FARMASI
PENDAHULUAN
Bentuk sediaan farmasi adalah
sediaan dalam bentuk sediaan obat
tertentu yang diformulasikan sesuai
dengan kebutuhan, mengandung 1
atau lebih zat aktif dalam pembawa
yang digunakan sebagai obat.
SEDIAAN
SOLID/PADAT
Solid / Padat :
Puyer → Pulveres, Pulvis, Kapsul, Tablet, Suppositoria.
PULVERES / SERBUK TERBAGI : Dibagi dalam
bagian yg sama dengan kertas / bahan lain yg tidak
mempengaruhi isinya. Satu bungkus untuk satu
pemakaian. Merupakan campuran kering.
PULVIS / SERBUK TIDAK TERBAGI :
Obat Luar (serbuk luka & serbuk tabur)
Obat Dalam (lewat oral)
Pulvis secara umum
KRIM :
Sediaan setengah padat
Mengandung air tidak kurang dari 60 %
Pemakaian topical.
PASTA :
Sediaan setengah padat mengandung satu / lebih bahan obat
Pemakaian topikal pada kulit / antiseptik
Bahan padat lebih banyak daripada salep
Lebih kental & kaku, daya absorpsi lebih besar & kurang berlemak
GEL / JELLY
Sediaan setengah padat terdiri dari suspensi yang
dibuat dari
partikel anorganik yang kecil atan molekül besar
terpenetrasi oleh suatu cairan.
EMULSI
Cairan yg mengandung bahan cair (minyak / lemak)
Berdasarkan tipe:
Tipe m / a : mudah dicuci air (tdk lengket).
Contoh : vanishing cream sebagai moisturizing
Tipe a / m : tidak mudah dicuci
Contoh : Cold cream
GUTTAE
Cairan yang digunakan dengan penetesan
volumenya lebih kecil dari sirup
INJEKSI
Cairan steril berupa larutan
Digunakan secara parenteral (menembus /
merobek jaringan ke dalam / melalui kulit / selaput
lendir)
SINGKATAN
DALAM RESEP
s = tandai (signa)
ac = sebelum makan (ante coenam)
pc = sesudah makan (post cenam)
Dtd = berikan sesuai takaran sebanyak itu (da tales dosis)
qs = secukupnya (quantum statis)
U.e = untuk obat luar (usus externum)
mf = buatlah, campur (misce fac)
Det/Nedet = diberikan/tidak diberikan (detur/nedetur)
C = sendok makan 15 ml (cochlear)
Cth = sendok teh 5 ml (cochlear tea)
Cp = sendok bubur 8 ml (cochlear parvum)
aa = masing-masing (anna)
Did = berikan setengahnya (da in dimidio)
S.dd = 1 kali sehari (semel de die)
B.dd = 2 kali sehari (bis de die)
T.dd = 3 kali sehari (ter de die)
Q.dd = 4 kali sehari (quarter de die)
PERHITUNGAN
RESEP
RESEP “DENGAN DTD”
R/ Ambroxol 1 tab
CTM 4 mg 1 tab
Ephedrin HCL 12,5 mg
Teophilin 150 mg
m.f.pulv.dtd.No.X
s.3.dd.l
Epexol tab IV
Methylprednisolone 8mg tab v
m.f.Pulv No.X
S.tdd PI
Pro: Jeno
PERHITUNGAN DAN
PENIMBANGAN BAHAN
Perhitunganbahan Penimbangan bahan
Asam salisilat 1% Asam salisilat = 550mg
x 50 g = 0,5 g x 1,1 Zinc oxyd = 5.5 gram
= 0,55 gram 550mg Talk = 48.95 gram
Zinc oxyd 10%
x 50g = 5g x 1.1 = 5.5 gram
Talk
50 x 1.1 = 55 gram
= 55g – (0.55g + 5.5g)
= 55g – 6.05g = 48.95 gram
TERIMA KASIH