Anda di halaman 1dari 74

ANALISA MODEL

BISNIS
DEWI PURNAMASARI, S.T., M.ENG.
Pendahuluan
Sejak munculnya praktik e-commerce, model bisnis menjadi salah satu konsep yang
paling menonjol di antara konsep-konsep manajemen yang lain.
Pendahuluan

Penyebab utama kepopuleran model bisnis adalah karena ditengarai banyak organisasi
yang tumbuh pesat karena kemampuannya menciptakan model bisnis yang tepat.
Pendahuluan
Definisi model bisnis
Menurut Osterwalder dan Pigneur (2010), model bisnis adalah
sebuah alat untuk menggambarkan dasar pemikiran tentang
bagaimana organisasi menciptakan, memberikan dan menangkap
nilai.

Selain itu menurut sebuah lembaga pendidikan bernama Tim


PPM Manajemen ( 2012 ) model bisnis dapat dibagi menjadi tiga
kelompok yaitu sebagai metode atau cara, dan model bisnis
dilihat dari komponenkomponen (elemen), dan model bisnis
sebagai strategi untuk bisnis.
Pendahuluan
Definisi model bisnis
Menurut Wheelen dan Hunger yang dikutip didalam Tim PPM
Manajemen (2012) model bisnis dapat diartikan sebagai alat
yang digunakan oleh perusahaan untuk menghasilkan uang
dilingkungan bisnis dimana perusahaan beroperasi.

Definisi lain dari model bisnis yang mengatakan kalau model


bisnis itu “metode yang digunakan perusahaan untuk
menjalankan bisnisnya, yang membuat perusahaan dapat
bertahan.” Dengan kata lain model bisnis adalah metode atau
cara, yaitu cara menciptakan nilai.
Pendahuluan
Definisi model bisnis
Menurut Tim PPM Manajemen (2012) model bisnis jika dilihat
dari komponenkomponennya merupakan produk, manfaat dan
pendapatan, atau konsumen, aset, dan pengetahuan, ada pula
content, struktur dan governance.

Menurut Tim PPM Manajemen (2012) pengertian model bisnis


jika dikaitkan berdasarkan strategi bisnis adalah gambaran
hubungan antara keunggulan dan sumber daya yang dimiliki
perusahaan serta kegiatan-kegiatan yang dilakukan untuk
mengakuisisi dan menciptakan nilai yang membuat perusahaan
mampu menghasilkan laba.
Pendahuluan
Definisi model bisnis
Model bisnis adalah metode dalam melakukan
bisnis dimana perusahaan akan mendapatkan
pendapatan untuk dapat bertahan
Model ini menjelaskan bagaimana perusahaan
menempatkan posisinya dalam rantai nilai
Pendahuluan
Manfaat model bisnis
1. Manfaat yang pertama yaitu terkait dengan
komponennya, model bisnis memudahkan para
perencana dan pengambil keputusan di
perusahaan melihat hubungan logis antara
komponen-komponen dalam bisnisnya, sehingga
dapat dihasilkan nilai bagi konsumen dan nilai
bagi perusahaan.
Pendahuluan
Manfaat model bisnis
2. Manfaat yang kedua yaitu model bisnis dapat
dipakai untuk membantu menguji konsistensi
hubungan antar komponennya.
3. Manfaat yang ketiga yaitu model bisnis dapat
digunakan untuk membantu menguji pasar dan
asumsi yang digunakan untuk mengembangkan
bisnis.
Pendahuluan
Manfaat model bisnis
4. Manfaat yang keempat, yaitu model bisnis dapat
dipakai untuk menunjukkan seberapa radikal
suatu perubahan dilakukan dan konsekuensinya
Pendahuluan

Konsep model bisnis yang


dikembangkan oleh Alexander
Osterwalder dan Yves pigneur,
berhasil mengubah konsep model
bisnis yang rumit menjadi sederhana.

Model Bisnis Kanvas


Definisi Model Bisnis Kanvas
A. Business Model Canvas (BMC) adalah suatu alat dalam
manajemen strategik dan kewirausahaan untuk menjelaskan,
mendesain, menantang, menciptakan, poros dalam suatu
bisnis
Model Bisnis Kanvas
A. Salah satu alat untuk membantu kita melihat lebih akurat
bagaimana rupa usaha yang sedang atau kita akan jalani
B. Dengan tool ini dapat melihat bisnis dari gambaran besar
namun tetap lengkap dan mendetail apa saja elemen2 kunci
yang terkait dengan bisnis kita. Dengan demikian kita bisa
melihat gambaran utuh yang sangat membantu dalam
menjawab pertanyaan pertanyaan seputar bisnis
C. Dengan mengevaluasi satu demi satu elemen elemen kunci
kita jadi lebih mudah menganalisis apa yang kurang tepat
dan pada akhirnya kita bisa mengambil langkah untuk
mencapai tujuan bisnis kita
Model Bisnis Kanvas
Value Proposition Customer

Customer
Relationship
Key
Activities

Key
Partners

Channels
Key
Resource

Cost

$ Revenue

Gambar 4.1 Business Model Canvas

Business Model Canvas


Model Bisnis Kanvas

9 elemen / komponen penyusun model bisnis kanvas


Model Bisnis Kanvas

9 elemen penyusun model bisnis kanvas


Model Bisnis Kanvas

9 elemen penyusun model bisnis kanvas


Value Proposition
Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Proposisi nilai menggambarkan bagaimana pelanggan dapat beralih


dari satu perusahaan ke perusahaan lain melalui produk atau layanan
yang ditawarkan oleh perusahaan berbeda dengan para
kompetitornya

Value proposition adalah hal yang ditawarkan ke target


konsumen. Misalnya kita jualan bahan makanan organik ke
komunitas vegetarian, jualan kreasi dari batik untuk anak muda,
jualan aplikasi untuk android,dll.

Kenapa lebih cocok disebut value proposition ?????


Value Proposition
Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Kenapa lebih cocok disebut value proposition adalah biar tidak


terjebak sama istilah produk yang selalu identik dengan barang,
sementara value proposition kan ga selalu tentang barang, dia
sifatnya lebih luas seperti jasa arsitek atau jasa konsultasi n
pelatihan bisnis, atau jasa fotografi, bahkan gabungan produk dan
jasa.
Value Proposition
Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Beberapa tipe pada Value Propositions, antara lain:


 
1. Newness:
2. Performance:
3. Customization
4. Getting the Job Done:
5. Design
6. Price
7. Cost Reduction:
8. Risk Reduction:
9. Accessibility:
Value Proposition
Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Beberapa tipe pada Value Propositions, antara lain:


 
1. Newness: sebuah produk baru yang diciptakan yang belum
pernah ada sebelumnya dan memiliki keunikan.
2. Performance: bagaimana meningkatkan kinerja suatu produk
atau layanan yang ditawarkan.
3. Customization: bagaimana perusahaan dapat menyesuaikan
produk atau jasa sesuai dengan kebutuhan pelanggannya agar
mendapat nilai lebih.
4. Getting the Job Done: bagaimana produk atau jasa berfungsi
membantu pelanggan untuk menyelesaikan pekerjaannya
Value Proposition
Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Beberapa tipe pada Value Propositions, antara lain:


 
5. Design: dengan memiliki desain yang menarik maka suatu produk
akan memiliki nilai proposisi yang baik. Tetapi sebuah desain
sangat sulit diukur karena setiap individu memiliki pendapat
masing-masing. Brand: pelanggan dapat menemukan nilai suatu
produk dari merek yang telah dikenal masyarakat luas.
6. Price: bagaimana harga dapat ditentukan oleh pesaingnya dan
menjadi dasar dalam menentukan harga produk yang
ditawarkan. Dalam hal ini, pelanggan dapat menjadi sensitif
terhadap harga.
Value Proposition
Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Beberapa tipe pada Value Propositions, antara lain:


 
7. Cost Reduction: bagaimana sebuah nilai didapat dari biaya yang
dikeluarkan oleh pelanggan dalam membeli produk atau jasa
dapat dikurangi.
8. Risk Reduction: resiko yang ditimbulkan oleh produk yang
ditawarkan kepada pelanggan sangat kecil. Dapat diartikan
bahwa produk yang ditawarkan memiliki garansi jika terjadi
kerusakan.
9. Accessibility: produk yang ditawarkan dapat dengan mudah
digunakan atau dapat diakses oleh semua orang.
Value Proposition
Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Beberapa tipe pada Value Propositions, antara lain:


 
10. Convenient/Usability: bagaimana sebuah produk dapat
memenuhi keinginan atau kebutuhan pelanggan dan pelanggan
tersebut merasa nyaman akan kehadiran produk tersebut.
Value Proposition
Manfaat apa yang dapat diberikan/ditawarkan?

Beberapa pertanyaan yang dapat membantu menentukan Value


Propositions, diantaranya:
 
1. Apa value yang akan ditawarkan kepada pelanggan?
2. Apa masalah pelanggan yang bisa kita atasi?
3. Apa keunggulan kompetetif perusahaan kita?
4. Kebutuhan pelanggan yang mana yang bisa kita puaskan?
5. Apa bundel produk/jasa yang kita tawarkan kepada setiap
segmen pelanggan?
Model Bisnis Kanvas

9 elemen penyusun model bisnis kanvas


Customer Segment
Siapa yang akan dilayani ?

Customer segment adalah kelompok


target konsumen yang akan atau sedang kita
bidik untuk menjadi pelanggan kita.
Menurut Osterwalder & Pigneur, pelanggan
merupakan kunci utama dalam mendapatkan
keuntungan, tanpa pelanggan maka sebuah
perusahaan tidak dapat bertahan lama dalam
bisnis yang mereka bangun. Berdasarkan teori
dari Ostewalder & Pigneur, mereka membagi
Customer Segment
Siapa yang akan dilayani ?

Ada beberapa tipe dari customer segment


yaitu:
A. Mass market, bisnis model yang tidak
membedakan segmen pelanggan. Mass
market fokus pada penentuan segmentasi
pasar, nilai proposisi, kerja sama, dan
juga saluran distribusi.
B. Niche market, bisnis model yang memiliki
target pasar yang hanya melayani segmen
Customer Segment
Siapa yang akan dilayani ?

Ada beberapa tipe dari customer segment


yaitu:
C. Segmented, bisnis model yang
membedakan kebutuhan dan masalah
yang berbeda pada pelanggan.
D. Diversified, bisnis model yang melayani
dua atau lebih dengan kebutuhan yang
berbeda dan saling bergantung satu sama
lain.
Customer Segment
Siapa yang akan dilayani ?

Hal apa saja yang perlu


diperhatikan dalam
segementasi pasar
Customer Segment
Siapa yang akan dilayani ?

Hal yang harus diperhatikan dalam segmentasi pelanggan adalah, kita harus benar-benar
bisa mendefinisikan secara spesifik siapa segment target pelanggan kita. Segmen target
bisa dibedakan berdasarkan hal-hal seperti:
1. Tingkat ekonomi (menengah, atas atau di segmentasi berdasarkan pendapatan
atau uang jajan bulanan)
2. Umur
3. Komunitas tertentu (misalnya komunitas sepeda, komunitas pecinta hewan
tertentu atau komunitas ibu2 pengajian dll.)
4. Perilaku khusus dari target konsumen kita (misalnya reaksinya terhadap harga
barang, kadang ada perilaku tertentu yang malah suka dengan barang2 mahal, ada
juga yang benar2 sensitif terhadap harga pengen yang murah dll.)
Customer Segment
Siapa yang akan dilayani ?

Beberapa pertanyaan yang dapat membantu menentukan Customer


Segment, diantaranya:
 
1. Untuk siapa kita menciptakan nilai?
2. Siapa pelanggan yang paling penting? B2B vs B2C
3. Dimanakah mereka tinggal?
4. Berapa usia mereka?
5. Bagaimana mereka berinteraksi dengan produk/jasa?
6. Apa yang menjadi kebutuhan mereka?
7. Berapa pengeluaran mereka perbulan?
Model Bisnis Kanvas

9 elemen penyusun model bisnis kanvas


Channel
Mulai dari kesadaran pelanggan s/d pelayanan purna jual

Channel adalah menggambarkan sebuah perusahaan dapat menjalin


komunikasi dengan pelanggannya dalam menyampaikan proposisi
nilai
Channel
Mulai dari kesadaran pelanggan s/d pelayanan purna jual

Channel adalah cara yang digunakan untuk memberikan value


proposition kita ke konsumen.

Macam2 channel bisa dilakukan, makin kreatif


kita menciptakan channel penjualan makin besar
peluang kita untuk unggul dalam persaingan dan
efektif dalam menjaring pelanggan. Kunci dari
pemilihan channel ini adalah cara yang tepat
untuk menyampaikan value proposistion kepada
segmen target kita.
Channel
Mulai dari kesadaran pelanggan s/d pelayanan purna jual
Fungsi Channel antara lain:
1. Meningkatkan kesadaran kepada pelanggan atas
produk atau jasa yang ditawarkan oleh
perusahaan.
2. Membantu pelanggan dalam mengevaluasi
proposisi nilai perusahaan.
3. Memungkinkan pelanggan membeli
4. produk atau jasa yang lebih spesifik.
5. Memberikan proposisi nilai perusahaan kepada
pelanggan.
6. Memberikan layanan pendukung pasca pembelian
kepada pelanggan.dengan kebiasaan pelanggan?
Channel
Mulai dari kesadaran pelanggan s/d pelayanan purna jual
Channel dapat dikategorikan menjadi lima tipe,
yaitu:
1. Sales force: penjualan dilakukan oleh
karyawan
2. Web sales: penjualan melalui web (toko
online)
3. Own stores: penjualan melalui toko sendiri
4. Partner stores: penjualan melalui toko
partner/mitra kerja
5. Wholesaler: penjualan melalui grosir
Channel
Mulai dari kesadaran pelanggan s/d pelayanan purna jual
Beberapa pertanyaan yang dapat membantu
menentukan tipeChannel, diantaranya:
 
1. Melalui channels mana kita dapat menjangkau
pelanggan?
2. Bagaimana kita meraih pelanggan?
3. Bagaimana channels ini terintergrasi dengan
yang lainnya?
4. Channels mana yang bekerja paling baik?
5. Channels mana yang paling efisien
6. dalam pembiayaan
7. Bagaimana kita mengintegrasikan value dengan
kebiasaan pelanggan?
Model Bisnis Kanvas

9 elemen penyusun model bisnis kanvas


Customer Relationship

Cara untuk mendapatkan, menambah jumlah


konsumen dan untuk mempertahankan
konsumen agar terus setia dengan kita adalah
dengan membuat hubungan baik dengan pelanggan.
Customer relationship yaitu wadah untuk terus
Customer Relationship
Customer Relationship dibagi menjadi enam tipe, yaitu:
1. Personal Assistant, yaitu komunikasi yang terjadi antara
pelangan dan petugas pelayanan agar pelanggan mendapat
bantuan selama proses penjualan.
2. Dedicated Personal Assistant, yaitu seseorang yang khusus
melayani pelanggan secara individu.
3. Self Service, yaitu pelanggan tidak berhubungan langsung
dengan perusahaan tetapi perusahaan menyediakan sarana
yang diperlukan oleh pelanggan dalam membantu dirinya
sendiri.
4. Automated Service, yaitu hubungan yang menggabungkan
proses layanan mandiri dan otomatis.
Customer Relationship
Customer Relationship dibagi menjadi enam tipe, yaitu:
5. Communities, yaitu perusahaan membangun hubungan antar
sesame anggota dengan membentuk sebuah komunitas untuk
saling bertukar pikiran dalam mengetahui keinginan para
pelanggannya.

6. Co-creation, yaitu membangun sebuah hubungan dengan


konsumen untuk menciptakan sebuah proposisi nilai yang
baru.
Model Bisnis Kanvas

9 elemen penyusun model bisnis kanvas


Revenue Stream
Laba atau profit adalah salahsatu model revenue stream yang sederhana.

Pada umumnya bisnis,


terutama perdagangan
menghasilkan uang dari
keuntungan penjualan, atau
kadang disebut laba atau
profit.
Revenue Stream
Laba atau profit adalah salahsatu model revenue stream yang sederhana.

Arus pendapatan
menampilkan keadaan
keuangan perusahaan yang
diperoleh dari uang tunai
dari setiap segmen
konsumen. Sebuah model
bisnis dapat melibatkan dua
tipe revenue streams yang
Revenue Stream
Laba atau profit adalah salahsatu model revenue stream yang sederhana.

1. Transaction Revenues, yaitu transaksi


yang diperoleh dari sekali pembayaran
dari pelanggan.
2. Recurring Revenues, yaitu transaksi
yang diperoleh dari pembayaranyang
masih berkelanjutan untuk memberikan
proposisi nilai kepada pelanggan dan
menyediakan layanan customer support
kepada pelanggan setelah pembelian.
Revenue Stream
Laba atau profit adalah salahsatu model revenue stream yang sederhana.

Revenue Streams terdapat beberapa tipe, yaitu:


A. Asset Sale, yaitu perusahaan menjual asetnya untuk memperoleh
pendapatan.
B. Usage Fee, yaitu pendapatan yang didapat dari berapa banyak
pelanggan yang menggunakan produk atau jasa yang ditawarkan oleh
perusahaan. Semakin banyak dan lama produk tersebut digunakan, maka
semakin besar biaya yang dikeluarkan oleh pelanggan.
C. Subscription Fee, yaitu pendapatan yang diperoleh dari menjual
layanan secara terus-menerus.
D. Lending/Renting/Leasing, yaitu pendapatan yang diperoleh dengan
cara memberikan hak eksklusif kepada seseorang untuk menggunakan
aset tersebut dalam periode tertentu dan selama penyewaan tersebut,
dikenakan biaya sewa yang harus dibayarkan ke pemilik aset.
Revenue Stream
Laba atau profit adalah salahsatu model revenue stream yang sederhana.

D. Licensing, yaitu pendapatan yang diperoleh dari pemberian


hak intelektual dari perusahaan agar orang yang membeli lisensi
tersebut dapat menggunakan perusahaan mereka dalam membuka
usaha yang sama.
E. Brokerages Fee, yaitu pendapatan yang diperoleh dari layanan
perantara dimana besar biaya diperoleh dari besarnya persentase
yang telah disepakati bersama.
F. Advertising, yaitu pendapatan yang diperoleh dari mengiklankan
suatu produk, merek ataupun jasa.
 
Revenue Stream
Laba atau profit adalah salahsatu model revenue stream yang sederhana.

 
Beberapa pertanyaan yang dapat membantu menentukan Revenue
Stream, diantaranya:
1. Untuk value apa pelanggan kita mau membayar?
2. Untuk apa mereka saat ini mau membayar?
3. Bagaimana mereka saat ini membayar?
4. Bagaimana mereka lebih suka dalam membayar?
5. Seberapa banyak setiap revenue stream berkontribusi terhadap
pendapatan keseluruhan?
Key Resource

Resource Sumber daya (sumber daya yang utama),


resource yang dipunyai, atau kita harus punya. Key
resource adalah syarat yang harus dipenuhi atau
resource yang harus kita miliki untuk melakukan
aktivitas utama bisnis kita, kalo kita kehilangan key
resource ini bisnis kita tidak jalan.

Misal : buka usaha kantin di deket kampus, maka key resource adalah yang harus
dimiliki untuk kantin itu jalan, seperti:
• tempat usaha/gerai nya,
• pegawai n juru masak,
• alat2 masak.
Key Resource
 Setiap model bisnis membutuhkan sumber daya yang
dikategorikan menjadi empat tipe, yaitu:
1. Physical Assets: meliputi gedung, mesin, tanah, kendaraan.
2. Intellectual Resources: meliputi hak intelektual, hak paten,
merek.
3. Human Resources: sumber daya manusia yang merupakan
bagian penting dalam sebuah perusahaan. Pada industry kreatif
dan padat karya, sumber daya utamanya adalah manusia.
4. Financial Resources: keuangan yang mencerminkan kinerja dari
sebuah perusahaan atau perputaran uang yang terjadi dalam
perusahaan tersebut.
Key Activities
Kegiatan yang dilakukan dalam menjalankan manajemen

Kegiatan-kegiatan apa saja yang akan anda lakukan untuk


menghasilkan uang? Apakah anda akan mengadakan event,
mengumpulkan uang lalu mendapatkan dana dari sponsor?
Key Activities
Kegiatan yang dilakukan dalam menjalankan manajemen
Key Activities dikategorikan menjadi tiga tipe, antara lain:
1. Production: aktivitas yang berhubungan dengan
perancangan, pembuatan dan pengiriman produk.
2. Pemecahan masalah aktivitas yang berhubungan dengan
masalah yang timbul dari produk tersebut. Perusahaan harus
mengatasi masalah yang timbul tidak hanya pada produk tetapi
perusahaan juga harus dapat memenuhi keinginan pelanggan
agar produk mereka dapat diterima oleh pelanggan.
3. Platform/Networks: model bisnis yang aktivitas utamanya
berhubungan dengan jaringan dan sebagian besar perusahaan
bergerak di bidang teknologi informasi.
Model Bisnis Kanvas

9 elemen penyusun model bisnis kanvas


Key partners
Sukses berbisnis tidak bisa sendirian, anda harus
bekerjasama dengan banyak pihak lainnya. Tentukan dari
awal apakah bisnis anda memerlukan investor untuk
permodalan atau tidak. Apakah anda perlu mengadakan
perjanjian kerjasama khusus dengan distributor? Apakah
anda perlu mendapatkan endorsement dari “selebriti” dan
memberikan persentase saham kepada selebriti tersebut?

Partner untuk dapat bekerja sama untuk membangun bisnis


Model Bisnis Kanvas

9 elemen penyusun model bisnis kanvas


Cost Structure

Semua hal yang dilakukan untuk menambah dan menjaga customer


memerlukan biaya, lakukan perhitungan secara seksama, lalu
putuskan apakah rencana rencana bisnis anda menguntungkan?
Cost Structure
Cost Structure menggambarkan semua biaya yang dibutuhkan untuk
menjalankan suatu model bisnis. Biaya dapat diperhitungkan dengan
baik jika aktivitas utama, sumber daya utama dan kemitraan telah
ditentukan.

Cost structure dapat dibedakan menjadi dua tipe, yaitu:


1. Cost Driven yaitu model bisnis yang berfokus pada penekanan
biaya serendah mungkin. Pendekatan ini bertujuan untuk
mempertahankan struktur biaya agar lebih ramping dan
menggunakan proposisi nilai dengan harga rendah.
2. Value Driven yaitu perusahaan yang tidak terlalu mementingkan
biaya yang akan muncul ketika mendesain sebuah model bisnis
dan lebih fokus pada penciptaan nilai.
CARA MEMBUAT
KANVAS MODEL BISNIS
1. Plot kanvas pada sebuah
poster
2. Letakkan poster pada
dinding
3. Gambarkan/tuliskan
model bisnis Anda
dengan cara mengisi
dengan singkat 9
komponen yang telah
dijelaskan di atas.
CONTOH MODEL BISNIS KANVAS MODEL
BISNIS
Contoh Model Bisnis Kanvas
Contoh Model Bisnis Kanvas
Contoh Model Bisnis Kanvas
Contoh Model Bisnis Kanvas
Contoh Model Bisnis Kanvas
Contoh Model Bisnis Kanvas
INOVASI KANVAS
MODEL BISNIS
Resource Driven
inovasi yang berasal dari infrastruktur yang ada dalam sebuah
organisasi atau memperluas kemitraan atau mengubah sebuah
model bisnis.
 
Offer Driven
inovasi yang dibuat dengan menciptakan proposisi nilai yang
baru yang dapat memberikan dampak kepada building blocks
bisnis model yang lain.
 
Customer Driven
inovasi yang didasarkan pada kebutuhan pelanggan,
memfasilitasi akses atau meningkatkan kenyamanan.
 
INOVASI KANVAS
MODEL BISNIS
 
Finance Driven
inovasi yang memberikan aliran penghasilan baru, mekanisme
penetapan harga atau mengurangi struktur biaya yang dapat
mempengaruhi pada building blocks lainnya.
 
Multiple-epicenter Driven
inovasi yang didorong oleh banyak faktor yang dapat
memberikan dampak signifikan terhadap beberapa building
blocks lainnya.
MANFAAT KANVAS
MODEL BISNIS
 
VISUAL THINKING
Cara terbaik untuk menggunakan BMC adalah mencetak versi berukuran
poster besar dan menempelkannya ke dinding. Setelah itu, founder dapat
menggunakan sticky notes seperti post- it untuk mengisi 9 komponen. Sticky
notes memungkinkan group thinking karena setiap orang dalam tim dapat
berpartisipasi aktif.
 
MANFAAT KANVAS
MODEL BISNIS
 
 
1. DENGAN CEPAT MELIHAT KAITAN DARI 9 KOMPONEN
BISNIS
2. TIM DAPAT MENYAMPAIKAN IDE PIKIRANNYA DENGAN
RINGKAS
3. TIM DAPAT MENYAMPAIKAN IDE PIKIRANNYA DENGAN
RINGKAS
4. MEMBANTU MENGUJI KONSISTENSI HUBUNGAN ANTAR
KOMPONENNYA.
5. BENTUK VISUAL DARI BISNIS MODEL KANVAS
MEMUDAHKAN STARTUP UNTUK MEMBAGINYA DENGAN
MANFAAT KANVAS
MODEL BISNIS
 
 
DENGAN CEPAT MELIHAT KAITAN DARI 9 KOMPONEN BISNIS
Model Bisnis Kanvas memungkinkan entrepreneur untuk secara visual
menggambarkan kaitan dari masing-masing komponen bisnis tersebut.

Terkait dengan komponen- komponennya, BMC memudahkan para perencana


dan pengambil keputusan di perusahaan melihat hubungan logis antara
komponen-komponen dalam bisnisnya, sehingga dapat dihasilkan nilai bagi
konsumen dan nilai bagi perusahaan.
MANFAAT KANVAS
MODEL BISNIS
 
 
-TIM DAPAT MENYAMPAIKAN IDE PIKIRANNYA DENGAN
RINGKAS
Karena informasi dicatat dengan pendek dan singkat pada post-it notes,
timdapat menjelaskan dengan tepat dan ringkas apa yang mereka inginkan
untuk menguji atau menindaklanjuti pada komponen berikutnya.
 
- MEMBANTU MENGUJI KONSISTENSI HUBUNGAN ANTAR
KOMPONENNYA.
Seberapa besar kemampuan perusahaan menggunakan komponen dari model
bisnis (sumber daya kunci, proses kunci, proposisi nilai konsumen dan
formula laba) secara konsisten. Selain itu, BMC dapat membantu menguji
pasar dan asumsi yang digunakan ketika mengembangkan bisnis.
 
-
MANFAAT KANVAS
MODEL BISNIS
 
 

 
-BENTUK VISUAL DARI BISNIS MODEL KANVAS MEMUDAHKAN
STARTUP UNTUK MEMBAGINYA DENGAN PARTNER/REKAN
KERJA

Karena bisnis model kanvas disajikan dalam bentuk poster besar dan visual,
mudah untuk berbagi melalui foto atau mengambil poster dari dinding untuk
bertemu dengan pihak lain yang berkepentingan.

Anda mungkin juga menyukai