Anda di halaman 1dari 14

Program Kreativitas Mahasiswa-

Penelitian
Universitas Halu Oleo

POTENSI AMPAS KELAPA (Cocos


nucivera L.) SEBAGAI ANTIKANKER
DAN BAHAN KOSMETIK

KETUA : WA ODE SITI KARNIA


RAMADAN
ANGGOTA : 1. KIKI RESKIYANTI
2. JUWARTI MURZINY ILHAM
potensi hasil ekstrasi
Tujuan ampas kelapa sebagai
antikanker .
b. Untuk mengetahui
pengaruh pemerian
Untuk mengetahui seberapa ekstrasi ampas kelapa
besar potensi dari sampel sebagai kosmetik dan
yang diteliti yang berupa pengoatan terhadap
ampas kelapa yang kanker
diperoleh dari limbah hasil
sampingan dari pengolahan
buah kelapa (Cocos
nucivera L.) sebagai suatu
pilihan untuk jenis Luaran Yang
pengobatan antikanker dan Diharapkan
sebagai bahan untuk
Prosedur
Kerja
Penganbilan
Sampel
Preparasi
Sampel
Ekstraksi

Uji Aktivitas

Formulasi
Ekstraksi
Dimasukkan dalam
Sampe Ditimbang
wadah dan
sebanyak 200
l ditambahkan
gram
metanol 500 mL

Didiamkan selama 24 jam

Ekstr Dievapora
Disaring
ak si
EVAPORASI
Uji Aktivitas
Antioksidan
Direndam pada
Ditotol pada
Ekstrak plat KLT
eluen (toluena :
kloroform)

Dilihat
Diinkubasi Disemprot
aktivitasx
selama 30 kan larutan
dibawah
menit DPPH lampu UV

Hasil ?
Formulasi

Fase minyak dan fase


Fase minyak dan
air dicampur dan
fase air dileburkan
diaduk pada suhu
pada suhu 70OC
40OC
Diaduk dengan
Ditambahkan Ditambahkan kecepatan
essence jeruk ekstak menggukan
secukupnya dan sebanyak 1,1 mikser pada
dihomogenkan mL suhu 40OC

Dikemas dan
diberi etiket
Hasil dan
Pembahasan
1.Uji Aktivitas
a. Metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT)
Dari uji aktivias antioksidan dapat diperoleh
hasil berupa noda kuning dengan latar belakang
ungu. Hal ini menunjukkan bahwa sampel positif
mngandung antioksian

Gambar. Uji aktivitas antioksidan


ekstrak ampas kelapa; menunjukan
hasil positif memiliki aktivitas terhadap
antioksidan
Reaksi penangkapan hidrogen dari DPPH pada
zat antioksidan
2. Metode Spektrosfotometri
Dari hasil uji spektofotometri dapat diperoleh %
aktivitas dan IC50 dari sampel. Adapun hubungan antara
konsntasi dan absorbansi larutan uji dengan % inhibisi
yaitu :
Persamaan rgresi liniar :
Konsentr Absorban % A = 0,82251
asi (ppm) si inhibisi B = 0,00303
100 0,228 1,298 R = 0,812
Y = 0,00303x + 0,82251
200 0,228 1,298
IC50 = 60,75 µg/ml
300 0,227 1,731 X = konsentrasi fraksi polar
400 0,227 1,731 ekstrak metanol
500 0,225 2,597 Y = aktivitas penangkapan
radikal bebas rata-rata
fraksi polar ekstrak
metanol
3. Formulasi
Dari ekstrak ampas
kelapa ini dapat dibuat
dalam berbagai bentuk
sediaan kosmetik,
salah satunya adalah
lotion. Lotion yang
difomulasi dari
ekstrak ampas kelapa
ini memiliki stabilitas
yang baik,, tidak
mengiritasi kulit dan
memiliki pH yang
sama dengan pH kulit
yakni 6,5
Dari penelitian yang
sementara dilakukan,
peluang untuk
memperoleh suatu hak
paten sangat kuat
dimana untuk penelitian
Peluang tentang manfaat ampas
Komersial kelapa (Cocos nucivera
Penelitian yang kami lakukan L.) baik sebagai
ini memiliki peluang antikanker atau bahan
komersial yang sangat tinggi. kosmetika belum ada
Penelitian ini dapat yang melakukan
memformulasikan suatu penelitian sebelumnya.
Peluang Perolehan
ampas kelapa menjadi bahan
Paten
kosmetika maupun mencapai
nilai jual yang cukup tinggi.
KESIMPU
DariLAN
penlitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan
bahwa :
1. Ampas kelapa memiliki potensi dalam pengobatan
kanker yang ditandai dengan adanya kaktivitas
antioksidan yang cukup kuat pada ampas kelapa.
2. Hasil ekstrraksi ampas kelapa meSmpunyai aktivitas
antioksidan yang aktif dengan nilai IC50 sebesar 60,75
µg/mL, yang dapat dijadikan sebagai pilihan
pengobatan untuk kanker dan dapat pula diformulasi
dalam bentuk sediaan kosmetik yang berupa lotion.

Anda mungkin juga menyukai