Hasil penelitian ini menjelaskan mengenai adanya dampak konflik antara Serikat Pekerja
Jakarta International Container Terminal (SP JICT) dengan PT. Pelindo II mengenai
perpanjangan kontak konsesi yang dilakukan secara sepihak oleh PT. Pelindo II terhadap
Hutchison Port Holding Group (HPH). Konflik ini tentunya membawa dampak negatif yang
merugikan pihak serikat pekerja maupun PT JICT dan PT Pelindo II. Namun pada jurnal ini
juga membahas sisi positif yang diakibatkan dari konflik tersebut, yaitu menguatnya rasa
solidaritas di dalam kelompok serikat pekerja. Selain itu, konflik ini juga membantu mereka
untuk terus mempertahankan eksistensi dan memperkuat fungsi serikat pekerja dalam
struktur sosial.
n
Literature Review
3. Suprihartono, Only, Jogiyanto Hartanto.
Analisis Privatisasi dan Dampaknya Terhadap
Kinerja Perusahaan : Studi Kasus pada PT
Jakarta International Container Terminal.
Tesis. Universitas Gajah Mada.
Untuk data arsip peneliti Data dari akun Instagram Penelitian ini memiliki beberapa
menyalin secara langsung unggahan tersebut dianalisis
beberapa unggahan di akun berdasarkan; (a) Tanggal batasan yaitu hanya dilakukan pada
Instagram Save Our Indonesian diunggahnya postingan tersebut, akun media sosial Instagram dari
Ports (@saveindoports) dan (b) Jumlah likes, views, dan
periode unggahan 26 Desember 2017
SPCPriok (@spcpriok) dalam comments, (c) Cara penyampaian
rentang waktu 26 Desember pesan (caption), jumlah kata, dan hingga 1 Oktober 2021 dengan topik
2017 hingga 1 Oktober 2021. emoticon yang digunakannya, (d) gerakan yang dilakukan serikat buruh
Penggunaan hashtag. Analisis
data dilakukan dengan fokus dalam menentang privatisasi JICT jilid
terhadap unggahan yang II.
menggunakan hashtag #savejict
#saveindoports #takebackourjict.
Berdasarkan hasil riset yang kami lakukan berdasarkan unggahan di akun Instagram Save
Our Indonesian Ports (@saveindoports), dan SPCPriok (@spcpriok) dalam rentang waktu
26 Desember 2017 hingga 2 Oktober 2021 menunjukkan bahwa :
PERTAMA KEDUA
Hingga saat ini, gerakan SP JICT telah Tujuan awal dibentuknya gerakan SP JICT
beranggotakan lebih dari 700 anggota dimana adalah agar saat terjadi privatisasi dipegang
sekitar delapan sampai sembilan persennya oleh pihak asing, hak-hak para pekerja PT. JICT
merupakan Manager dan Senior Manager yang tidak tereduksi.Setelah itu, perjuangan SP JICT
ada di PT. JICT. adalah memperjuangkan kesejahteraan pekerja
hingga saat ini.
KETIGA KEEMPAT
Resistensi yang dilakukan gerakan serikat buruh Perpanjangan kontrak konsensi PT. JICT
JICT dalam bentuk perlawanan sehari-hari. berdampak besar terhadap gerakan SP JICT.
Dimana mereka melakukan pendekatan Konflik yang terjadi membangun identitas
sosialisasi secara masif, pengurus SP JICT individu-individu yang selanjutnya dapat
membuat sosialisasi secara besar-besaran menguatkan solidaritas di dalam gerakan sosial
dengan format diskusi bersama dan aksi-aksi tersebut.
orasi.
Akun Instagram
Save Our Indonesian Ports
(@saveindoports), dan
SPCPriok (@spcpriok) POSTINGAN IG @scpriok
Gerakan buruh JICT Aksi-aksi tersebut yang Tahun 2014 beberapa Tahun 2015 kemudian Konflik ini mendapatkan
menyatukan kekuatan dilakukan oleh SP JICT pengurus SP JICT Sekjend dari ITF yang perhatian dari DPR RI dimana
mereka melalui kemudian mendapatkan melakukan kampanye berasal dari Inggris pun dibentuk Panitia Khusus
kampanye-kampanye perhatian dari berbagai ke Sofia, Bulgaria dan kemudian datang ke PT. (Pansus) yang berasal dari
berskala nasional pihak yaitu pertama dari mendapatkan JICT untuk melihat apa berbagai Komisi di DPR RI untuk
hingga internasional International Transport dukungan dari 144 yang sedang menyelidiki permasalahan yang
dan konsolidasi- Worker Federation. negara. diperjuangkan oleh SP melanda Pelindo II dan sebagai
JICT. mediator antara SP JICT dengan
konsolidasi massal.
pihak Pelindo II dan HPH.
OUTPUT GERAKAN
Hasil negosiasi antara pihak SP JICT dengan pihak Pelindo II dan HPH pun menghasilkan
laporan audit investigasi perpanjangan kontrak jilid II PT. JICT yang dilakukan oleh BPK yang
kemudian laporan tersebut sudah masuk ke lembaga-lembaga tinggi negara yaitu DPR RI,
BPK, dan KPK untuk kemudian di review ulang kembali oleh ketiga lembaga tersebùt.
TINGKAT PARTISIPASI
Para anggota di dalam SP JICT selalu ikut serta dalam rapat-rapat konsolidasi di dalam SP
JICT dan memang diharuskan hadir di setiap pertemuan tersebut. Hal ini bertujuan agar
para anggota kelompok dapat memahami langkah perjuangan SP JICT dan para anggota SP
JICT dapat memberikan kritik serta masukan terhadap langkah perjuangan kelompok
tersebut. Mereka juga dapat ikut serta dalam pengambilan keputusan sehingga interaksi
yang terjalin antara anggota dengan pengurus SP JICT dapat berlangsung secara timbal
balik.
HASIL GERAKAN
SP JICT kemudian dapat mempengaruhi kebijakan publik. Mereka terus melakukan negosiasi
dengan pemerintah, dalam hal ini Pansus DPR RI agar kontrak perpanjangan konsesi ini
dibatalkan karena dapat merugikan negara. Perjuangan SP JICT pun menemui titik terang
dengan tonggak perjuangan diturunkannya RJ Lino dari posisi Direktur Utama PT. Pelindo II
dan Mentri Rini Soemano dari jabatan Mentri BUMN pada tahun 2015. Namun, hingga saat
ini perpanjangan kontrak JICT sampai tahun 2039 belum kunjung oleh Pemerintah
Indonesia.
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Annisa, S. (2019). STUDI NETNOGRAFI AKSI BEAT PLASTIC
POLLUTION OLEH UNITED NATIONS ENVIRONMENT DI
INSTAGRAM. Jurnal ASPIKOM, 1109-1123.
http://bisnisjakarta.co.id/2019/03/13/memahami-permasalahan-hukum-kasus-priv
atisasi-jict-jilid-ii/