Anda di halaman 1dari 8

Hubungan Air-Tanah-Tanaman

Murtiningrum
Hubungan Air-Tanah-Tanaman

• Tanaman memerlukan air


• Tanah menyimpan air yang dibutuhkan tanaman
• Atmosfer menyediakan energi yang diperlukan tanaman
untuk mengambil air dari tanah
Tanaman dan Air

• Air diperlukan tanaman untuk:


– Pencernaan
– Fotosintesis
– Transport mineral dan hasil fotosintesis
– Penunjang tubuh
– Pertumbuhan
– Transpirasi
• Sebagian besar (99%) air dipergunakan untuk transpirasi
• Transpirasi: proses evaporasi dari bagian tanaman
– Terjadi bila tekanan uap di daun lebih besar daripada di udara
– Terjadi bila stomata daun terbuka
Tanaman dan Air

• Selama tanaman hidup selalu ada gerakan air dari tanah


menuju bagian tubuh tanaman dan daun
• Dari daun, air dilepas ke atmosfer dalam bentuk uap air
melalui stomata  transpirasi

• Diskusi:
– Mengapa tanaman layu bila kekurangan air
– Bagaimana akibat bagi produksi bila tanaman kekuarangan air
Tanah dan Air

• Tanah terdiri dari:


– Mineral dan bahan organik
– Udara dan air yang mengisi pori-pori antar butiran tanah
• Butiran tanah diklasifikasikan menurut ukuran  pasir,
debu, lempung  tekstur tanah
• Kandungan air dan udara dalam tanah berubah-ubah 
lengas tanah

• Diskusi: sifat tanah apa yang penting bagi tanaman dan


bagaimana pengaruhnya
Ilustrasi Air Dalam Tanah
Sumur
artesis
memancar Sumur artesis
Sumur
dangkal tidak
memancar

Muka tanah
Piezometric
Zone aerasi surface

Muka
Zone airtanah
saturasi
Akuifer
bebas
Akuifer Lapisan
terkekang kedap

Lapisan
kedap
Airtanah dan Lengas Tanah

• Sesudah hujan
– air bergerak ke bawah melalui zone aerasi dan mengisi pori‑pori
yang kecil serta tetap tinggal disitu ditahan oleh gaya‑gaya kapiler
ataupun oleh gaya‑gaya tarik molekuler disekeliling butir‑butir
tanah  lengas tanah
– Bila kapasitas tanah menahan air pada zone aerasi telah dipenuhi,
air akan bergerak ke bawah menuju zone saturasi  airtanah
Lengas tanah

• Air tersimpan dalam tanah dalam bentuk lengas tanah


– Kandungan lengas tanah
– Status lengas dalam tanah (jenuh, kapasistas lapang, titik layu
permanen, kering mutlak)
• Bentuk lengas tanah
– Air gravitasi
– Air kapiler
– Air higroskopis
• Water holding capacity

Anda mungkin juga menyukai