0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
10 tayangan9 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang ciri-ciri prodosi atau suprasegmen yang terdapat dalam bahasa Indonesia, yaitu nada, tekanan, durasi, jeda, dan intonasi. Nada tidak membedakan makna, tekanan membedakan makna kalimat tetapi tidak kata, sedangkan durasi dan jeda berfungsi untuk membedakan kalimat. Intonasi sangat berperan dalam membedakan makna kalimat.
Deskripsi Asli:
presentasi prodi pen. Bahasa dan sastra indo matkul fonologi tentang nada
Dokumen tersebut membahas tentang ciri-ciri prodosi atau suprasegmen yang terdapat dalam bahasa Indonesia, yaitu nada, tekanan, durasi, jeda, dan intonasi. Nada tidak membedakan makna, tekanan membedakan makna kalimat tetapi tidak kata, sedangkan durasi dan jeda berfungsi untuk membedakan kalimat. Intonasi sangat berperan dalam membedakan makna kalimat.
Dokumen tersebut membahas tentang ciri-ciri prodosi atau suprasegmen yang terdapat dalam bahasa Indonesia, yaitu nada, tekanan, durasi, jeda, dan intonasi. Nada tidak membedakan makna, tekanan membedakan makna kalimat tetapi tidak kata, sedangkan durasi dan jeda berfungsi untuk membedakan kalimat. Intonasi sangat berperan dalam membedakan makna kalimat.
Ci r i - C ir i P r os odi a ta u S upr as e gm e nta l da l a m Ba ha sa I nd ones i a NAMA KELOMPOK
Dhyta Romadhona Nisarizzulma
1 2 Ghaitsa Shofa Putri Amalia Nurul Khusna Irdianti Sirli Sufiah Bunyi Bunyi Suprasegmental 1. NADA 2. TEKANAN 3. DURASI 4. JEDA 5. INTONASI ✓ NADA Tinggi Rendahnya (nada) Suara tidak Fungsional atau tidak membedakan Makna. ✓ TEKANAN Membedakan Maksud dari Tataran Kalimat (sintaksis) tetapi tidak Berfungsi membedakan makna dalam Tataran Kata (leksis). ✓ DURASI Durasi atau panjang-pendek ucapan dalam bahasa Indonesia tidak Fungsional dalam tataran kata, tetapi fungsional dalam tataran Kalimat. ✓ JEDA Jeda atau kesenyapan ini diantara 2 bentuk linguistik,baik antarkalimat, antarfrase, antarkata, antarmorfem, antarsilaba, maupun antarfonem ✓ INTONASI