Anda di halaman 1dari 14

EVALUASI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN DIARE ANAK

DI PUSKESMAS LAPANDEWA TAHUN 2020

Oleh

AKTANIAR
PBC180038

Pembimbing I Pembimbing II
Apt.Wa Ode Syafriah S.Farm.,M.Si Sitti Alfyanita Ilham, S.Farm.M.Si

Penguji
Irwan R, S.Si., M.Si

PROGRAM STUDI DIPLOMA TIGA FARMASI


JURUSAN KESEHATAN
POLITEKNIK BAUBAU
2021
Latar Belakang
.

PELAYANAN KEFARMASIAN

ANTIBIOTIK
DIARE

USIA ANAK RESISTENSI


Rumusan masalah
.

Bagaimana Evaluasi Penggunaan Antibiotik Pada


Penderita Diare Anak Di Wilayah Kerja Puskesmas
Lapandewa Periode Tahun 2020
Tujuan Peneletian

1. Untuk mengetahui jenis antibiotik yang digunakan


2. Untuk mengetahui penggunaan antibiotik yang benar dan aman

Manfaat Penelitian
 Bagi peneliti dapat memberikan pengalaman dalam rangka
menambah wawasan dalam bidang penelitian
 Bagi masyarakat penelitian ini dapat memberikan informasi
tentang menggunakan obat antibiotik dengan benar dan aman.
Kerangka Konsep
.
DATA PASIEN DARI REKAM
MEDIK

PENILAIAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK


PADA PASIEN DIARE

Tepat Dosis, Tepat Tepat


Tepat Indikasi, Frekuensi
pemilihan obat
Tepat Pasien Pemberian
BAB III. METODE PENELITIAN

Jenis Penelitian

Metode penelitian ini dilakukan dengan metode deskripitf yang


dilakukan untuk membuat gambaran suatukeadaan secara obyektif.

Waktu dan tempat


Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2021,


bertempat diwilayah kerja Puskesmas Lapandewa , Kab. Buton
Selatan
.
Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 35 orang pasien yang


didiangnosis diare di Puskesmas Lapandewa, sedangkan untuk
pasien diare anak yang termasuk dalam kriteria inklusi sebanyak 32
sampel

Teknik pengumpulan data

Untuk pengumpulan data digunakan data sekunder diperoleh dari


bagian rekam medik di Puskesmas Kecamatan Lapandewa, kab.
Buton Selatan. Data yang diambil semua pasien diare yang
menggunakan Antibiotik pada tahun 2020.
.
Hasil Penelitian
Jenis kelamin Jumlah Presentase
(n) %

Karakteristik
Laki-Laki 14 44 %
jenis kelamin

Perempuan 18 56 %

Total 32 100 %

Umur Jumlah Presentase


(n) % Karakteristik
Umur Pasien
0- <1 Tahun 9 28 % Pediatrik

1-4 Tahun 7 22 %
≥ 5 Tahun 16 50 %
Total 32 100
Variabel Penelitian
Jenis Antibiotik Yang Digunakan
.

Jumla Presentase
No Jenis Antibiotik Golongan h %
(n)

1 Amoxicillin tablet Penisilin 10 21 %

2 Amoxicillin sirup Penisilin 18


kering 38 %

3 Metronidazole tablet Nitroimidazole 8 17 %


4 Cefadroxil tablet Sefalosporin 6
13 %

5 Cotrimoksazole tablet Antimetabolit 5 11 %

Total 47 100%
No Bentuk Jumlah Presentase
Sediaan (n) Dapat diketahui
% bahwa sirup lebih
.da
1 Tablet 13 28% banyak diberikan
pada anak-anak
2 Sirup 18 38%
3 Serbuk 16 34%
Total 47 100%

 Evaluasi Tepat Pasien


Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa kasus
diare pada pasien anak di wilayah kerja Puskesmas Lapndewa
Tahun 2020 menyatakan tepat pasien sebesar 100% dari (32
pasien) dalam terapi antibiotik yang diberikan untuk pasien diare,
tidak ditemukan adanya kontraindikasi dengan kondisi pasien atau
tidak ditemukan adanya keluhan reaksi alergi terhadap obat yang
diberikan. Apabila pasien memiliki alergi terhadap obat tertentu
tetapi tetap diresepkan maka dinyatakan tidak tepat pasien.
Kategori Presentase %
NO Jenis Antibiotik Tepat Tidak Tepat Tidak Tepat indikasi dilihat dari data
Tepat Tepat diangnosis pasien dengan
-
1 Amoxicillin tablet 10 - kesesuaian antibiotik yang
21 %
diberikan pada kemungkinan jenis
2 Amoxicillin sirup kering 18 - - bakteri penyebab diare akut yang
5ml 38 % sesuai. Amoxicillin, metronidazole,
3 Metronidazole tablet 8 - - cotrimoxazole digunakan untuk
17 % pasien yang terindikasi mengalami
4 Cefadroxil tablet 4 2 4%
diare akut. Namun untuk cefadroxil
9%
digunakan untuk pasien yang
5 Cotrimoksazole tablet 5 - - terindikasi mengalami infeksi kulit
11%
yang terindikasi mengalami infeksi
Total 45 2 96 % 4% kulit yang disebabkan oleh
stafilokokus dan streptokokus.

 Evaluasi Tepat Pemilihan Obat


Pemilihan obat yang tepat, yaitu obat yang efektif, aman, dan
sesuai dengan kondisi pasien. Penggunaan obat dapat dikatakan
tidak tepat jika beresiko terjadi yang mungkin terjadi lebih besar
.

dibanding dengan manfaat dari ketepatan penggunaan obat. Semua


antibiotik yang diberikan pada pasien telah memenuhi ketepatan
obat kecuali cefadroxil.
 Evaluasi Tepat Dosis
Berdasarkan hasil evaluasi penggunaan antibiotik yaitu ketepatan dosis diperoleh 100% dari 32 pasien
anak sudah tepat sesuai dengan dosis standar yang diberikan, ketepatan dalam pemberian dosis untuk terapi
diare sesuai dengan literatur yang digunakan yaitu Buku Saku Dosis Obat Pediatrik.

Jenis Frekuensi Jumlah Presentase


Antibiotik Penggunaan (n) %

Amoxicillin tablet 3×1 10


21 %

Amoxicillin sirup kering 3×1 18


38 %

Metronidazole tablet 4×1 8


17 %

Cefadroxil tablet 3×1 6 13 %


.
Cotrimoxazole tablet 2×1 5 11 %

Total - 47 100%

Ketepatan frekuensi bertujuan untuk mengetahui waktu pemberian obat sesuai atau
tidak dengan standar yang telah ada. Hasil penelitian menunjukkan diketahui
frekuensi pemberian, Amoxicilin 3x/hari, Metronidazole 4 x/hari, Cotrimoxazole
2x/hari dan Cefadroxil 3x/hari. Pemberian frekuensi antibiotik untuk setiap masing-
masing antibiotik bermacam-macam tidak dapat dihitung persentase ketepatan frekuensi
pemberian antibiotik karena pada data rekamedis yang diberikan tidak lengkap.
.

KESIMPULAN

 Jenis obat antibiotik yang sering dijadikan sebagai terapi diare di Puskesmas
Lapandewa Jaya adalah Amoxicillin sirup kering sebanyak 18 pasien (38%),
Amoxicillin tablet sebanyak 10 pasien (21%), Metronidazole tablet sebanyak 8
pasien (17%). Cefadroxil tablet sebanyak 6 pasien (13%), Cotrimoksazosle
tablet sebanyak 5 pasien (11%).

 Pengunaan antibiotik berdasarkan hasil penelitian ini menunjukan pasien yang


paling banyak menderita diare adalah berjenis kelamin perempuan 18 orang
(56%), penggunaan antibiotik yang paling banyak digunakan adalah Amoxicillin
sirup kering. Penggunaan antibiotik pada pasien pediatrik dengan diare akut
berdasarkan kriterian tepat indikasi (96%), tepat obat (96%), tepat dosis (100%),
tepat pasien (100%). Tepat waktu pemberian (100%).
.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai