Anda di halaman 1dari 22

Modul 3

Keterampilan Dasar Mengajar dalam


Pembelajaran terpadu

Kelompok 2
1. Sarah Alifiya Balqis
2. Siti Nursobah
3. Wahyu Ilahi
4. Yani Nursari
Keterampilan Membuka dan Menutup
Pelajaran dalam Pembelajaran Terpadu

A. PENGERTIAN
Keterampilan membuka pelajaran merupakan keterampilan yang
berkaitan dengan usaha guru dalam memulai kegiatan pembelajaran,
sedangkan keterampilan menutup pelajaran aadalah kegiatan yang berkaitan
dengan usaha guru dalam mengakhiri kegiatan pembelajaran.
B. MANFAAT
Keterampilan membuka pelajaran dalam pembelajaran terpadu dapat memberi manfaat untuk :
1. Menyiapkan mental siswa memasuki kegiatan inti pembelajaran
2. Membangkitkan motivasi dan perhatian siswa (attention) dalam mengikuti kegiatan
pembelajaran
3. Memberikan gambaran yang jelas tentang aktivitas belajar yang akan dilakukan dan batas-
batas tugas yang harus dikerjakan siswa
4. Menyadarkan siswa akan adanya keterkaitan antara pengalaman yang sudah dimiliki dengan
tema yang akan dipelajarinya

Keterampilan menutup pelajaran dalam pembelajaran terpadu dapat memberi manfaat untuk :
5. Memantapkan pemahaman siswa terhadap proses dan hasil belajar yang telah dilaluinya
6. Mengetahui tingkat keberhasilan dari pelaksanaan pembelajaran terpadu
7. Menetapkan kegiatan tindak lanjut yang harus dilakukan siswa untuk mengembangkan
kompetensi yang telah dikuasainya.
C. KOMPONEN KETERAMPILAN MEMBUKA PELAJARAN
1. Menumbuhkan Perhatian Siswa
- Menggunakan variasi gaya mengajar (variasi suara, mengubah posisi tubuh,
dan mengoptimalkan gerak tubuh dan mimic muka)
- Menggunakan media pembelajaran yang tepat
- Menggunakan pola interaksi pembelajaran yang bervariasi

2. Membangkitkan Motivasi Siswa


- Memperlihatkan sikap hangat dan antusias
- Menimbulkan rasa ingin tahu
- Mengemukakan ide yang bertentangan
- Memperhatikan minat siswa
3. Memberi Acuan
 Mengemukakan tujuan dan batas tugas
 Menjelaskan langkah pembelajaran
 Mengingatkan inti tema yang akan dipelajari
 Mengajukan pertanyaan

4. Membuat Kaitan
Guru harus berusaha untuk mengaitan bahan pelajaran yang sudah disampaikan
dengan yang akan disampaikan sesuai dengan pengetahuan, pengalaman, minat
dan kebutuhan siswa.
D. KOMPONEN KETERAMPILAN MENUTUP PELAJARAN
1. Meninjau Kembali (review)
Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana siswa menguasai bahan
pelajaran yang telah dibahas.
2. Melakukan Penilaian
Kegiatan penilaian dapat dilakukan dengan tanya-jawab secara lisan, meminta siswa
menyatakan pendapat, dan memberikan soal-soal tertulis yang dapat dikerjakan
siswa di luar kelas atau di-PR-kan.

Dalam penerapan keterampilan membuka dan menutup pelajaran dalam pembelajaran


terpadu harus mengikuti prinsip-prinsip, yaitu :
1. Prinsip Kebermaknaan
2. Prinsip Kesinambungan dan Keutuhan
KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN
BERTANYADALAM PEMBELAJARAN TERPADU

Keterampilan menjelaskan dan bertanya adalah dua keterampilan yang


sangat penting yang harus dikuasai oleh guru dalam melaksanakan
pembelajaran terpadu.
Keterampilan tersebut jika dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan
prosedur akan berpengaruh terhadap kualitas proses dan hasil pembelajaran
terpadu.
A.KETERAMPILAN MENJELASKAN

1. PENGERTIAN
Keterampilan menjelaskan mengandung makna membat sesuatu
menjadi jelas, informasi dijelaskan secara sistematis sehingga siswa
mempunyai gambaran yang jelas tentang hubungan informasi yang satu
dengan yang lain. Kegiatan menjelaskan harus berpengaruh secara
langsung terhadap pemahaman siswa akantema yang dipelajarinya.
2. MANFAAT KETERAMPILAN MENJELASKAN DALAM
PEMBELAJARAN TERPADU

a. Membantu siswa memahami berbagai konsep dari tema yang sedang dipelajari
b. Meningkatkan keterlibatan siswa dalam memecahkan berbagai masalah melalui cara
berfikir yang sistematis dan terintegrasi
c. Memperkirakan tingkat pemahaman siswa terhadap penjelasan yang diberikan
d. Meningkatkan efektifitas pembicaraan dikelas sehingga benar-benar merupakan
penjelasan yang bermakna bagi siswa
e. Membantu siswa menggali pengetahuan dari berbagai sumber
f. Mengatasi kekurangan berbagai sumber belajar yang diperlukan
g. Menggunakan waktu secara lebih efektif dan efesien
3. KOMPONEN-KOMPONEN KETERAMPILAN MENJELASKAN
a. Kejelasan
Komponen ini berkaitan dengan bagaimana guru dapat menyampaikan informasi
kepada siswa mengenai isi tema yang dipelajari dengan jelas.
Kejelasan ini biasanya menyangkut hal-hal sebagai berikut:
1) Kelancaran dan kejelaan ucapan dalam berbicara
2) Susunan kalimat yg digunakan
3) Penggunaan istilah

b. Penggunaan contoh danilustrasi


Penggunaan contoh dan ilustrasi memiliki peran yang sangat menentukan
kualiatas suatu penjelasan. Cara menyajikan contoh dan ilustrasi bisa dilakukan
guru diawal suatu penjelasan, pada saat memberikan penjelasan atau bisa
dilakukan diakhir penjelasan.
c. Pemberian tekanan
Memberikan penekanan terhadap inti dari materi pembelajaran terpadu, caranya
yaitu mengubah suara ketika mengucapkanbutir-butir penting disertai mimik muka dan
gerakan-gerakan anggota badan yang sesuai. Selain itu dengan cara memberi isyarat-
isyarat lisan seperti, pertama, kedua, ketiga dan seterusnya.

d. Umpan balik
Untuk memperoleh umpanbalik, pada saat memberikan penjelasan, guru
hendaknya meluangkan waktu untuk senantiasa mengecek pemahaman para siswa,
misalnya dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan mengenai apa yg sudah
dijelaskan. Dengan cara tersebut guru akan mendapatkan umpan balik dari jawaban-
jawaban yang disampaikan siswa.
4. PRINSIP KETERAMPILAN MENJELASKAN
a. Perlu adanya keterkaitan yang erat antara pihak yang memberi penjelasan(guru), pihak
yang menerima penjelasan (siswa), dan materi dalam tema pembelajaran terpadu yang
dijelaskan
b. Pemberian penjelasan dapat diberikan baik pada awal pembelajaran, pertengahan
pembelajaran, maupun akhir pembelajaran.
c. Penjelasan yang disampaikan oleh guru harus memiliki tingkat kebermaknaan yang
tinggi bagi siswa, salam arti sesuai ddengan tujuan atau kompetensi yang diharapkan
serta dapat diterapkan dalam kehidupan siswa,
d. Penjelasan pada dasarnya harus disajikan sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat
oleh guru.
A. KETERAMPILAN BERTANYA
1. PENGERTIAN
Keterampilan bertanya merupakan kemampuan guru memperoleh informasi tentang
sesuatu objek yang ditanyakan dan meningkatkan terjadinya interaksi pembelajaran
yang efektif.

2. MANFAAT KETERAMPILAN BERTANYA DALAM PEMBELAJARAN


TERPADU
a) Meningkatkan kegiatan belajar yang lebih bervariasi dan bermakna
b) Mendorong siswa untuk berperan sebagai sumber informasi
c) Memupuk kebiasaan siswa untuk selalu bertanya
d) Meningkatkan keterlibatan siswa secara mental-intelektual
e) Menumbuhkan keberanian siswa untuk mengajukan pertanyaan
f) Menguji pemahaman siswa terhadap materi yang telah dibahas
3. KOMPONEN -KOMPONEN KETERAMPILAN BERTANYA
a. Pengungkapan pertanyaan yang jelas dan singkat
Pertanyaan yang diajukan guru hendaknya singkat dan jelas sehingga dapat dapat
dipahami oleh para siswa.
b. Pemberian acuan
Sebelum mengajukan pertanyaan sebaiknya guru memberikan acuan mengenai
beberapa informasi yang perlu diketahui siswa dengan harapan siswa akan mengolah
informasi tersebut untuk dapat menjawab pertanyaan guru. Acuan tersebut bisa
diberikan di awal pertanyaan atau sewaktu-wajtu ketika guru akan mengajukan
pertanyaan.
c. Pemusatan
Pemusatan ini bisa dilakukan apabila lingkup pertanyaan yang diajukan guru tidak
terlalu luas dan menuntut jawaban yang khusus/spesifik.
d. Pemindahan giliran dan penyebaran pertanyaan
Pemindahan giliran yaitu suatu pertanyaan yang komplek yang dapat dijawab oleh beberapa
orang siswa yang saling melengkapi jawaban atau saling memberikan tanggapan/komentar.
Teknik pemindahan giliran yang tepat akan mampu meningkatkan perhatian dan partisipasi
siswa.
Penyebaran pertanyaan yaitu guru mengajukan beberapa pertanyaan yang berbeda dan
ditujukan pada siswa yang berbeda untuk menjawabnya.penyebaran pertanyaan hendaknya
disebar secara acak agar penyebaran pertanyaan dapat tercapai secara efektif.
e. Pemberian waktu berfikir
Setelah mengajukan suatu pertanyaan guru perlu memberikan waktu kepada siswa untuk
memikirkan jawaban atas pertanyaan tersebut, terlebih lagi untuk pertanyaan-pertanyaan yang
kompleks.
f. Pemberian Tuntunan
Tuntunan tersebut dapat diberikan dengan mengungkapkan kembali pertanyaan menggunakan
cara lain yang lebih mudah dan sederhana sampai dapat dipahamioleh siswa, atau dengan
mengajukan pertanyaan lain yang lebih sederhana yang dapat menuntun siswa menemukan
jawaban nya.
4. PRINSIP KETERAMPILAN BERTANYA
a. Pertanyaan dari guru hendaknya disampaikan dengan penuh keantusiasan dan
kehangatan untuk mendorong kesungguhan siswa dalammenjawab setiap pertanyaan.
b. Diupayakan untuk selalu menghindari kebiasaan-kebiasaan yang akan mengurangi
kualitas dari suatu pertanyaan, seperti mengulangi pertanyaan sendiri, mengulangi
jawaban siswa, menjawab pertanyaan sendiri, mengajukan pertanyaan yang memancing
jawaban siswa secara serentak, mengajukan pertanyaan ganda, dan menentukan siswa
yang akan menjawab pertanyaan sebelum pertanyaan diajukan.
c. Untuk pertanyaan yang lingkupnya lebih kompleks,perlu diberikan waktu berfikir yang
cukup lama bagi siswa dalam menetapkan alternatif jawaban yang paling tepat.
d. Pertanyaan-pertanyaan pokok yang akan diajukan oleh guru hendaknya disiapkan
secara cermat, baik yang menyangkut segi tingkat kesukaran pertanyaan, ketuntasan
cakupan materi pembelajaran, mauoun jumlah dan kualitas pertanyaan.
Keterampilan Memberi Penguatan dan Variasi
dalam Pembelajaran Terpadu

A. PENGERTIAN
Penguatan (reinforcement) pada dasarnya merupakan suatu respon
yang diberikan oleh guru terhadap perilaku atau perbuatan siswa yang
dianggap positif dan menyebabkan kemungkinan berulangnya Kembali atau
meningkatnya perilaku tersebut.
B. MANFAAT
Manfaat yang dapat diperoleh oleh guru dengan menguasai ketersmpilan memberi
penguatan dalam pembelajaran terpadu antara lain :
1. Meningkatkan dan memelihara perhatian dan motivasi belajar siswa terhadap
tema-tema yang disajikan dalam pembelajaran;
2. Memberikan kemudahan terhadap siswa dalam mempelajari isi tema yang
dipelajari dan dianggap memiliki tingkat kesulitan yang cukup tinggi;
3. Mengontrol dan memodifikasi tingkah laku siswa serta mendorong munculnya
tingkah laku positif;
4. Menumbuhkan raasa percaya diri siswa akan kemampuan yang dimilikinya
dan keberanian mengungkapkan pendapat sendiri;
5. Memelihara iklim kelas yang kondusif.
C. KOMPONEN PADA KETERAMPILAN MEMBERI PENGUATAN
1. Penguatan Verbal
Penguatan verbal adalah penguatan yang diberikan secara verbal atau melalui
kata-kata atau kalimat.

2. Penguatan Non Verbal


Penguatan non verbal adalah penguatan yang diberikan bukan dengan kata-kata
atau kalimat. Dalam pelaksanaan pembelajaran terpadu bida ditunjukkan
dengan cara : raut wajah, gerak atau isyarat tubuh, gerak mendekati siswa,
sentuhan, kegiatan yang menyenangkan, symbol atau tanda, dan penguatan
dengan benda.
Dalam pelaksanaan pembelajaran terpadu hendaknya guru memperhatikan prinsip-prinsip
berikut :
1. Pemberian penguatah harus disertai dengan sikap kehangatan dan keantusiasan dari
guru yang dapat ditunjukkan dengan raut muka berseri disertai senyum, sikap riang
penuhu perhatian, dan memberi kesan bahwa penguatan yang diberikan adalah
sungguh-sungguh
2. Penguatan yang diberikan harus bermakna bagi siswa sehingga siswa termotivasi untuk
meningkatkan prestasi belajarnya
3. Penguatan yang diberikan harus menghindari dari segala jenis respon negatif seperti
kata kasar, cercaan, hukuman, hinaan atau ejekan karena hal tersebut dapat
menghancurkan iklim kelas dan kepribadian siswa itu sebdiri
4. Penguatan yang diberikan harus memiliki sasaran yang jelas
5. Penguatan harus diberikan dengan segera setelah siswa menunjukkan respon yang
diharapkan agar dampak positif yang diharapkan tidak menurun kualitasnya
6. Penguatan yang diberikan harus bervariasi, tidak sebaliknya, monoton dan
membosankan.
D. KOMPONEN KETERAMPILAN MENGADAKAN VARIASI
1. Variasi dalam gaya mengajar
a. Penggunaan variasi suara
b. Variasi dengan pemusatan perhatian
c. Variasi dengan kesenyapan
d. Variasi dengan kontak pandang
e. Variari dengan Gerakan badan dan mimic
f. Variasi dengan perubahan posisi guru
2. Variasi dalam pola interaksi pembelajaran
a. Pola interaksi satu arah
b. Pola interaksi dua arah
c. Pola interaksi banyak arah
3. Variasi dalam penggunaan media
a. Media Visual
b. Media Audio
c. Media Audio Visual
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai