Anda di halaman 1dari 13

GENERAL SURVEY

OLEH NS. INDRI ERWHANI,M.PD.,M.KEP


Tujuan Pembelajaran

 Menjelaskan prinsip umum pengkajian


 Mendemonstrasikan cara pendekatan / anamnese pada klien
 Menyiapkan alat yang diperlukan dalam pemerikasaan fisik
 Mengatur posisi pasien saat pemerikasaan fisik
 Menyiapkan lingkungan yang aman dan nyaman
 Mendemonstrasikan tehnik-tehnik pengkajian
 Melakukan pendokumentasian hasil pemeriksaan
Pengertian

 Pemeriksaan fisik adalah komponen pengkajian keperawatan yang bersifat objektif yang
dilakukan dengan cara melakukan pemeriksaan pada tubuh klien dengan melihat keadaan
pasien
 Pemeriksaan fisik adalah pemeriksaan tubuh klien secara keseluruhan atau hanya bagian
tertentu yang dianggap perlu, untuk memperoleh data yang sistematif dan komperehensif,
memastikan/membuktikan hasil anamnesa, menentukan masalah dan merencanakan
tindakan keperawatan yang tepat bagi klien. (Dewi Sartika, 2010)
Tekhnik Pemeriksaan

Inspeksi

Auskultasi

Perkusi

Palpasi
Inspeksi

 Merupakan proses observasi dengan menggunakan mata.


 Inspeksi dilakukan untuk mendeteksi tanda-tanda fisik yang berhubungan dengan status
fisik
 Aspek yang diperiksa pada tahap inspeksi ini diantaranya adalah ukuran, warna, bentuk,
dan letak.
 Pastikan membawa alat-alat yang diperlukan seperti penlight (lampu senter).
 Kondisi pencahayaan ruangan pun harus cukup baik agar mudah diobservasi.
Palpasi

 Palpasi adalah teknik pemeriksaan yang menggunakan indra peraba; tangan dan jari- jari,
untuk mendeterminasi ciri-ciri jaringan dan organ seperti ; temperature, keelastisan,
bentuk, ukuran, kelembaban dan penonjolan
 Dilakukan dengan menggunakan sentuhan atau rabaan.
 Metode ini dikerjakan untuk mendeterminasi ciri-ciri jaringan atau organ. Palpasi adalah
teknik pemeriksaan yang menggunakan indra peraba; tangan dan jari- jari, untuk
mendeterminasi ciri-ciri jaringan dan organ seperti ; temperature, keelastisan, bentuk,
ukuran, kelembaban dan penonjolan
Langkah – langkah yang harus diperhatikan

 Ciptakan lingkungan yang nyaman dan santai.


 Tangan perawat harus dalam keadaan hangat dan kering
 Kuku jari perawat harus dipotong pendek.
 Semua bagian yang nyeri dipalpasi paling akhir. Misalnya: adanya tumor, oedema,
krepitasi (patah tulang), dan lain-lain.
Perkusi

 Merupakan metode pemeriksaan dengan cara mengetuk, dengan tujuan untuk menemukan
batas- batas organ atau bagian tubuh dengan cara merasakan vibrasi yang ditimbulkan
akibat adanya gerakan yang diberikan ke bawah jaringan.
 Perkusi adalah pemeriksaan dengan jalan mengetuk bagian permukaan tubuh tertentu
untuk membandingkan dengan bagian tubuh lainnya dengan menghasilkan suara, yang
bertujuan untuk mengidentifikasikan batas atau lokasi dan konsistensi jaringan
Macam – macam suara yang muncul

 Sonor: suara perkusi jaringan yang normal.


 Redup: suara perkusi jaringan yang lebih padat, misalnya di daerah paru-paru pada
pneumonia.
 Pekak: suara perkusi jaringan yang padat seperti pada perkusi daerah jantung, perkusi
daerah hepar.
 Hipersonor/timpani: suara perkusi pada daerah yang lebih berongga kosong, misalnya
daerah caverna paru, pada klien asthma kronik.
Auskultasi

 Auskultasi merupakan pemeriksaan fisik yang dilakukan dengan mendengarkan suara


yang dihasilkan oleh tubuh.
 Untuk melakukan pemeriksaan ini, diperlukan pendengaran yang baik.
 Pada bagian tubuh yang mengalami masalah namun tidak dapat didengarkan secara
langsung lewat telinga maka memerlukan stetoskop.
 Auskultasi biasanya digunakan untuk mengetahui bunyi jantung, suara nafas, dan bising
usus.
LANGKAH – LANGKAH PHYSICAL ASSASSMENT

 Cuci tangan
 Jelaskan prosedur
 Lakukan pemeriksaan dengan berdiri di sebelah kanan klien dan pasang handscoon bila
diperlukan
 Lakukan pendekatan interpersonal yang ramah, sopan, menghargai klien ,dapatkan data
biografi klien.
 Jelaskan maksud dan tujuan dilakukan pemeriksaan fisik
 Siapkan alat-alat yang dibutuhkan
 Anamnesa
 Riwayat Penyakit Terdahulu
 Riwayat penyait Keluarga
 Pola Pemeliharaan kesehatan
 Riwayat social ekonomi
 Riwayat psikososial
 Vital sign
 Privasi dan kenyamanan klien
 Sistematis dan konsistensi
 Berada di sisi kanan klien
 Efisiensi
 dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai