Farmakologi adalah Istilah yang berasal dari bahasa Yunani
yaitu Farmakos yang memiliki arti obat dan Logos yang artinya ilmu. Jadi secara harfiah, farmakologi dapat ditafsirkan sebagai suatu ilmu yang mempelajari obat dan cara kerjanya pada sistem biologis. Terutama tentang obat yang berkaitan dengan respons bagian-bagian tubuh terhadap sifat obat, pengaruh sifat fisika-kimiawinya terhadap tubuh. Dalam farmakologi sistem hidup itu harus dipengaruhi obat, sehingga memunculkan prinsip dasar agar molekul obat harus bisa mempengaruhi secara kimia pada satu atau lebih isi sel agar dapat menghasilkan respon farmakologik. Molekul-molekul obat harus mendekati molekul-molekul yang membentuk sel dalam jumlah yang cukup untuk menutup rapat sehingga fungsi molekul sel menjadi berubah. Obat-Obat pada zaman dahulu dibuat dari tumbuh-tumbuhan, hewan, dan mineral. Ilmu farmakologi bisa dibagi menjadi beberapa cabang. Masing-masingnya memiliki fokus sudut pandang yang berbeda dalam melihat hubungan penggunaan obat pada makhluk hidup. Seiring dengan perkembangan yang ada, berikut ini cabang yang ada dalam ilmu farmakologi : Farmakognosi Farmakognosi adalah cabang ilmu farmasi yang mempelajari obat yang berasal dari tanaman, mineral, dan hewan. Biofarmasi Ilmu biofarmasi mempelajari bentuk-bentuk obat yang paling efektif diserap tubuh sehingga bisa menimbulkan efek menyembuhkan. Tidak semua penyakit bisa disembuhkan dengan puyer atau obat tablet. Sebagian ada yang hanya bisa sembuh oleh salep, obat tetes, atau bahkan obat sirup. Beberapa jenis obat juga hanya bisa disimpan dalam bentuk kapsul agar bisa terserap dengan baik oleh tubuh. Sementara itu, jenis obat lainnya tidak akan efektif apabila diberikan dalam bentuk oles. Jadi cabang ilmu ini membahas soal bentuk obat dan jenis bahan aktif yang paling efektif untuk menyembuhkan suatu penyakit. Farmakokinetika Sementara itu, farmakokinetika mempelajari reaksi tubuh dalam menerima obat-obatan. Reaksi yang dimaksud adalah soal:Cara tubuh menyerap obat (absorpsi)Cara tubuh mengedarkan obat tersebut ke organ yang memerlukan (distribusi)Cara tubuh mengolah obat yang masuk (metabolisme)Cara tubuh mengeluarkan sisa-sisa bahan obat yang telah di olah (ekskresi). Kegunaan mempelajari ilmu farmakologi Farmakologi mempelajari cara membuat, mencampur, memformulasikan obat, Memperlajari proses yang dilakukan oleh tubuh dari masuknya obat sampai hilangnya obat dari tubuh, Mempelajari cara kerja obat, efek obat terhadap fungsi berbagai organ dan pengaruh obat terhadap reaksi biokimia dan struktur organ. Pengertian Biokimia
Biokimia atau kimia biologis, adalah ilmu yang
mempelajari proses-proses kimia yang ada di dalam tubuh dan yang berhubungan dengan organisme hidup. Sebagai subdisiplin dari biologi dan kimia, biokimia dapat dibagi menjadi tiga bidang: biologi struktural, enzim, dan metabolisme Sebagian besar biokimia berhubungan dengan struktur, fungsi, dan interaksi makromolekul biologis, seperti protein, asam nukleat, karbohidrat, dan lipid. Molekul-molekul ini membangun struktur sel dan melakukan banyak fungsi yang berhubungan dengan kehidupan. Sifat kimiawi sel juga bergantung pada reaksi molekul dan ion kecil. Mereka dapat berupa senyawa anorganik (misalnya air dan ion logam) atau organik (misalnya asam amino yang digunakan untuk menyintesis protein). Mekanisme yang digunakan oleh sel untuk memanfaatkan energi dari lingkungannya melalui reaksi kimia dikenal sebagai metabolisme. Metabolisme adalah semua perubahan kimia dan energi yang terjadi di dalam jasad hidup atau karena kegiatan jasad hidup. Yang mengalami perubahan adalah substrat reaksi dan energi. Perubahan dikatalisis oleh enzim. Fungsi metabolisme adalah mengekstrak energi dari substrat atau sekelilingnya, menyimpannya dalamsenyawa energi tinggi untuk melaksanakan aktivitas/fungsi kehidupan. Secara umum metabolisme mengandung arti pemecahan (katabolisme) dan pembentukan (sintesis/anabolisme). Manfaat Biokimia
Peranan penting penelitian biokimia dalam bidang
kesehatanadalah: Mengidentifikasi reaksi yang terjadi pada proses kehidupan sehingga mampu menganalisa terjadinya penyakit atau masalah yang terjadi pada proses tersebut. Menganalisa perkembangan bakteri penyebab penyakit, mempelajari sifatnya dan cara pengendaliannya menggunakan bahan-bahan kimia Menentukan cara baru dalam menanggulangi penyakit yang berkembang adalah hal yang dipelajari dalam bidang biokimia Kesimpulan
Dalam bidang kesehatan, mempelajari ilmu farmakologi dan
biokimia sangatlah penting. Dalam ilmu farmakologi mempelajari obat dan cara kerjanya pada sistem biologis dan ilmu biokimia mempelajari bentuk-bentuk obat yang paling efektif diserap tubuh sehingga bisa menimbulkan efek menyembuhkan. Dalam mempelajari ilmu farmasi, dapat memelihara kesehatan dan dengan adanya biokimia dapat mencegah terjadinya penyakit dan mengobatinya dengan tepat.