RISTA SETYANA
DEFINISI PERTUMBUHAN EKONOMI
• Pertumbuhan ekonomi adalah ekspansi GDP dari satu
periode ke periode lainnya.
– ditandai dengan kurva PPF (production possibility
frontier) yang bergerak keluar.
• Empat faktor penentu pertumbuhan ekonomi:
1. Sumber daya manusia: tenaga kerja, pendidikan,
disiplin, motivasi.
2. Sumber daya alam: tanah, mineral, bahan bakar,
kualitas lingkungan.
3. Capital (modal): mesin, pabrik, jalan, kekayaan
intelektual
4. Teknologi: sains, teknik, manajemen, kewirausahaan.
FUNGSI PRODUKSI AGREGAT
• Fungsi Produksi Agregat menunjukkan hubungan antara
input, teknologi, dan total output nasional.
Q = Af (K, L, R)
Dimana; Q = output, K = modal, L = tenaga kerja,
1. Adam smith:
• Tanah merupakan faktor utama dalam pertumbuhan
ekonomi, tanah tersedia secara bebas.
• Ketika populasi dua kali lipat, output nasional sama-sama dua
kali lipat.
– Seiring pertumbuhan populasi terus berlanjut, semua
lahan akan ditempati, karena lahan terbatas, maka
menyebabkan penurunan produk marjinal tenaga kerja
dan menurunnya upah riil.
TEORI KLASIK
2. Malthus:
• Karena lahan terbatas dan populasi meningkat,
tekanan populasi akan mendorong ekonomi ke titik
di mana pekerja berada pada tingkat taraf hidup
minimum.
– Jika populasi akan meningkat, upah di bawah
tingkat taraf hidup akan menyebabkan kematian
dan penurunan populasi yang tinggi.
DINAMIKA KLASIK SMITH DAN MALTHUS
QC QC
400
300
L=4
200 200
L=4
L=2
L=2
xQ = AF (xL. xK)
Dimana:
Q / L = outputper pekerja
K / L = modal per pekerja, atau
• Persamaan sebelumnya mengatakan produktivitas (Q / L)
tergantung pada modal fisik per pekerja, atau rasio modal-
tenaga kerja (K / L), sebagai keadaan teknologi (A).
TEORI NEOKLASIK
• Kemajuan teknologi
menggeser APF ke
atas, meningkatkan
output per pekerja
• Dengan demikian,
kondisi mapan baru
dengan tingkat
output per pekerja
yang lebih tinggi
dapat dicapai
NEW GROWTH THEORY
ROBERT LUCAS & PAUL ROMER