Anda di halaman 1dari 10

FILSAFAT DAN ILMU

ANGGOTA KELOMPOK
Annisa Pinuja Nurmalawati - 202050454
Dini Nur Elisa - 202050456
Fathur Muhammad Zein - 202050364
Muhammad Fikri Rajafachmi H - 202050457
Pembahasan pada presentasi hari ini

Filsafat

Ilmu

Hubungan Filsafat dengan Ilmu


Pengertian Filsafat
• Filsafat adalah ilmu yang berusaha mencari
sebab yang sedalam-dalamnya bagi segala
sesuatu berdasarkan pikiran atau rasio

• Secara etimologi, kata ‘filsafat’ berasal dari kata


“philosophia” (bahasa Yunani), diartikan
sebagai ‘mencintai kebijaksanaan’.

• Dalam Bahasa Inggris disebut ‘philosophy’ dan


dalam bahasa Arab disebut ‘falsafah’

• Kata ‘philosophia’ terdiri dari kata ‘philein’ yang


berarti ‘cinta’ dan ‘sophia’ yang berarti
‘kebijaksanaan’ atau ‘mencintai hal-hal yang
bijaksana’.

• Orang yang berusaha mencari kebijaksanaan


atau pencinta pengetahuan disebut ‘filsuf’ atau
‘filosof’
Pengertian Filsafat Menurut Para Ahli
• Plato salah seorang murid Socrates yang hidup antara 427 – 347 SM
mengartikan filsafat sebagai pengetahuan tentang segala yang ada,
tidak ada batas antara filsafat dan ilmu (Gazalba, 1992)

• Aristoteles (382 – 322 SM)murid Plato, menurutnya, filsafat bersifat


sebagai ilmu yang umum sekali yaitu ilmu pengetahuan yang meliputi
kebenaran yang terkandung di dalamnya

• Cicero (106 – 43 SM). Filsafat adalah induk segala ilmu dunia.


Filsafatlah yang menggerakkan, yang melahirkan berbagai ilmu karena
filsafat memacu para ahli mengadakan penelitian (Gazalba, 1992).

• Al Farabi (870 – 950 M) adalah seorang Filsuf Muslim yang


mendefinisikan filsafat sebagai ilmu pengetahuan tentang alam
maujud, bagaimana hakikatnya yang sebenarnya. (Suharsaputra,
2004)
• H.C Webb dalam bukunya History of Philosophy menyatakan bahwa
filsafat mengandung pengertian penyelidikan. Tidak hanya penyelidikan
hal-hal yang khusus dan tertentu saja, bahkan lebih-lebih mengenai
sifat – hakekat baik dari dunia kita, maupun dari cara hidup yang
seharusnya kita selenggarakan di dunia ini. (Suharsaputra, 2004)

• Harold H. Titus dalam bukunya Living Issues in Philosophy


mengemukakan beberapa pengertian filsafat yaitu :
a. (Filsafat adalah sikap terhadap kehidupan dan alam semesta).
b. (Filsafat adalah suatu metode berfikir reflektif dan pengkajian
secara rasional)
c. (Filsafat adalah sekelompok masalah)
d. (Filsafat adalah serangkaian sistem berfikir) (Suharsaputra, 2004).

• Immanuel Kant (1724 – 1804 ). Mendefinisikan filsafat sebagai ilmu


pokok dan pangkal segala pengetahuan yang mencakup di dalamnya
empat persoalan yaitu :
a. Metafisika (apa yang dapat kita ketahui).
b. Etika (apa yang boleh kita kerjakan).
c. Agama (sampai dimanakah pengharapan kita)
d. Antropologi (apakah yang dinamakan manusia). (Suharsaputra, 2004)
Pengertian Ilmu
• Ilmu merupakan kata yang berasal dari bahasa Arab,
masdar dari ‘alima – ya’lamu yang berarti tahu atau
mengetahui

• Ilmu adalah pengetahuan tentang sesuatu bidang


yang disusun secara bersistem menurut metode-
metode tertentu yang dapat digunakan untuk
menerangkan gejala- gejala tertentu dibidang
(pengetahuan) itu.

• Ilmu adalah rangkaian aktivitas manusia yang


rasional dan kognitif dengan berbagai metode
berupa aneka prosedur dan tata langkah sehingga
menghasilkan kumpulan pengetahuan yang
sistematis mengenai gejala-gejala kealaman,
kemasyarakatan atau keorangan untuk tujuan
mencapai kebenaran, memperoleh pemahaman,
memberikan penjelasan, ataupun melakukan
penerapan (The Liang Gie, 1991)
Ilmu Sebagai
Aktivitas

3 Sudut Pandang Pemaknaan Ilmu Ilmu Sebagai


Menurut The Liang Gie Metode

Ilmu Sebagai
Pengetahuan
Hubungan Filsafat dengan Ilmu
• Filsafat mempunyai objek yang lebih luas, sifatnya
universal, sedangkan ilmu objeknya terbatas, khusus
lapangannya saja.

• Filsafat hendak memberikan pengetahuan,


insight/pemahaman lebih dalam dengan menunjukkan
sebab-sebab yang terakhir. Sedangkan ilmu juga
menunjukkan sebab-sebab, tetapi yang tak begitu
mendalam.

• Filsafat memberikan sintesis kepada ilmu-ilmu yang


khusus, mempersatukan, dan mengkoordinasikannya.

• Lapangan filsafat mungkin sama dengan lapangan ilmu,


tetapi sudut pandangnya berlainan. Jadi, merupakan dua
pengetahuan yang tersendiri.
Perbedaan Ilmu dan Filsafat
ILMU FILSAFAT
mengkaji bidang yang terbatas mengkaji pengalaman secara menyeluruh, bersifat inklusif

ilmu lebih bersifat analitis dan deskriptif bersifat sintetis dan sinoptis
dalam
pendekatannya

ilmu menggunakan observasi, pertanyaan kenapa dan bagaimana dalam mempertanyakan


eksperimen dan klasifikasi data masalah hubungan antara fakta khusus dengan skema
pengalaman indra masalah yang lebih luas

berupaya untuk menemukan hukum- mengkaji hubungan antara temuan-temuan ilmu dengan klaim
hukum atas gejala- Gejala agama, moral, dan Seni.
 

kebenarannya sepanjang pengalaman Kebenarannya sepanjang pemikiran


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai