Sumber: wikimedia.org
Ⓑ Masa Renaisans
Faktor-faktor lahirnya gerakan Renaisans
2 Sumber: wikimedia.org
Sumber: wikimedia.org
D Gerakan Reformasi Gereja
Di Ambang Reformasi
1
a. Bonifasius VIII versus Philip IV
Raja Philip IV (1268–1314)
berniat Memusatkan seluruh
kekuasaan ke tangannya
sendiri.
Dibawah pemerintahannya.
Untuk pertama kalinya rasa Lukisan jual beli surat Contoh surat
mewajibkan klerus membayar pengakuan dosa atau indulgensi
pajak. indulgensi
D Gerakan Reformasi Gereja
Di Ambang Reformasi
1
b. John Wyclie dan Jan Hus
Sumber: wyclie.org
Sumber: wyclie.org
Teolog Inggris John Wyclie
Teolog Bohemia Jan Hus
D Gerakan Reformasi Gereja
Lahirnya Protestanisme
2
Reformasi Gereja Protestan adalah
gerakan besar di Eropa Barat pada
abad XVI (tahun 1517). Agustinian Martin
Reformasi ini dipelopori biarawan, dari Luther, pelopor
ordo Agustinian, yaitu Martin Luther. gerakan Reformasi
Gereja/Protestan.
Tujuannya adalah mereformasi
kepercayaan, doktrin, dan praktik-
praktik dalam Gereja Katolik Roma.
Sumber: wikimedia.org
D Gerakan Reformasi Gereja
Dampak Langsung Reformasi Gereja
3
b. Menguatnya c. Lahirnya Gereja
a. Lahirnya negara dan Anglikan
Protestanisme pemerintahan
sekuler ( Anglikanisme)
e. Reformasi, Perang
d. Reformasi dan
Tiga Puluh Tahun, dan
demokrasi kebebasan beragama
D Gerakan Reformasi Gereja
Perjanjian Perdamaian Westphalia 1648
Sumber: wikimedia.org
D Gerakan Reformasi Gereja
Etika Protestan
4
Sumber: wikimedia.org
E Abad Pencerahan (Aufklarung)
3 Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
1 Kebijakan Encloseur
Enclosure
undang-undang
F Revolusi Industri
Dampak Revolusi Industri bagi Eropa dalam bidang ekonomi, antara lain muncul
industri-industri besar, kapitalisme berkembang, dan industri kecil mati.
Dalam bidang sosial arus urbanisasi Dalam bidang politik, antara lain
semakin tinggi, lahirnya kelas buruh, munculnya paham sosialisme,
munculnya revolusi sosial, dan terjadi munculnya partai politik, dan
polusi di banyak tempat. timbulnya imperialisme modern.
F Revolusi Industri
Politik etis yang menjadi ajang eksploitasi baru belanda terhadap rakyat indonesia.