Anda di halaman 1dari 50

PENGOLAHAN AIR

WATER TREATMENT

PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN


TEKNISI INDUSTRI KIMIA

SYAHRAWARDI

1
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR

• Sumber Air
• Kandungan zat-zat dalam air
• Karakteristik air

2
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi

• Sumber air di bumi adalah:


– Air tanah:
– Air permukaan: sungai, danau, rawa dan laut
– Air hujan.
– Salju/Es – Kutub utara dan selatan

3
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – Air Tanah

Air tanah adalah:


• Semua air yang berada Permukaan air

di bawah permukaan
tanah,
• Semua air yang berada
di dalam ruang batuan
dasar yang mengalir
secara alami ke akuifer dengan konduktivitas hidrolik tinggi
permukaan tanah
melalui pancaran atau unit pembatas konduktivitas hidrolik rendah

rembesan. batuan dasar dengan konduktivitas hidrolik yang


sangat rendah

4
BAB I : PENDAHULUAN
Air tanah

5
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – Air Tanah

• Sumber air tanah:


– Air hujan yang meresap ke dalam tanah ketika air hujan mengalir di
atas permukaan tanah menuju badan penerima air (sungai, laut,
danau, dll.).
– Air permukaan yang meresap ke dalam tanah.
• Jumlah resapan air ke dalam tanah ditentukan oleh factor
(alami):
– ruang,
– waktu,
– kecuraman lereng,
– bahan penyusun permukaan tanah,
– jenis serta banyaknya vegetasi,
– curah hujan. 6
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – Air Tanah

Resapan air ke dalam tanah dan aliran air dipermukaan tanah

7
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – Air Tanah

Resapan air ke dalam tanah dipengaruhi oleh banyaknya tumbuhan,


kemiringan (lereng) permukaan tanah, terasering, lapisan atas permukaan
tanah.

HUTAN kEMIRINGAN TERASERING

PERMUKAAN TANAH
- GUNDUL

PERMUKAAN TANAH - 8
ASPAL
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – Air Tanah

Bahan penyusun lapisan tanah

9
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – Air Tanah

Komposisi bahan penyusun tanah – organic layer.


Pada tanah lapisan teratas jika dianalisa maka kompoisi penyusun
tanah tersebut adalah: air, mineral particle, udara, material organic
(organisme, akar (roots) humus).

10
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

• Prinsip dasar konservasi air adalah mencegah atau


meminimalkan air yang hilang sebagai aliran permukaan
dan menyimpannya semaksimal mungkin ke dalam tubuh
bumi.

• Untuk meningkatkan resapan air ke dalam tanah


(konservasi air) dapat dilakukan dengan cara:
– kolam pengumpul air hujan

– Pembuatan sumur resapan

– Pembuatan lubang resapan - Biopori,

– Reboisasi hutan yang gundul.


11
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

KOLAM PENGUMPUL AIR HUJAN

Cara ini diperuntukkan bagi lokasi


yang mempunyai karakteristik
sebagai berikut:
1. daerah bebas banjir;
2. muka air tanah dangkal > 2 m;
3. keterbatasan ruang di atas tanah;
dan/atau;
4. daerah dengan ketinggian
permukaan tanah minimal di atas
10 m di atas permukaan laut
dengan luas lahan terbatas.

12
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

SUMUR RESAPAN
Fungsi sumur resapan adalah untuk meningkatkan atau
memperbanyak jumlah air yang dapat meresap ke dalam
tanah dalam usaha konservasi air.

Ada 2 jenis sumur resapan yakni:

• sumur resapan dangkal, dan

• sumur resapan dalam.

13
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

SUMUR RESAPAN DANGKAL


• Diperuntukkan bagi lokasi yang
mempunyai karakteristik sebagai
berikut:
– tinggi muka air tanah > 0,5 m;
dan/atau
– berada pada lahan yang datar dan
berjarak minimum 1 m dari
pondasi bangunan.
• Dapat berbentuk bundar atau
empat persegi;
• Dibuat pada kedalaman antara 0,5
– 10 m di atas muka air tanah;

14
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

SUMUR RESAPAN DALAM

1. diutamakan di Daerah genangan;


2. penurunan muka air tanah dalam kondisi kritis;
3. ketinggian muka air tanah > 4 m; dan/atau
4. dapat dipadukan dengan sumur eksploitasi yang telah ada
dan/atau yang akan dibuat.

15
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

SUMUR RESAPAN DALAM

16
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Tanah

LUBANG RESAPAN – BIOPORI


• Dibuat di daerah sekitar pemukiman, taman, halaman parkir
dan sekitar pohon; dan/atau
• pada daerah yang dilewati aliran air hujan.

17
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Tanah

Tidak melebihi muka air tanah


18
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Tanah

19
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Tanah

20
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

Reboisasi hutan yang gundul.

Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 35 Tahun


2002 menjelaskan bahwa REBOISASI adalah
– upaya penanaman jenis pohon hutan di
kawasan hutan yang rusak berupa lahan
kosong, alang-alang, atau semak belukar untuk
mengambalikan fungsi hutan.
– penghijauan yang dilakukan di hutan gundul.

21
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

Reboisasi hutan yang gundul.

22
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – Air Tanah

Jenis Air Tanah


Ada beberapa teori tentang pemahaman atau pembagian jenis
air tanah, namun pada perkuliahan ini kita akan membatasi
pemahaman pada:
– AIR TANAH DANGKAL yaitu air yang berada pada suatu
lapisan batuan/tanah, yang bagian bawahnya dibatasi oleh
lapisan kedap air dan bagian atasnya dibatasi oleh lapisan
tidak kedap air. kedalaman 15 -30 meter.
– AIR TANAH DALAM yaitu air yang berada di dalam tanah dan
terletak antara dua lapisan batuan kedap air. Kedalaman
antara 100-300m.
23
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – Air Tanah

Jenis Air Tanah

24
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi – AIR TANAH

KERUSAKAN AIR TANAH

• Kandungan mineral air tanah tidak sama untuk tiap daerah,


perbedaan terjadi karena adanya perbedaan lapisan
penyusun tanah (jenis tanah, batu-batu, krikil, tanah liat,
dll.).

• Kandungan mineral air tanah dapat berubah karena adanya


intrusi air laut sehingga terjadi kontaminasi air tanah.

• Proses intrusi air laut ke dalam air tanah dapat terjadi


karena pemakaian air tanah di area sekitar pantai yang
tinggi.
25
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Tanah

• Intrusi air laut terjadi karena keseimbangan hidrostatik


antara air bawah tanah tawar dan air bawah tanah asin
di daerah pantai terganggu, sehingga terjadi
pergerakan air bawah tanah asin/air laut ke arah darat
• Air tanah yang terkontaminasi air laut dengan
kandungan garam < 30 gram disebut sebagai air PAYAU.

• Air PAYAU dapat terjadi pada air tanah ataupun air


permukaan.

26
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Tanah

Proses intrusi air laut Pencegahan intrusi air laut

27
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

AIR PERMUKAAN

28
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• Ada beberapa bentuk air permukaan yang ada di bumi


ini diantaranya ialah sungai, danau, rawa dan laut.
• Air permukaan merupakan air yang terkumpul di atas
tanah atau di mata air.
• Air permukaan berhubungan dengan air bawah tanah
dan air atmosfer.
• Air tanah dan air atmosfir (air hujan) merupakan sumber
air bagi air permukaan.

29
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

30
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR SUNGAI:
– Selalu berada di permukaan tanah
– Air selalu mengalir dari hulu ke hilir dan berakhir dengan
bermuara ke pantai atau laut
– Sumber air sungai umumnya berasal dari air tanah yang muncul
ke permukaan karena tekanan yang tinggi atau dari air hujan.
– Air sungai akan selalu bercampur dengan air hujan
– Umumnya air sungai bening dan tidak berwarna
– Air sungai bersifat netral (pH sekitar 7)

31
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR SUNGAI:
– Kandungan mineral dalam air sungai akan selalu berbeda
dengan sungai lainnya, dikarenakan: pengaruh pepohonan dan
tanah, bahan kimia dari industry (limbah cair atau gas),
pertisida dari persawahan atau ladang atau kebun, kandungan
mineral air hujan, dll.
– Pemanfaatan air sungai umumnya untuk MCK, keperluan
rumah tangga – masak dll., untuk pengairan sawah, tambak
dan untuk industry.
– Air sungai untuk keperluan rumah tangga dan industry
seharusnya diolah terlebih dahulu sebelum dipakai.
32
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

AIR SUNGAI:

33
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR DANAU – WADUK / BENDUNGAN:


– Danau terbentuk alami, waduk/bendungan merupakan buatan
manusia. Keduanya sama fungsinya.
– Air stagnant – tidak mengalir.
– Sumber air danau bisa berasal dari air tanah yang muncul ke
permukaan karena tekanan yang tinggi atau dari air hujan.
– Air danau akan selalu bercampur dengan air hujan.
– Umumnya air danau bening dan tidak berwarna
– Air danau bersifat netral (pH sekitar 7)

34
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR DANAU:
– Kandungan mineral dalam air danau akan tergantung dari
lingkungannya terutama jenis pohon dan tanah/batu-batuan.
– Pemanfaatan air danau umumnya untuk MCK, keperluan
rumah tangga – masak dll. (masa lalu), untuk pengairan
sawah, tambak ikan dan untuk industry.
– Air danau perlu diolah terlebuh dahulu sebelum dipakai untuk
air industry.

35
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR DANAU:

36
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR LAUT:
– Banyak mengandung garam-garam mineral, kandungan garam
mineralnya sekitar 3.5%.
– Garam terlarut ini terdiri dari 6 ion utama, yaitu Klorida (CL –),
Natrium (Na+), Sulfat (SO24–), Magnesium (Mg2+), Kalsium
(Ca2+), dan Kalium (K+).
– Natrium dan Klorida merupakan ion garam paling dominan
terkandung di laut, oleh karena itu garam dapur (Natrium
Klorida/ NaCl) banyak diperoleh dari air laut.
Keasinan (Salinitas) air berdasarkan persentase (semua) garam yang
terlarut
Air tawar Air payau Air asin/Air laut Air garam
37
< 0.05 % 0.05 - 3 % 3-5
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR LAUT:
– Selain mineral garam, di air laut juga banyak terdapat
tumbuhan seperti lumut, plankton, berbagai jenis ikan dan
karang.
– Air laut banyak digunakan di industry sebagai cairan
pendinginan (heat exchanger) namun demikian air laut ini
harus diproses terlebih dahulu sebelum digunakan.
– Tumbuhan dan karang dapat mengganggu proses pendinginan
karena akan membentuk endapan pada bejana proses yang
digunakan.

38
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR HUJAN

39
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• AIR HUJAN:
– Merupakan sumber air bagi air permukaan maupun air
tanah
– Sangat bermanfaat buat kehidupan mahluk di bumi
– Kondisi air hujan pada awal hujan kurang bersih karena
banyak membawa pengotor tapi setelah sekian menit maka
airnya akan bersih.

40
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Sumber Air di bumi - Air Permukaan

• SIKLUS AIR HUJAN:

41
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Kandungan mineral dalam air

KANDUNGAN MINERAL DAN


KARAKTERISTIK AIR

42
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Kandungan mineral dalam air

• Jenis mineral dalam air umumnya sama akan tetapi


jumlah kandungan atau konsentrasi tiap mineral
berbeda-beda untuk tiap daerah ataupun sumber air.
• Hal yang mempengaruhi kandungan mineral adalah
lingkungan (jenis tumbuhan, batu/tanah), industry,
pemanfaatan tanah, dll.
• Besarnya kandungan mineral dalam air akan
mempengaruhi karakteristik (sifat) air, yakni air tawar,
air payau, dan air asin.

43
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Kandungan mineral dalam air

• Pengaruh lingkungan: jenis tumbuhan, batu/tanah .


– Tumbuhan mempunyai kandungan mineral yang berbeda:
pohon jati, pohon hutan liar, ilalang, dll.
– Batuan atau tanah mempunyai kandungan mineral
yang berbeda seperti pasir, kwarsa, tanah lempung,
tanah liat, tanah kapur, tanah pengunungan, batu-
batuan, dll

44
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Kandungan mineral dalam air

• Pengaruh lingkungan: jenis tumbuhan, batu/tanah

45
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Kandungan mineral dalam air

Pengaruh lingkungan oleh industry:


• Air limbah buangan – meresap ke bumi.
• Polusi udara – tertangkap air hujan dan
jatuh ke bumi.
• Limbah padat atau cair yang ditimbun
dalam tanah.

46
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Kandungan mineral dalam air

• Pengaruh lingkungan:
pemanfaatan tanah.
– Jenis bahan kimia yang dipakai
untuk pemupukan di perkebunan
dan pertanian
– Jenis insektisida yang dipakai
untuk memberantas hama di
perkebunan dan pertanian.

47
UNSUR-UNSUR YANG TERDAPAT DALAM AIR
Concentration in ppm
Mississipi Lake
Well Water Sea water.
River Erie
Silica as SiO2 13 2.1 12 10
Iron as Fe 0.1 0.01 3.5 Trace
Manganese as Mn - 0.00 2.5 0.01
Calcium as Ca 50 38.0 113.8 400
Magnesium as Mg 14 8.3 19.3 1.252
Sodium (Na)
Potassium (K) 35 11.1 - 10.561
Carbonate as CaCO3 0.0 0.0 0.0 380
Bicarbonate as HCO3 1.2 0 0 0
Sulfate as SO4 158 117 170 140
Chloride as Cl 97 26 29 2650
Flouride as F 16 18 76 19980
Nitrate as NO3 - 0.1 - 1.4
Dissolved Solids 4.6 1.8 - 1.5
Total Hardness as CaCO3 326 167 700 34450
Non Carbonate Hardness as
CaCO3 183 130 450 6250
Color 19 Clear Tan Clear
Turbidity 58 86 0 to 20 0 48
pH (in pH units) 7.9 7.9 6.8 7.5 to 8.4
BAB II : AIR & KARAKTERISTIK AIR
Karakteristik air

SIFAT AIR:
– Air sangat baik sebagai zat pelarut
– Air merupakan zat konduktor (penghantar listrik)
yang baik
– Air sebagai zat pendingin.
– Air merupakan zat yang netral (pH sekitar 6-8,
terbaik 7).
– Air dengan tingkat salinitas tinggi sangat
berbahaya bagi mahluk hidup.
49
SELESAI

50

Anda mungkin juga menyukai