas akuifer Chino Basin yang
merupakan sumber air minum bagi sekitar 500.000
penduduk.
• Kasus Love Canal di dekat Niagara Falls di USA
Love Canal merupakan saluran sepanjang 2 km
yang digunakan untuk membuang limbah
pabrik kimia Hooker pada periode tahun 1940 –
1950-an.
Setelah ditutup, di atasnya didirikan sekolah
dan terdapat permukiman.
Akhir tahun 1970, sering tercium bau zat kimia.
• Leukimia, epilepsi, keguguran, mutasi genetik ditemui di Love Canal
kemudian hari.
• Penelitian dimulai pada tahun 1976 .
• Kucing bermata satu hingga bayi dengan sebaris gigi tambahan adalah
fakta menakutkan yang membayangi semua orang di sekitar Love Canal.
• Fakta lapangan lain: 58% bayi mengalami kelainan saat dilahirkan, 33%
tingkat kerusakan kromosom
• Evakuasi yang diutamakan untuk anak di bawah usia dua tahun serta
ibu hamil.
• Kota tersebut perlahan mati, ditutup, dan sebagian properti
dihancurkan.