Anda di halaman 1dari 12

ASKEP

KETIDAKBERDAY
AAN
Nama – Nama
Kelompok

1. MELANIA ARLIANA MEO


2. PATRISIA DIRNA
3. WALDETRUDIS WAHYUNI
4. YOHANSIUS SONAKRI
5. RONALDUS AMBAK
DEFINISI
Ketidakberdayaan merupakan
ketidakmampuan dalam memobilisasi
energi dan ketiadaan upaya campur
tangan terhadap penyakit.

Ketidakberdayaan merupakan keadaan


ketika seseorang individu atau kelompok
merasa kurang kontrol terhadap kejadian
atau situasi tertentu.
ETIOLOG
I
 Ketidakberdayaan disebabkan oleh kurangnya
pengetahuan
 ketidak adekuatan koping sebelumnya (seperti
depresi)
 serta kurangnya kesempatan untuk membuat
keputusan.
KARAKTERI
STIK
1. Karakteristik utama (mayor)
 Ekspresi (kemarahan, apatis) secara terbuka
atau terselubung tentang ketidakpuasan
karena ketidakmampuan untuk
mengendalikan situasi.
 Rasa tidak berharga, terjebak dalam situasi
hidup yang negatif, dan penderitaan
emosional.
LANJUTAN
……… 2. karakteristik tambahan (minor)
 Kurangnya perilaku mencari informasi
 Ketergantungan yang tidak memuaskan pada orang lain.
 Perilaku mekanisme pertahanan dan pengendalian diri
 Pengunduran diri
 Kepasifan
 Perasaan rentan
 Ansietas
 Kemarahan
 depresi
FAKTOR KOGNITIF
1. Berkurangnya kemampuan untuk mengintegrasikan
informasi yang diterima
2. Hilangnya persepsi waktu (masa lalu, sekarang,dan
masa depan.)
3. Berkurangnya daya ingat dari masa lalu
4. Ketidakmampuan berkomunikasi secara efektif
5. Sikap menyimpang persepsi dan asosiasi atau
kebingungan
6. Penghakiman yang tidak masuk akal
ASUHAN
KEPERAWATAN
1. PENGKAJIAN

IDENTITAS KLIEN

KELUHAN UTAMA

RIWAYAT KESEHATAN

PEMERIKSAAN FISIK
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
01 KETIDAKBERDAYAAN

02

03
INTERVENSI
DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL
KRITERIA HASIL

Tujuan: agar pasien 1. Bina hubungan 1. Kepercayaan dari pasien


saling percaya merupakan hal yang akan
dapat membina memudahkan perawat
hubungan saling dengan
dalam melakukan
mengemukakan pendekatan perawatan atau
percaya prinsip intervensi selanjutnya
Ketidakberday komunikasi terhadap pasien.
aan Kriteria hasil: terapeutik.
Pasien menunjukkan
tanda – tanda
percaya kepada
perawat.
INTERVENSI
DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL
KRITERIA HASIL

Tujuan: agar pasien 2. Kaji 2. Untuk menentukan


ketidakberdayaan intervensi selanjutnya
dapat membina 3. Agar pasien dapat
hubungan saling pasien
mengungkapkan penyebab
3. Bantu pasien ketidakberdayaannya.
percaya menguraikan 4. Berpikir positif
Ketidakberday perasaannya. membawa perubahan baik
aan Kriteria hasil: 4. Latih pasien untuk dalam fisik dan mental
Pasien berpikir positif individu.
5. Latih pasien untuk 5. Untuk menegaskan
menunjukkan tanda bahwa pasien mampu
– tanda percaya mengembangkan lebih baik.
kepada harapan positif
perawat.
THANK
YOU SO
MUCH FOR
YOUR
ATTENTION

Anda mungkin juga menyukai