Pada tahun ini belum dikenal adanya matapelajaran yang menyangkut kewarganegaraan.
2. Tahun 1957
Pada tahun ini mulai diperkenalkan mata pelajaran kewarganegaraan. Meliputi cara
memperoleh kewarganegaraan serta hak dan kewajiban warga negara. Selain mata pelajaraan
kewarganegaraan juga diperkenalkan matapelajaran tata negara dan tata hukum.
3. Tahun 1959
Pada tahun ini muncul matapelajaran CIVICS di sekolah Menegah pertama dan sekolah
Menengah Atas meliputi sejarah nasional, sejarah proklamasi, Undang-Undang Dasar 1945,
pancasila.
4. Tahun 1962
pada tahun ini telah terjadi pergantian mata pelajaran CIVICS menjadi Kewargaan Negara
5. Tahun 1968
pada tahun ini keluar kurikulum 1968 sehingga istilah Kewargaan Negara secara tidak
resmi diganti menjadi Pendidikan Kewarganegaraan.
6. Tahun 1973
pada tahun ini Badan Pengembangan Pendidikan Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan bidan PKN menetapkan 8 tujuan kurikuler yaitu
1. hak dan kewajiban warga negara
2. hubungan luar negeri dan pengetahuan internasional
3. persatuan dan kesatuan negara
4. pemerintahan demokrasi Indonesia
5. keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
6. pembangunan sosial ekonomi
7. pendidikan kependudukan
8. keamanan dan ketertiban masyarakat
7. Tahun 1975
pada kurikulum 1975 istilah pendidikan kewargaan negara diubah menjadi pendidikan moral
pancasila (PMP).
8. Tahun 1994
pada tahun 1994 mata pelajaran PMP diganti menjadi mata pelajaran pendidikan pancasila dan
kewarganegaraan (PPKn).
9. Tahun 2004
tahun 2004 dimana pendidikan pancasila dan kewarganegaraan berubah nama menjadi
kewarganegaraan.
10. Tahun 2006
pada tahun ini keluar kurikulum baru yang bernama Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
muncul mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKN) mengantikan kewarganegaraan dan PPKn
11. Kurikulum tahun 2013
pada tahun 2013/2014 kementrian pendidikan dan kebudayaan memberlakukan kurikulum 2013
yang merupakan pengembangan 2006.