Pemesinan Elektro

Kimia

29.12.2010
 Apa ECM ?

 Pemesinan Elektrokimia (ECM) adalah

metode menghapus partikel logam
dengan proses elektrokimia bukan
metode standar pemesinan.
Ini memberikan perspektif baru untuk
 proses pemesinan dan menjadi iniatior
dari teknologi baru. (Contoh; MECM)
 Tujuan Pengunaan
Untuk mengolah bahan
kompleks yang metode
pemesinan standar yang
cukup.
Juga untuk pengolahan bahan
ekstrim keras dan rapuh dengan
sensitivitas tinggi.
 [1]

•Skema illustrasi ECM sederhana

• Yang Dibuat dengan
ECM

[3]

[4]

[2]
Prinsip Kerja
 Ketika alat
mendekat benda kerja,
ia mengikis bentuk
negatif . Karena itu
bentuk komplek dibuat
dari logam tembaga
lunak dan digunakan
utk menghasilkan
duplikat negatipnya. [5]
 [6]

•Pembentukan Elektrokimia benda

kerja berputar
•Reaksi Anoda

Fe  Fe  2e
•Reaksi Katoda


2H2O 2e H2  2O
  H

[7]
•Dalam ECM, bagian katoda harus
dirancang secara khusus untuk
pemesinan benda kerja

[8]
Pekakas ECM Catu daya
Sistem sirkulasi elektrolit
Sistem kontrol
Mesin

[9]
 Catu Daya
 Energi listrik digunakan untuk bekerja
ECM, untuk kekuatan ini banyak spesialisasi
termasuk  Kerapatan arus listrik harus tinggi
 Ruang antara elektroda dan benda kerja
harus sangat pendek untuk akurasi yang
lebih tinggi
Sistem Sirkulasi Elektrolit
 Tekanan yang masuk harus antara 0,15 dan
3 Mpa  Sistem elektrolit harus mencakup
pompa yang kuat  Elektrolit disimpan dalam
tangki  Sistem juga mencakup saringan,
sludge removal system, dan unit perawatan.
 Sistem Kontrol
 Parameter kontrol meliputi: *Tegangan *
Tekanan masuk dan keluar dari elektrolit *
Suhu elektrolit.  Arus tergantung pada hal
di atas Parameter dan laju umpan.
 Mesin
 Mesin merupakan subsistem utama ECM. 
Ini termasuk meja, bingkai, pekerjaan Kandang
(mencegah elektrolit dari Tumpah), kepala
kerja (dimana alatnya Mount)  Alat
(elektroda) juga merupakan bagian dari Sistem
mesin
 Keuntungan
 Tidak ada kekuatan mekanik

 Tidak ada kekuatan pemotongan sehingga penjepitan tidak

diperlukan kecuali gerak terkendali dari bagian pekerjaan.

 Tidak ada zona yang terkena panas.

 Sangat akurat.
tool.
 Relatif cepat

 Dapat mesin logam lebih keras dari pada alat

 Tidak ada korosi material  Menyediakan
permukaan halus  Tidak perlu bahan keras yang
digunakan dalam pengolahan.  Lebih sensitif dan
berulang  Menyediakan pengolahan geometri used in
kompleks
 Kejelekan
 Penggunaan solusi • Pompa, tangki, pipa, filter
dan penggunaan wastafel.  Menjaga konduktivitas
larutan konstan.  Lebih mahal dari mesin
konvensional.  Perlu lebih banyak area untuk
instalasi.  Elektrolit bisa merusak peralatan.  Tidak
ramah lingkungan (sludge dan limbah lainnya) 
Konsumsi energi tinggi.
 Efek dari gas beracun dan aerosol Diproduksi
dalam perjalanan ECM.  Serangan kimiawi
dengan elektrolit.  Resiko sengatan listrik. 
Bahaya luka bakar dalam kasus singkat Sirkuit
antara lead positif dan negatif. .  Faktor
mekanis.  Bahaya ledakan api yang lembab. 
Efek medan elektromagnetik.  Bahan harus
elektrik konduktif
 Aplikasi
 Kebanyakan aplikasi umum ECM adalah duplikasi
akurasi tinggi, karena tidak ada pekakas pakai,
dapat digunakan berulang kali dengan tingkat
akurasi tinggi.
 Hal ini juga digunakan untuk membuat rongga
dan lubang dalam berbagai produk.
Hal ini umumnya digunakan pada berdinding

tipis, mudah bahan terdeformasi dan rapuh
karena mereka mungkin akan mengembangkan
retak dengan pemesinan konvensional.
.
 Aplikasi dalam Industri

• Aplikasi berlaku untuk yang sangat sensitif

wilayah kerja seperti; elektronik, udara dan
industri ruang.
• Hal ini juga telah mengandung banyak
keuntungan pada industri besar seperti in
industri telekomunikasi, otomotif dan
pertahanan.
 Ekonomi
 Proses ini ekonomis ketika sejumlah besar
produk identik yang kompleks perlu dibuat
(Minimal 50 unit)
 Beberapa alat dapat terhubung ke kaset untuk
membuat banyak rongga secara bersamaan.
(Rongga silinde mesin)
 Rongga besar yang lebih ekonomis dari ECM
dan dapat diproses di 1/10 waktu EDM.
 Produk
 Dua produk yang paling umum dari ECM adalah
turbin / pisau kompresor dan senapan barel. Setiap
bagian-bagian membutuhkan pemesinan logam
sangat keras
dengan spesifikasi mekanik tertentu.
 Beberapa karakteristik mekanik
ECM adalah:
Alur bebas tegangan.
* Setiap geometri alur.
* Setiap logam konduktif dapat di mesin.
* Akurasi Repeatable dari 0,0005 ".
* Permukaan akhir tinggi .
* Waktu siklus Cepat
 Masa depan
 Karena menjadi sistem pengembangan
pemesinan; menyediakan teknik baru
daerah keahlian.
 Dengan perkembangan tersebut; sistem
pemesinan elektrokimia menemukan
kondisi yang lebih baik untuk bekerja
dalam ukuran mikro disebut MECM
 Simpulan
 Dengan menghilangkan kelemahan ECM
akan memberikan efisiensi yang baik dan
daur ulang dalam proses permesinan
 Ini menyediakan sistem yang lebih cepat
dan akurat untuk proses mesin logam.
 Ini adalah iniatior dari tecniques baru
yang bisa bermanfaat bagi suatu industri.
 Juga memberikan mutu kerja cepat dan
baik daripada metode konvensional.