Anda di halaman 1dari 13

VALIDITAS DAN

RELIABILITAS

Oleh
KELOMP 1
OK 0
FEBI SUGIANTO
SUWIRYO
NABILA DWININGSIH
SHINTA DEWI
RAHMAWATI
IKA DESTI YULIANA
PENGERTIAN VALIDITAS

Uji validitas  digunakan untuk menguji sejauh mana


ketepatan atau kebenaran suatu instrumen sebagai alat
ukur variabel penelitian.
Menurut Azwar (1987: 173) validitas adalah sejauh
mana ketepatan dan kecermatan suatu instrumen
pengukur (tes) dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu
tes dikatakan memiliki validitas yang tinggi apabila alat
tersebut menjalankan fungsi ukur secara tepat atau
memberikan hasil ukur yang sesuai dengan maksud
dilakukannya pengukuran tersebut.

Sumber: www.seputarpengetahuan.co.id
RUMUS UJI VALIDITAS

Menggunakan korelasi bivariate pearson (product


moment):

Sumber: www.statiskian.com
Menggunakan rumus Corrected item – total
correlation:

Sumber: www.statiskian.com
JENIS-JENIS UJI
VALIDITAS
VALIDITAS
PREDIKTIF
VALIDITAS
KONKUREN
VALIDITAS EKSTERNAL
VALIDITAS VALIDITAS ISI
SEJENIS VALIDITAS INTERNAL
VALIDITAS
KONSTRUK

Sumber: www.ainamulyana.blogspot.com
PENGERTIAN VALIDITAS
EKSTERNAL
Validitas eksternal mengacu pada seberapa baik hasil studi diharapkan dapat
diterapkan ke pengaturan lain. Dengan kata lain, jenis validitas ini mengacu pada
seberapa umum temuan tersebut dapat digeneralisasikan.

VALIDITAS VALIDITAS
VALIDITAS SEJENIS
PREDIKTIF KONKUREN

Sumber: www.ainamulyana.blogspot.com
PENGERTIAN VALIDITAS
INTERNAL
Validitas internal adalah sejauh mana studi
menetapkan hubungan sebab-akibat yang dapat
dipercaya antara pengobatan dan hasil. Validitas
internal juga mencerminkan bahwa studi tertentu
memungkinkan untuk menghilangkan penjelasan
alternatif untuk sebuah temuan.
VALIDITAS
VALIDITAS ISI
KONSTRUK

Sumber: www.ainamulyana.blogspot.com
Pengertian Validitas
Konstruk
Menurut Widoyoko (2009: 131) sebuah tes dikatakan memiliki validitas
konstruk apabila butir-butir soal yang membangun tes tersebut mengukur setiap
aspek berpikir seperti yang disebutkan dalam tujuan pembelajaran atau mengukur
sesuatu sesuai dengan definisi yang digunakan. Lebih lanjut dijelaskan Arikunto
(2006: 65), Validitas konstruk menunjuk kondisi istrumen yang disusun
berdasarkan konstrak —aspek kejiwaan— yang seharusnya dievaluasi. Butir-butir
soal tersebut dapat mengukur setiap aspek berpikir seperti yang disebutkan dalam
Tujuan Instruksional Khusus (TIK).

Sumber: www.unityscience.org
PENGERTIAN
RELIABILITIAS DAN
KOEFISIEN RELIABILITAS
Keakuratan dan ketepatan dari suatu alat ukur dalam suatu prosedur pengukuran.
RELIABILITAS
Berdasarkan bahasa, reliabilitas berasal dari kata reliability yang terdiri dari kata rely dan
ability, artinya sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya. Suatu hasil
pengukuran dapat dipercaya apabila dalam beberapa kali pelaksanaan pengukuran
terhadap kelompok subyek yang sama, diperoleh hasil pengukuran yang relatif sama,
selama aspek yang diukur dalam diri subyek memang belum berubah.
KOEFISIEN
RELIABILITAS
mengindikasikan adanya stabilitas skor yang didapatkan oleh individu, yang
merefleksikan adanya proses reproduksi skor. Skor disebut stabil bila skor yang didapat
pada suatu waktu dan pada waktu yang lain hasilnya relatif sama. Makna lain reliabilitas
dalam terminologi stabilitas adalah subjek yang dikenai pengukuran akan menempati
ranking yang relatif sama pada testing yang terpisah dengan alat tes yang ekuivalen.

Sumber: www.kajianpustaka.com
RUMUS RELIABILITAS

Rumus Alpha (Cronbach):

Sumber: www.haldir24.wordpress.com
JENIS-JENIS UJI
RELIABILITAS
Berdasarkan cara pengujian instrumen, maka reliabilitas dapat dibagi menjadi dua
yaitu, Reliabilitas ekstrnal dan Reliabilitas internal.

RELIABILITAS
EKSTERNAL
METODE METODE BENTUK
INSTRUMEN SKOR
RELIABILITAS PARAREL
DISKRIT INTERNAL

METODE METODE TES


INSTRUMEN SKOR BERULANG
NON-DISKRIT

Sumber: www.berbagiilmi.blogspot.com
PERBEDAAN VALIDITAS
DAN RELIABILITAS

VALIDITAS RELIABILITAS
• Digunakan untuk • digunakan untuk
menguji ketepatan menilai tingkat
instrumen penelitian konsistensi dari
dalam instrument penelitian
mengumpulkan data

• berfungsi untuk • Berfungsi sebagai


digunakan sebagai indikator untuk
pengembangan dan mempercayai nilai
evaluasi suatu tes dari suatu tes.

Sumber: www.karyatulisku.com
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai